Sukses

Arti Down dan Penggunaannya dalam Berbagai Konteks, Berikut Contohnya

Arti down dapat berbeda tergantung penggunaannya sebagai kata sifat, kata keterangan, frasa, idiom, serta aplikasinya dalam musik dan budaya populer.

Liputan6.com, Jakarta Dalam mempelajari bahasa Inggris, sering kali ditemukan kata-kata yang tampaknya sederhana tetapi memiliki lapisan makna yang kompleks. Salah satu kata yang menggambarkan hal ini adalah kata down. Kata down mungkin terlihat sederhana, tetapi sebenarnya arti down memiliki ragam variasi tergantung pada konteksnya.

Arti down dapat berbeda tergantung penggunaannya sebagai kata sifat, kata keterangan, frasa, idiom, serta aplikasinya dalam musik dan budaya populer. Memahami arti down dalam berbagai konteks akan memberikan pemahaman yang lebih baik ketika sedang berkomunikasi dalam bahasa Inggris.

Arti kata down secara umum adalah turun, namun dalam penggunaannya sehari-hari down tidak selalu dimaknai sebagai turun. Berikut ulasan tentang arti down dan penggunaannya dalam berbagai konteks yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (30/8/2023).

2 dari 4 halaman

Down sebagai Kata Sifat

Arti down sebagai kata sifat memiliki arti yang mencakupaspek fisik dan emosional. Kontek ini dapat merujuk pada berbagai situasi yang melibatkan kondisi yang merosot atau rendah.

1. Down sebagai Kata Sifat dalam Konteks Fisik

Kata down yang digunakan untuk merujuk pada kondisi fisik, menunjukkan suatu hal atau objek yang berada dalam posisi rendah, turun, atau condong ke bawah. Ini bisa merujuk pada letak geografis, orientasi, atau posisi suatu objek. Berikut contoh kalimatnya,

  1. The sun is going down. (Matahari tenggelam.)
  2. The airplane is descending down to the runway. (Pesawat sedang turun menuju landasan.)
  3. The path leads down to the river. (Jalur itu mengarah ke bawah menuju sungai.)

2. Down sebagai Kata Sifat dalam Konteks Emosional

Dalam konteks emosional, kata down mengacu pada perasaan sedih, putus asa, atau kehilangan semangat. Istilah "feeling down," mengindikasikan bahwa orang tersebut merasa sedih atau kurang bersemangat. Berikut beberapa contoh kalimatnya,

  1. After hearing the bad news, she felt really down. (Setelah mendengar berita buruk tersebut, dia merasa sangat sedih.)
  2. He has been feeling down lately due to his health issues. (Dia merasa sedih akhir-akhir ini karena masalah kesehatannya.)

Down sebagai Kata Keterangan

Down sebagai kata keterangan memiliki peran penting dalam menunjukkan arah atau tujuan suatu gerakan. Arti down juga mengindikasikan penurunan dalam intensitas atau kuantitas suatu hal. 

1. Down sebagai Kata Keterangan dalam Konteks Arah

Kata "down" sering digunakan untuk menunjukkan arah atau tujuan gerakan yang menuju ke bawah atau ke bawah. Ini dapat merujuk pada pergerakan fisik objek atau individu. Berikut adalah beberapa contoh kalimatnya, 

  1. She walked down the stairs. (Dia berjalan ke bawah tangga.)
  2. The ball rolled down the hill. (Bola itu menggelinding ke bawah bukit.)
  3. They hiked down the mountain after reaching the summit. (Mereka mendaki turun dari gunung setelah mencapai puncaknya.)

2. Down sebagai Kata Keterangan dalam Konteks Intensitas atau Kuantitas

Kata down juga digunakan untuk menggambarkan penurunan dalam intensitas atau kuantitas sesuatu. Ini sering terlihat dalam konteks ekonomi, statistik, atau perubahan kondisi. Berikut beberapa contoh kalimatnya,

  1. Sales are down compared to last year. (Penjualan menurun dibandingkan tahun lalu.)
  2. The temperature is down by five degrees today. (Suhu turun lima derajat hari ini.)
  3. The company's profits went down after the market crash. (Keuntungan perusahaan turun setelah terjadinya kejatuhan pasar.)
3 dari 4 halaman

Down dalam Frasa dan Idiom

Kata down sering digunakan dalam berbagai frasa dan idiom, penggunaan kata ini dalam frasa dan idiom memberikan makna khusus yang mungkin tidak dapat langsung dipahami jika melihat kata tersebut secara terpisah. 

