Liputan6.com, Jakarta Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) adalah sebuah perguruan tinggi di Indonesia, yang didirikan oleh Nahdlatul Ulama (NU), organisasi Islam terbesar di Indonesia. UNU didirikan dengan tujuan untuk menyediakan pendidikan tinggi yang berkualitas tinggi, berdasarkan nilai-nilai Islam yang mengembangkan karakter, dan kepemimpinan yang baik dalam kalangan mahasiswa.
Baca Juga
Advertisement
Universitas Nahdlatul Ulama memiliki berbagai fakultas dan program studi, yang mencakup berbagai bidang ilmu, seperti ilmu ekonomi dan bisnis, pendidikan, dan masih banyak lagi. Perguruan tinggi ini memiliki komitmen kuat terhadap penerapan kurikulum yang berbasis Islam, di mana mencakup mata pelajaran agama, etika Islam, dan nilai-nilai keislaman yang diintegrasikan dalam mata pelajaran umum.
Selain aspek akademis, Universitas Nahdlatul Ulama juga menekankan pada pembinaan karakter mahasiswa, dengan berbagai kegiatan ekstrakurikuler, lokakarya, seminar, dan pengembangan kepemimpinan yang bertujuan untuk membentuk lulusan yang tidak hanya memiliki keahlian akademis, tetapi juga sikap dan perilaku yang mencerminkan nilai-nilai Islam.
Berikut ini profil Universitas Nahdlatul Ulama di Surabaya yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (1/9/2023).
Nahdlatul Ulama dan Hubungannya dengan Pendidikan
Nahdlatul Ulama adalah organisasi Islam terbesar di Indonesia, yang telah memberikan kontribusi besar dalam sejarah dan perkembangan Islam di Nusantara. Didirikan pada tanggal 31 Januari 1926 di kota Surabaya, NU merupakan gerakan Islam yang berkomitmen untuk memperkuat ajaran Islam yang tradisional, menjaga persatuan umat Muslim, serta berperan aktif dalam pembangunan sosial dan politik di Indonesia.
NU memiliki filosofi yang kuat dalam membangun solidaritas umat Muslim. Organisasi ini menekankan pada konsep “ahlussunnah wal jamaah”, yang berarti mengikuti ajaran Rasulullah dan mengutamakan persatuan umat Muslim. Salah satu aspek penting dari perjuangan NU adalah pendidikan dan pemberdayaan umat. NU mendirikan ribuan pesantren di seluruh Indonesia, yang menjadi pusat pendidikan agama dan sosial.
Adapun bidang yang menjadi perhatian NU adalah pendidikan, salah satunya Universitas Nahdlatul Ulama yang ada di Surabaya. Perlu dipahami, bahwa pendidikan merupakan tanggung jawab bersama dalam menjaga keharmonisan antara pemerintah, masyarakat, dan keluarga.
Lembaga Pendidikan Nahdlatul Ulama memiliki misi, untuk mengembangkan potensi peserta didik secara optimal, mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, serta mengembangkan sumber daya manusia yang kompeten dan berakhlak.
Advertisement
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Mengutip dari laman unusa, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya didirikan oleh Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (YARSIS). Awal mula berdirinya berawal sejak tahun 1979, yakni berupa berdirinya Sekolah Perawat Kesehatan (SPK) YARSIS.
Kemudian dalam perjalannannya berdiri pula Akademi Keperawatan YARSIS (tahun 1985), sedangkan SPK berubah menjadi Akademi Kebidanan YARSIS (tahun 1997). Tidak berhenti sampai disitu, pada tahun 2006, 2 institusi tersebut (AKPER-AKBID) YARSIS melakukan penyatuan institusi dan konversi menjadi STIKES YARSIS sampai dengan saat ini dengan penambahan Prodi S1 Keperawatan dan Program Profesi Ners.
STIKES YARSIS yang ada di Surabaya ini dengan bekal pengalaman lebih dari 33 tahun dalam mengelola institusi pendidikan dan dorongan dari Muslimat NU, PC NU Surabaya, PW NU dan PB NU, maka sejak tahun 2012 mulai diajukan proses legalitas peralihan bentuk institusi ke DIKTI menjadi Universitas. Sebuah lompatan besar namun terarah dari proses yang panjang tersebut, akhirnya pada tahun 2013 terbentuklah Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA).
