Sukses

Viral, Ilmuwan Tiongkok Ciptakan Kloset yang Licin dan Hemat Air

Ilmuwan Tiongkok kembangkan mangkuk toilet, yang terbuat dari campuran butiran pasir plastik dan lapisan hidrofobik, kemudian dilumasi dengan minyak silikon.

Liputan6.com, Jakarta Mangkuk toilet adalah perangkat sanitasi, yang digunakan untuk menampung dan menghilangkan limbah manusia, biasanya dalam bentuk urin dan tinja, dari tubuh manusia. Mangkuk toilet biasanya terhubung ke sistem perpipaan sanitasi dan drainase, untuk mengalirkan limbah ke saluran pembuangan yang sesuai.

Pada dasarnya, mangkuk toilet adalah komponen penting dalam sistem sanitasi yang digunakan di rumah-rumah, bangunan komersial, fasilitas umum, dan tempat-tempat lainnya. Fungsi utama mangkuk toilet adalah untuk menyediakan tempat yang higienis dan nyaman bagi orang, untuk buang air besar dan kecil. 

Hal ini yang membuat para ilmuwan di Universitas Sains dan Teknologi Huazhong di Wuhan, Tiongkok, telah mengembangkan mangkuk toilet dengan tekstur licin dan hampir tidak menempel pada benda apapun. Mangkuk toilet ini terbuat dari campuran butiran pasir plastik, dan lapisan hidrofobik yang dilumasi dengan minyak silikon.

Para ilmuwan ini kemudian menguji mangkuk toilet dengan berbagai jenis limbah, termasuk kotoran buatan dan cairan seperti susu, yogurt, madu, dan gel berisi pati. Hasilnya, tidak ada yang menempel pada mangkuk, bahkan setelah digosok dengan amplas 1.000 kali.

Berikut ini mangkuk toilet dengan tekstur licin ciptaan ilmuwan Tiongkok yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (13/9/2023). 

 

2 dari 3 halaman

Kembangkan Mangkuk Toilet

Sebuah inovasi menarik dalam dunia sanitasi telah muncul dari para ilmuwan di Universitas Sains dan Teknologi Huazhong di Wuhan, Tiongkok. Mereka telah berhasil mengembangkan sebuah mangkuk toilet yang sangat licin dan hampir tidak menempel pada benda apapun.

Selama bertahun-tahun, porselen telah menjadi bahan yang umum digunakan dalam pembuatan mangkuk toilet. Namun, seiring berjalannya waktu, para peneliti mencari bahan yang lebih unggul. Salah satu karakteristik paling penting dari mangkuk toilet yang ideal adalah tingkat kehalusannya. Porselen, meskipun layak, tidak sepenuhnya memenuhi kriteria ini.

Biasanya, kotoran dan sampah yang dibuang ke dalam mangkuk toilet akan menempel pada permukaan, memerlukan usaha ekstra untuk membersihkannya, dan menyebabkan pemborosan air. Namun, bayangkan jika sampah tersebut bisa langsung masuk ke dalam mangkuk tanpa menempel pada permukaannya, atau bahkan hanya memerlukan sedikit air untuk membersihkannya? Inilah yang menjadi inspirasi bagi ilmuwan Tiongkok.

Yike Li dan timnya di Universitas Sains dan Teknologi Huazhong di Wuhan, menciptakan mangkuk toilet revolusioner yang terbuat dari campuran butiran pasir plastik dan lapisan hidrofobik, yang kemudian diberi pelumas minyak silikon untuk meningkatkan kehalusannya. Walaupun mangkuk toilet licin bukan hal baru, dengan beberapa yang menggunakan lapisan teflon, bahan ini cenderung rentan terhadap goresan dan kerusakan akibat penggunaan berulang. Namun, bahan yang digunakan oleh para ilmuwan ini jauh lebih tahan lama.

 

3 dari 3 halaman

Dilakukan Uji Coba

Berkat struktur bahan yang mereka gunakan, minyak silikon yang digunakan untuk meningkatkan kehalusan meresap ke dalam lapisan dalam mangkuk toilet. Hal ini berarti bahwa mangkuk tetap licin bahkan setelah digunakan, digosok, dan dicuci ribuan kali. Untuk menguji keefektifan inovasi ini, para ilmuwan menggunakannya dengan berbagai jenis limbah, termasuk kotoran buatan yang mirip dengan aslinya, air berlumpur, susu, yogurt, madu, dan gel berisi pati. Hasilnya, tidak ada yang menempel di mangkuk, bahkan setelah mangkuk tersebut digosok dengan amplas sebanyak 1.000 kali.

Meskipun mangkuk toilet ini menggunakan cetakan 3D yang lebih kecil dari ukuran mangkuk toilet standar, penelitian para ilmuwan menunjukkan bahwa skala tidak memengaruhi kinerja inovasi mereka. Mereka menyadari bahwa saat ini, pembuatan mangkuk toilet dengan teknologi ini untuk rumah tangga mungkin masih mahal, namun mereka mencatat bahwa mengganti mangkuk toilet standar dengan yang baru di toilet umum atau kereta api, dapat menghemat banyak air dalam jangka panjang.