Liputan6.com, Jakarta Hijab instan adalah jenis jilbab atau hijab yang dirancang untuk memudahkan wanita muslim dalam berpakaian sesuai dengan aturan berpakaian syariah Islam. hijab instan memiliki desain yang praktis dan cepat untuk dipakai, tanpa memerlukan banyak waktu dan keterampilan khusus dalam pengaturan lipatan atau penjepitan seperti yang mungkin diperlukan pada jenis jilbab tradisional.
Ciri khas dari hijab instan adalah bentuknya yang sudah dipersiapkan dengan sejumlah lipatan dan jahitan, sehingga pengguna hanya perlu meletakkannya di atas kepala dan menyesuaikannya sedikit agar sesuai. Beberapa varian hijab instan memiliki peniti atau kaitan di bagian belakang atau samping untuk memastikan jilbab tetap terpasang dengan aman.
Hijab instan hadir dalam berbagai bentuk dan gaya, termasuk bergo (jilbab dengan penutup wajah terpisah), khimar (jilbab panjang dengan penutup kepala), dan segi empat (jilbab persegi panjang). Desain dan bahan hijab instan bisa sangat beragam, mulai dari yang sederhana dan polos hingga yang lebih bergaya dengan tambahan hiasan, bordir, atau cetakan.
Advertisement
Pilihan hijab instan memberikan kemudahan kepada wanita muslim dalam menjaga kewajiban berpakaian syariah dengan praktis, terutama dalam situasi yang memerlukan berpakaian dengan cepat, seperti saat bepergian atau dalam kegiatan sehari-hari.
Untuk memahami model-model hijab instan dan keunggulannya, simak penjelasan selengkapnya berikut ini seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Minggu (20/8/2023).
Macam-Macam Bentuk dan Gaya Hijab Instan
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, hijab instan hadir dalam berbagai bentuk dan gaya, termasuk bergo, khimar, dan segi empat. Setiap bentuk dan gaya hijab instan ini memiliki ciri khas yang berbeda dan memiliki keunggulan masing-masing. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang setiap bentuk dan gaya hijab instan:
1. Bergo
Bergo adalah jenis hijab instan yang memiliki penutup wajah terpisah atau semacam kerudung pendek yang menutupi bagian wajah, kecuali mata. Bagian penutup wajah ini biasanya dijahit atau dipasangkan terpisah dari bagian kepala jilbab.
Jadi, wanita muslimah yang memakai bergo bisa menyesuaikan posisi penutup wajahnya sesuai dengan kenyamanan dan kebutuhan. Bergo umumnya datang dengan kerudung panjang yang menutupi kepala dan leher, serta penutup wajah yang dapat diatur.
Model hijab instan bergo dapat memberikan fleksibilitas dalam menutupi wajah sesuai keinginan, dan biasanya dilengkapi dengan kerudung panjang untuk melindungi rambut dan leher. Namun, penggunaan penutup wajah terpisah pada bergo bisa menjadi sedikit rumit dalam pengaturan dan tata cara. Selain itu, beberapa model bergo mungkin lebih cocok untuk gaya santai daripada acara formal.
2. Khimar
Khimar adalah jilbab panjang yang menutupi seluruh kepala, leher, dan bahu, serta sebagian dada. Bagian depan khimar biasanya dijahit agak lebar dan panjang, sehingga bisa digunakan untuk menutupi dada. Khimar juga bisa memiliki variasi penutup wajah terpisah atau dilipat untuk menutupi wajah sesuai kebutuhan. Model khimar dapat berbeda dalam hal panjang, warna, hiasan, dan bahan.
Khimar adalah jenis hijab instan yang memiliki kelebihan yang dapat memberikan perlindungan yang maksimal. Meskipun memberikan perlindungan yang baik, penggunaan khimar mungkin memerlukan sedikit keterampilan dalam pengaturan agar tetap rapi dan nyaman.
3. Segi Empat
Jilbab segi empat adalah jenis hijab instan berbentuk persegi panjang yang meliputi kepala, leher, dan dada. Jilbab ini diberi nama "segi empat" karena bentuk awalnya adalah segi empat sama panjang. Untuk memakainya, jilbab ini dilipat menjadi bentuk segitiga dan kemudian ditempatkan di atas kepala dengan ujung segitiga diikat di belakang leher. Jilbab segi empat memberikan fleksibilitas dalam mengatur panjang jilbab dan juga bisa diberi variasi penutup wajah terpisah jika diinginkan.
Namun, model jilbab empat segi empat tidak menutupi leher dan dada sebaik khimar, sehingga perlu memakai pakaian lapisan tambahan jika diinginkan. Selain itu, beberapa orang mungkin merasa kurang nyaman dengan tali pengikat yang ada di belakang kepala pada segi empat.
Jilbab instan dirancang untuk memudahkan wanita muslim dalam berpakaian sesuai dengan aturan berpakaian syariah Islam tanpa perlu repot mengatur lipatan dan jahitan seperti pada jenis jilbab tradisional. Ketersediaan berbagai bentuk dan gaya jilbab instan memberikan opsi yang lebih luas kepada wanita muslim untuk memilih sesuai dengan preferensi dan kebutuhan mereka.
Advertisement
Bagaimana cara styling hijab instan?
Styling hijab instan merujuk pada cara mengatur, mengenakan, dan mengkombinasikan hijab instan dengan busana dan aksesori lainnya untuk menciptakan tampilan yang modis, sesuai dengan gaya pribadi, dan tetap menjaga kesopanan dan kepatutan dalam berbusana.