Meskipun baru berusia 4 tahun, pada 15 Agustus 2017 Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) memberikan penilaian Akreditasi Institusi kepada Unusa Terakreditasi B sesuai SK bernomor 2740. Untuk memfasilitasi 17 program studi yang saat ini telah dibuka, UNUSA telah memiliki 2 kampus dengan fasilitas lengkap dan modern.
Kurikulum di UNUSA merupakan kurikulum yang up to date, sesuai dengan tuntutan masyarakat modern dengan metode pembelajaran Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) serta berorientasi pada kemandirian mahasiswa. UNUSA memiliki visi dan misi yang jelas, dan terus menerus menambah fasilitas dan program studi baru searah dengan pengembangan pendidikan dan kebutuhan masyarakat di masa depan.
Fakultas di UNU
D4 Analis Kesehatan
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya menyelenggarakan pendidikan Diploma IV Analis Kesehatan, dalam rangka mewujudkan tenaga sarjana sains terapan di bidang Analis Kesehatan, sebuah profesi yang mempunyai prospek kerja menjanjikan dan banyak dibutuhkan di berbagai bidang.
Ditunjang oleh tenaga pengajar yang profesional dan berpengalaman, serta fasilitas lengkap didukung kerjasama praktek di berbagai lembaga kesehatan. D-IV Analis Kesehatan UNUSA memberikan kesempatan pada lulusan SMA dan sederajat, untuk dididik menjadi tenaga Analis Kesehatan yang profesional dan berkualitas.
Magister Terapan Keperawatan
Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, menyelenggarakan Program Studi Magister Keperawatan terapan. Pembukaan program studi Magister Keperawatan Terapan ini untuk merespon kebutuhan tenaga perawat pasca sarjana, baik sebagai tenaga pendidik maupun pelayanan di berbagai instansi perawatan maupun kedinasan. Saat ini masih ada 31.000 dosen yang belum memiliki pendidikan magister atau magister terapan (Suwignjo, 2016). Operasional program studi magister keperawatan terapan FKK UNUSA ini, akan dimulai September 2016.
S1 Pendidikan Dokter
Fakultas Kedokteran Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (FK UNUSA), didirikan oleh UNUSA sebagai wujud komitmen Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (YARSIS), untuk berperan aktif dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Dengan dukungan dari dua rumah sakit yang telah berdiri sebelumnya yaitu Rumah Sakit Islam Surabaya A Yani dan Rumah Sakit Islam Surabaya Jemursari, maka komitmen untuk meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan seharusnya juga didukung oleh adanya Fakultas Kedokteran.
S1 Pendidikan Guru SD
UU No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pada pasal 8 mensyaratkan guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.
Hal ini menunjang amanat UUD 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Pasal 9 menjelaskan bahwa kualifikasi guru Sekolah Dasar adalah lulusan Diploma IV (D4) atau lulusan Sarjana (S1). Oleh karena itu program studi S1 PGSD UNUSA menawarkan pendidikan untuk menghasilkan calon tenaga pendidik yang kreatif, inovatif , professional dan berkarakter Islami.
S1 Akutansi
Program studi S1 Akuntansi merupakan program studi di Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya. Kurikulum yang akan diterapkan dalam penyelenggaraan Program Studi S1 Akuntansi, mengaju pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sebagai Peraturan Presiden No. 8 tahun 2012.
S1 Manajemen
Program Studi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya berdiri dengan SK pendirian Program Studi :
Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI No. 265/E/O/2013, tentang Perubahan bentuk Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) YARSIS. Surabaya yang diselenggarakan oleh Yayasan RS. Islam Surabaya menjadi Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA).
S1 Sistem Informasi
Program Studi S1 Sistem Informasi (Prodi S1 SI) merupakan Prodi yang ada di bawah naungan Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA). Prodi S1 memberikan kesempatan kepada lulusan SMA/SMK sederajat, untuk memperoleh pendidikan dan berbagai macam keahlian teknis dan manajerial di bidang Sistem Informasi/ Teknologi Informasi pada tingkat sarjana (S1).
Advertisement