1. Break Down (Merusak atau Kegagalan)

Idiom "break down" merujuk pada situasi di mana suatu sistem, proses, atau mekanisme berhenti berfungsi atau mengalami kegagalan. Ini bisa merujuk pada benda fisik atau bahkan rencana dan hubungan interpersonal.

Contoh:

  1. The car broke down on the highway. (Mobil itu mogok di jalan raya.)
  2. Her computer broke down in the middle of an important presentation. (Komputernya rusak di tengah presentasi penting.)
  3. Their marriage broke down due to constant disagreements. (Pernikahan mereka kandas karena pertengkaran yang terus menerus.)

2. Cut Down (Mengurangi)

Idiom ini mengacu pada tindakan mengurangi jumlah atau ukuran sesuatu, baik dalam konteks benda fisik maupun tindakan tertentu.

Contoh:

  1. He decided to cut down on his sugar intake for better health. (Dia memutuskan untuk mengurangi konsumsi gula untuk kesehatan yang lebih baik.)
  2. The company had to cut down its workforce due to financial difficulties. (Perusahaan harus mengurangi jumlah karyawan karena kesulitan keuangan.)
  3. She's trying to cut down her expenses to save money. (Dia berusaha mengurangi pengeluarannya untuk menghemat uang.)

3. Write Down (Mencatat)

Idiom ini merujuk pada tindakan menulis sesuatu untuk mencatat informasi atau ide.

Contoh:

  1. Make sure to write down the important points from the lecture. (Pastikan untuk mencatat poin-poin penting dari kuliah tersebut.)
  2. I always write down my thoughts in a journal. (Saya selalu mencatat pemikiran saya di jurnal.)
  3. He asked the secretary to write down the meeting minutes. (Dia meminta sekretaris untuk mencatat notulensi rapat.)

4. Get Down (Turun atau Melakukan Sesuatu dengan Serius)

Idiom ini dapat merujuk pada tindakan fisik turun dari suatu tempat atau juga menyiratkan kesiapan atau serius dalam melakukan suatu tugas.

Contoh:

  1. The cat got down from the tree. (Kucing itu turun dari pohon.)
  2. Let's get down to business and discuss the project. (Mari kita serius membahas proyek ini.)
  3. The team got down to practicing for the upcoming match. (Tim mulai serius berlatih untuk pertandingan yang akan datang.)

5. Let Down (Mengecewakan)

Idiom ini mengacu pada tindakan atau situasi di mana seseorang tidak memenuhi harapan atau menghasilkan kekecewaan.

Contoh:

  1. His constant lies really let down his friends. (Kebohongannya yang terus-menerus sangat mengecewakan teman-temannya.)
  2. The movie's ending was a let down after such a promising start. (Akhir film tersebut sangat mengecewakan setelah awal yang begitu menjanjikan.)
  3. She felt let down by her colleague who didn't support her in the project. (Dia merasa kecewa oleh rekannya yang tidak mendukungnya dalam proyek tersebut.)
4 dari 4 halaman

Down dalam Musik dan Budaya Populer

Kata "down" memiliki makna yang khusus dalam konteks musik dan budaya populer. Dalam konteks ini, arti down sering digunakan dalam bentuk slang dan istilah khusus yang memiliki makna yang lebih dalam. 

1. Down dalam Bahasa Slang

Dalam bahasa slang, seseorang yang disebut down adalah seseorang yang setia, loyal, dan bersedia terlibat dalam suatu aktivitas tertentu. Istilah ini menggambarkan seseorang yang siap dan antusias untuk mendukung atau terlibat dalam hal tertentu.

Contoh:

  1. He's always down for a road trip. (Dia selalu siap untuk perjalanan road trip.)
  2. Are you down to hang out tonight? (Apakah kamu mau nongkrong malam ini?)
  3. She's down to help us organize the event. (Dia bersedia membantu kami mengatur acara ini.)

2. Down dalam Konteks Musik

Dalam dunia musik, terdapat dua makna utama yang terkait dengan "down".

Breakdown: Dalam genre musik seperti hardcore, metal, atau punk, istilah "breakdown" mengacu pada bagian lagu yang terdiri dari ritme lambat dan berat yang sering diiringi gerakan energik dalam pertunjukan live. Ini sering menjadi momen puncak interaksi antara musik dan audiens.

Downbeat: Dalam konteks musik, "downbeat" adalah ketukan pertama dari setiap irama, yang sering digunakan sebagai acuan dalam pengukuran tempo dan ritme.

Contoh:

  1. The breakdown in that song is so intense! (Bagian breakdown dalam lagu itu sangat intens!)
  2. The downbeat sets the tempo for the entire piece. (Downbeat menetapkan tempo untuk seluruh bagian musik.)