Nakes Adalah Bagian Integral dari Sistem Kesehatan, Ketahui Peran dan Contoh Konkretnya

Liputan6.com, Jakarta Nakes adalah singkatan dari Nala Kesehatan di mana merujuk kepada semua tenaga profesional, yang terlibat dalam bidang kesehatan dan memiliki peran penting dalam memberikan perawatan, diagnosis, pengobatan, serta promosi kesehatan kepada individu dan masyarakat secara umum.

Nakes adalah bagian integral dari sistem kesehatan dalam setiap negara, yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan pelatihan khusus ketika memberikan perawatan medis kepada para pasien. Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan, peran nakes terus berkembang dan semakin kompleks.

Nakes adalah garda terdepan dalam memberikan perawatan medis, di mana sering kali memiliki risiko bagi kesehatan dan keselamatan mereka sendiri. Penting untuk diingat bahwa nakes tidak hanya berfokus pada aspek pengobatan fisik, tetapi juga memiliki peran dalam mendukung kesejahteraan mental dan emosional pasien.

Nakes adalah pilar penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Mereka berkontribusi secara besar-besaran dalam upaya menjaga, memulihkan, dan meningkatkan kesehatan individu dan masyarakat secara keseluruhan. Berikut ini tugas dan peran nakes yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (22/8/2023).

Senin, 5 Juni 2023 lima organisasi profesi yang terdiri dari Ikatan Dokter Indonesia, Persatuan Dokter Gigi Indonesia, Persatuan Perawat Nasional Indonesia, Ikatan Bidan Indonesia, dan Ikatan Apoteker Indonesia melakukan aksi demo. Mereka menyerukan ...

2 dari 4 halaman

Mengenal Apa Itu Nakes

Ilustrasi rumah sakit/dok. Unsplash Jeshoots

Mengutip dari laman National Library of Medicine, tenaga kesehatan nakes adalah orang yang memberikan perawatan dan pelayanan kepada orang sakit dan sakit, baik secara langsung sebagai dokter dan perawat, maupun secara tidak langsung sebagai pembantu, teknisi laboratorium, atau bahkan penangan limbah medis. Menyadari peran penting yang dimainkan oleh petugas layanan kesehatan sebagai “sumber daya paling berharga bagi kesehatan”, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mendeklarasikan tahun 2006 hingga 2015 sebagai “Dekade sumber daya manusia untuk kesehatan.”

Industri layanan kesehatan adalah salah satu lingkungan yang paling berbahaya untuk bekerja. Karyawan di industri ini terus-menerus terpapar pada beragam bahaya kesehatan, dan keselamatan yang kompleks selama bekerja. Bahaya berkisar dari paparan biologis terhadap organisme penyebab penyakit, seperti TBC dan human immunodeficiency virus (HIV) atau paparan bahan kimia seperti glutaraldehid dan etilen dioksida. Selain bahaya fisik seperti paparan radiasi dan kebisingan, terdapat juga permasalahan ergonomis seperti mengangkat beban berat dan berdiri dalam waktu lama. Jam kerja yang panjang dan kerja shift menambah stres kerja.

Mengutip dari laman Center for Health Workforce Studies, tenaga kesehatan atau nakes mengacu pada semua orang yang memberikan atau membantu pemberian layanan kesehatan, atau membantu mengoperasikan fasilitas layanan kesehatan. Hal ini mencakup profesional kesehatan yang bekerja di dalam sektor layanan kesehatan, seperti perawat terdaftar (RN) yang bekerja di rumah sakit, serta di luar sektor layanan kesehatan, seperti RN yang bekerja di sekolah atau perusahaan asuransi. Selain itu, pekerja lain di bidang layanan kesehatan, seperti asisten administrasi yang bekerja di praktik dokter swasta, juga dianggap sebagai bagian dari tenaga kesehatan.

Seorang petugas kesehatan memerlukan perlindungan dari bahaya di tempat kerja, seperti halnya semua kategori pekerja lainnya seperti penambang atau pekerja konstruksi. Laporan Kesehatan Dunia 2006 – Bekerja Bersama untuk Kesehatan – melaporkan adanya kekurangan tenaga kesehatan yang parah terutama di 57 negara, sebagian besar di Afrika dan Asia. Ketakutan tertular penyakit menular merupakan penyebab utama, tingginya tingkat pengurangan pekerja di layanan kesehatan.

3 dari 4 halaman

Tugas dan Peran Nakes

Ilustrasi Berobat, Rumah Sakit (Photo by Anna Shvets from Pexels)

Profesi Nakes (Nala Kesehatan) memiliki peran multifaset, yang berperan sentral dalam menyediakan pelayanan kesehatan berkualitas, memastikan keselamatan pasien, dan mendukung kesejahteraan masyarakat. Setiap individu yang termasuk dalam kategori nakes, membawa tanggung jawab yang unik dan kontribusi khusus ke dalam sistem perawatan kesehatan.

