Self Love Artinya Mencintai Diri Sendiri, Pahami Makna dan Cara Menerapkannya

Seperti yang sudah disinggung pada paragraf sebelumnya, kata self love berasal dari bahasa Inggris yang secara harfiah dalam bahasa Indonesia berarti mencintai diri sendiri. Kata ini merupakan aspek penting dari kesehatan mental, sebab melibatkan penerimaan diri apa adanya, perasaan harga diri yang sehat, dan peduli terhadap kesejahteraan pribadi.

Dikutip dari laman Kemdikbud, kata self love artinya mencintai diri sendiri, tetapi bukan berarti memenuhi diri dengan segala keinginan. Saat self love diterapkan, kita akan merasa lebih mudah untuk berpikir positif, termasuk saat marah, kecewa, atau sedih, karena hal tersebut adalah bentuk dari penerimaan diri.

Tujuan dari self love adalah bukan hanya membahagiakan diri sendiri tetapi juga harus toleran terhadap orang lain. Kebahagiaan dan kesejahteraan kita yang bisa mengubah diri dengan tidak mengorbankan orang lain, cara mencintai diri sendiri tanpa mengorbankan orang lain.

Self love artinya mencintai diri sendiri merupakan aspek pentin dari kesehatan mental. Untuk itu, self love ini sangatlah penting dilakukan dan ditanamkan pada diri seseorang. Berikut ini beberapa pentingnya self love bagi kesehatan mental, yakni:

1. Penerimaan Diri

Self love melibatkan kemampuan untuk menerima diri sendiri sepenuhnya, termasuk segala kelebihan dan kekurangan. Ini berarti tidak hanya merayakan prestasi dan kesuksesan, tetapi juga mengakui ketidaksempurnaan dan kesalahan sebagai bagian yang sah dari pengalaman manusia.

2. Perasaan Harga Diri

Orang yang memiliki self love yang kuat memiliki perasaan harga diri yang sehat. Mereka merasa berharga dan berarti sebagai individu, tanpa perlu mengukur diri mereka berdasarkan standar eksternal atau perbandingan dengan orang lain.

3. Perawatan Diri

Self love juga mencakup perhatian terhadap kesejahteraan fisik, emosional, dan mental diri sendiri. Ini termasuk menjaga kesehatan tubuh, merawat kebutuhan emosional, dan memberi diri waktu untuk bersantai dan merenung.

4. Pengambilan Keputusan yang Sehat

Orang yang mencintai diri sendiri cenderung membuat keputusan yang mendukung kesejahteraan mereka dalam jangka panjang. Mereka tidak akan mengorbankan kesejahteraan fisik atau mental mereka demi keinginan atau tekanan eksternal.

5. Batas yang Sehat

Self love juga mencakup kemampuan untuk menetapkan batas yang sehat dalam hubungan dan kehidupan sehari-hari. Ini berarti berani mengatakan "tidak" ketika perlu dan tidak mengorbankan diri sendiri demi orang lain.

6. Pengembangan Pribadi

Orang yang mencintai diri sendiri cenderung berinvestasi dalam pengembangan pribadi, baik itu melalui pendidikan, pertumbuhan karier, atau pengejaran minat dan hobi yang memperkaya hidup mereka.

Self love adalah aspek penting dari kesejahteraan psikologis dan kebahagiaan individu. Ini dapat membantu mengurangi tingkat stres, depresi, dan kecemasan, serta meningkatkan hubungan interpersonal yang sehat. Penting untuk diingat bahwa self-love bukanlah sikap egois atau narsistik, tetapi merupakan fondasi untuk memberikan dukungan positif kepada diri sendiri dan orang lain.

Dikutip dari Healthline, berikut ini ada beberapa cara menerapkan self love adalah:

1. Berhentilah membandingkan diri Anda dengan orang lain

Kita disosialisasikan untuk menjadi kompetitif, jadi membandingkan diri kita dengan orang lain adalah hal yang wajar. Tapi itu bisa berbahaya, sebab tidak ada gunanya membandingkan diri Anda dengan orang lain karena Anda hanya ada satu. Sebaliknya, fokuslah pada diri sendiri dan kehidupan Anda.

2. Jangan khawatir tentang pendapat orang lain

Demikian pula, jangan khawatir tentang apa yang masyarakat pikirkan atau harapkan dari Anda. Anda tidak bisa membuat semua orang bahagia, jadi ini hanya membuang-buang waktu dan hanya akan memperlambat kehidupan Anda untuk menjadi diri Anda yang terbaik.

3. Ingatlah bahwa nilai Anda tidak terletak pada penampilan tubuh Anda

Begitu banyak hal di dunia ini yang ingin mengalihkan perhatian Anda dari kebenaran yang penuh kebohongan ini. Kadang-kadang bahkan seksisme yang terinternalisasi dalam diri Anda sendiri menegaskan pemikiran Anda tentang ketidakmampuan. Anda berharga karena Anda adalah Anda, bukan karena tubuh Anda. Jadi, kenakan apa yang membuat Anda merasa nyaman. Sebisa mungkin, kenakan pakaian yang membuat Anda merasa percaya diri, nyaman, dan bahagia.

4. Jangan takut untuk melepaskan diri dari orang toxic

Tidak semua orang bertanggung jawab atas energi yang mereka keluarkan. Jika ada seseorang yang menjadi toxic di dalam hidup Anda dan dia tidak mau bertanggung jawab, itu berarti Anda harus menjauh darinya. Jangan takut untuk melakukan ini, sebab membebaskan diri sangatlah penting, meski mungkin menyakitkan.

5. Percayalah pada diri sendiri untuk membuat keputusan yang baik untuk diri sendiri

Kita sering kali meragukan diri sendiri dan kemampuan kita untuk melakukan apa yang benar, padahal dalam hati kita sering kali mengetahui apa yang terbaik. Ingatlah bahwa perasaan Anda itu valid. Anda tidak kehilangan kontak dengan kenyataan. Anda mengenal diri Anda lebih baik daripada orang lain, untuk itu jadilah penasihat terbaik Anda.