Proses styling ini melibatkan pemilihan jenis hijab instan yang tepat, pemilihan warna dan pola yang cocok dengan busana, serta penambahan aksesori atau sentuhan kreatif untuk menciptakan tampilan yang menarik dan harmonis.
Dalam styling hijab instan, beberapa langkah yang biasanya dilakukan antara lain:
- Memilih Jenis Hijab Instan: Pertama-tama, Anda harus memilih jenis hijab instan yang ingin digunakan, seperti bergo, khimar, atau segi empat, sesuai dengan gaya dan kesempatan yang akan datang.
- Pemilihan Warna dan Pola: Pemilihan warna dan pola hijab harus selaras dengan busana yang akan dipakai. Anda dapat memilih warna yang kontras atau seimbang dengan warna pakaian Anda, tergantung pada efek yang ingin Anda capai.
- Cara Mengenakan: Setiap jenis hijab instan memiliki cara penggunaan yang berbeda. Pastikan Anda mengenakannya dengan rapi dan sesuai dengan gaya yang diinginkan. Anda juga dapat bereksperimen dengan cara melipat atau mengatur hijab untuk menciptakan tampilan yang berbeda.
- Padu Padan dengan Busana: Setelah hijab terpasang, langkah selanjutnya adalah memilih busana yang cocok. Pilih atasan, bawahan, dan aksesori yang sesuai dengan gaya hijab dan kesempatan yang akan dihadiri.
- Aksesori Tambahan: Anda dapat menambahkan aksesoris seperti bros, kalung, anting, atau syal sebagai sentuhan akhir. Namun, pastikan aksesori tersebut tidak berlebihan sehingga tetap terlihat sopan.
- Penyesuaian Sesuai Aktivitas: Styling juga harus disesuaikan dengan jenis aktivitas yang akan dijalani. Misalnya, tampilan untuk acara formal akan berbeda dengan tampilan sehari-hari atau santai.
- Kenakan dengan Percaya Diri: Salah satu kunci penting dalam styling hijab instan adalah percaya diri dengan penampilan Anda. Jika Anda merasa nyaman dan percaya diri dengan apa yang Anda kenakan, hal itu akan terpancar dalam penampilan Anda.
Cara Styling hijab Instan Berdasarkan Jenisnya
Sebelumnya sudah dijelaskan tentang bagaimana langkah-langkah styling hijab instan. namun perlu ditekankan bahwa setiap jenis hijab instan memiliki cara styling yang berbeda-beda. Adapun perbedaan cara styling hijab instan adalah sebagai berikut:
1. Bergo (Jilbab dengan Penutup Wajah Terpisah)
Bergo adalah jenis hijab instan yang meliputi kepala dan leher, serta memiliki penutup wajah terpisah. Cara mengenakannya adalah dengan memasang penutup kepala yang menyerupai hoodie atau topi, lalu meletakkan penutup wajah di bagian depan. Setelah itu, bagian penutup wajah dapat disesuaikan dengan posisi mata dan hidung. Bergo seringkali dikenakan dengan gamis atau busana Muslim lainnya. Untuk tampilan yang lebih modis, Anda bisa memilih warna dan material yang sesuai dengan busana yang akan dipakai.
2. Khimar (Jilbab Panjang dengan Penutup Kepala)
Khimar adalah jilbab panjang yang menutupi kepala dan tubuh hingga bagian dada atau pinggang. Cara mengenakannya cukup sederhana, yaitu dengan meletakkan bagian panjang di atas kepala dan menurunkannya hingga menutupi dada atau pinggang. Khimar biasanya dipadukan dengan atasan, blouse, atau tunik. Anda dapat mengkombinasikannya dengan celana panjang atau rok untuk tampilan yang santai namun sopan.
3. Segi Empat (Jilbab Persegi Panjang)
Jilbab segi empat adalah jenis hijab instan yang berbentuk persegi panjang. Cara mengenakannya adalah dengan melipat jilbab menjadi segitiga, lalu meletakkannya di kepala dengan salah satu sudut menghadap ke depan. Bagian panjang dari jilbab dapat dijatuhkan di belakang leher atau diikat di bagian depan. Jilbab segi empat cocok dipadukan dengan atasan dan bawahan yang sesuai. Anda juga dapat menambahkan aksesoris seperti bros atau ciput di bawahnya untuk penampilan yang lebih menarik.
Dalam mengkombinasikan hijab instan dengan kelengkapan lainnya, penting untuk memperhatikan keserasian warna dan gaya. Jika Anda memilih hijab dengan warna yang mencolok, pastikan busana Anda lebih netral agar tidak terlalu ramai. Sebaliknya, jika hijab Anda memiliki motif atau aksen yang kaya, pilih busana yang sederhana agar tidak terlalu berlebihan. Anda juga dapat menambahkan aksesoris seperti anting, kalung, atau syal ringan untuk memberikan sentuhan personal pada penampilan Anda.
Selain itu, pilihlah bawahan yang sesuai dengan jenis dan panjang hijab yang Anda kenakan. Jika Anda menggunakan khimar atau segi empat, pastikan bawahan Anda cukup panjang untuk menjaga kepatutan berpakaian. Terakhir, pastikan bahwa hijab Anda dikenakan dengan rapi dan tertutupi dengan baik, sesuai dengan aturan berbusana Islam.
Advertisement