Profesional kesehatan memiliki peran dalam menjaga kesehatan pada manusia, melalui penerapan prinsip dan prosedur pengobatan dan perawatan berbasis bukti. Profesional kesehatan mempelajari, mendiagnosis, merawat dan mencegah penyakit manusia, cedera dan gangguan fisik dan mental lainnya sesuai dengan kebutuhan populasi yang mereka layani.

Mereka menyarankan atau menerapkan langkah-langkah preventif dan kuratif, dan mempromosikan kesehatan dengan tujuan akhir untuk memenuhi kebutuhan, dan harapan kesehatan individu juga populasi, serta meningkatkan hasil kesehatan populasi.

Mereka juga melakukan penelitian dan meningkatkan atau mengembangkan konsep, teori, dan metode operasional untuk memajukan perawatan kesehatan berbasis bukti. Tugas mereka mungkin termasuk mengawasi petugas kesehatan lainnya (diadaptasi dari ILO 2008; WHO 2010; Gupta 2011).

Nakes adalah tenaga kesehatan yang bertugas untuk memberikan informasi, dan edukasi kepada masyarakat tentang praktik-praktik sehat dan pencegahan penyakit. Mereka juga dapat melakukan vaksinasi, skrining, dan deteksi dini penyakit agar dapat mengurangi risiko penyakit.

Tenaga kesehatan juga memiliki keterampilan dalam mendiagnosis penyakit melalui pemeriksaan fisik, tes laboratorium, dan pencitraan medis. Diagnosis yang akurat membantu dalam merencanakan perawatan yang tepat. Hal ini karena salah satu fungsi utama tenaga kesehatan adalah memberikan perawatan medis kepada pasien, meliputi memberikan obat-obatan, prosedur medis, terapi fisik, dan tindakan lain yang dibutuhkan untuk mengobati penyakit atau cedera.

4 dari 4 halaman

Contoh Konkret Nala Kesehatan

[Fimela] Ilustrasi rumah sakit — ilustrasi rumah sakit | pexels.com/@pranidchakan-boonrom-101111

Ada beberapa jenis profesional perawatan kesehatan yang berperan penting dalam pemeliharaan kesehatan masyarakat dan mendukung keluarga dan teman melalui krisis kesehatan pasien. Para profesional ini bekerja di berbagai rangkaian layanan kesehatan, memberikan dukungan langsung kepada pasien dengan memberikan obat-obatan, membuat diagnosis yang akurat, atau mengantarkan pasien ke fasilitas medis lainnya.

Dokter Spesialis Kardiologi

Seorang dokter spesialis kardiologi memiliki tugas mengatasi penyakit jantung dan sistem kardiovaskular. Mereka melakukan pemeriksaan jantung, interpretasi hasil tes seperti elektrokardiogram (EKG), dan merancang rencana pengobatan yang tepat seperti terapi obat atau intervensi bedah pada pasien dengan penyakit jantung koroner.

Perawat Anestesiologi

Seorang perawat anestesiologi bekerja di ruang operasi, untuk memberikan anestesi kepada pasien sebelum operasi. Mereka memantau tanda-tanda vital pasien selama operasi dan merawat pasien saat mereka pulih dari pengaruh anestesi.

Bidan Pendidik

Seorang bidan pendidik tidak hanya memberikan perawatan kepada ibu hamil dan pasien persalinan, tetapi juga berperan dalam memberikan edukasi kesehatan reproduksi kepada remaja dan perempuan dewasa. Mereka mengajarkan tentang menstruasi, kontrasepsi, dan pentingnya merawat kesehatan reproduksi.

Ahli Laboratorium Patologi Klinik

Ahli laboratorium patologi klinik menganalisis sampel jaringan dan sel untuk mendiagnosa penyakit. Mereka mungkin melakukan biopsi pada tumor, memeriksa jaringan di bawah mikroskop, dan mengidentifikasi jenis kanker atau penyakit lain yang mendasarinya.

Teknisi Radiologi MRI

Teknisi radiologi yang khusus dalam pencitraan resonansi magnetik (MRI), bertanggung jawab dalam melakukan pemeriksaan pencitraan lanjutan untuk mendapatkan gambar tubuh dalam detail yang tinggi. Mereka bekerja dengan peralatan kompleks, untuk membantu dokter mendiagnosa masalah kesehatan yang lebih mendalam.

Psikolog Klinis Anak

Seorang psikolog klinis anak berfokus pada dukungan mental dan emosional anak-anak. Mereka mungkin membantu anak-anak yang mengalami gangguan perilaku atau kecemasan, menggunakan terapi bermain untuk membantu anak berkomunikasi tentang perasaan mereka.

Manajer Rumah Sakit

Seorang manajer rumah sakit mengelola berbagai aspek operasional dan administratif rumah sakit. Mereka mengawasi keuangan, staf, dan memastikan bahwa layanan medis berkualitas tinggi dan efisien disediakan kepada pasien.

Koordinator Bencana Medis Lapangan

Nakes yang berperan sebagai koordinator bencana medis, akan bekerja selama keadaan darurat dan bencana alam. Mereka mengatur unit medis lapangan, memimpin upaya evakuasi, dan merawat pasien di tengah kondisi yang mungkin sangat sulit.