Liputan6.com, Jakarta - Tahapan kehamilan 7 bulan berapa minggu? Hamil 7 bulan adalah fase yang menggambarkan momen penting dalam perjalanan seorang ibu yang sedang mengandung. Ini merupakan bagian dari trimester ketiga kehamilan, yang juga dikenal sebagai trimester terakhir.
Ketika seorang ibu memasuki usia kehamilan 7 bulan, artinya dia telah mencapai rentang waktu antara minggu ke-28 hingga minggu ke-31 dari proses kehamilannya. Penting untuk dicatat bahwa pada saat ini, perkembangan janin telah mencapai titik yang sangat penting.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Akademi Kebidanan Pekalongan (Akbid Pekalongan), pemeriksaan kehamilan minimal satu kali dianjurkan pada 7 bulan yang setara minggu ke-28 sampai ke-30 kehamilan. Salah satu tujuan dari pemeriksaan ini adalah untuk memastikan posisi kepala bayi, yang dikenal dengan istilah "persentasi kepala."
Jika posisi kepala bayi belum benar, ibu hamil akan diberi nasihat dan petunjuk untuk melakukan berbagai upaya yang dapat membantu memperbaiki posisi bayi, seperti sering melakukan posisi nungging. Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang hamil 7 bulan sama dengan 28 minggu, Selasa (26/9/2023).
Kehamillan 28 Minggu
Ketika ibu hamil memasuki usia kehamilan 7 bulan yang sama dengan 28 minggu, ini menandakan bahwa masa penantian untuk kelahiran bayi akan segera berakhir. Fase ini juga dipenuhi dengan sejumlah perubahan yang penting, bukan hanya bagi janin, tetapi juga bagi ibu hamil itu sendiri.
Pada periode 7 bulan 28 minggu, janin mengalami berbagai perubahan fisik dan fisiologis yang berkontribusi pada penyempurnaan bentuk dan fungsi organ tubuhnya agar siap untuk dilahirkan.
Menurut buku berjudul "Kehamilan Sehat Mewujudkan Generasi Berkualitas di Masa New Normal" yang ditulis oleh Sekar Arum, dkk pada tahun 2021, salah satu hal yang menarik adalah bahwa pada trimester ketiga ini, berat janin biasanya mencapai sekitar 2.5 kilogram.
Adanya perubahan-perubahan ini, pemeriksaan rutin harus sering dilakukan minimal satu kali dan lebih baik lagi dua kali seminggu. Tujuannya untuk memantau lebih cermat setiap perkembangan dan pertumbuhan janin serta kesehatan ibu hamil.
Selain itu, penting diketahui dalam buku berjudul Asuhan Kebidanan Kehamilan, Siti Rahmah, Anna Malia, dan Dewi Maritalia (2022) cara menghitung 7 bulan berapa minggu, disesuaikan dengan hari pertama haid terakhir (HPHT).
Ini titik acuan yang sangat penting dalam menghitung usia kehamilan. HPHT tidak hanya digunakan untuk menentukan hari pertama kehamilan, tetapi juga untuk menghitung usia kehamilan dan memproyeksikan perkiraan tanggal persalinan.
Pada saat ini, janin akan mengalami pertumbuhan berat badan yang lebih cepat. Selain itu, organ-organ seperti paru-paru, hati, dan sistem pencernaan semakin matang, mempersiapkannya untuk hidup di luar rahim. Pemeriksaan rutin yang dilakukan, umumnya melibatkan berbagai tes medis.
Mulai dari pemeriksaan ultrasonografi (USG) dan pemeriksaan laboratorium, yang bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh proses kehamilan berjalan dengan baik.
Selain aspek medis, ibu hamil juga sebaiknya mulai mempersiapkan segala sesuatu untuk kelahiran bayi, seperti perlengkapan bayi, tempat tidur bayi, dan mempelajari tentang perawatan bayi yang baru lahir. Ini adalah tahap penting dalam perjalanan kehamilan, yang melibatkan perasaan campuran antara kegembiraan dan kecemasan sekaligus.
Oleh karena itu, dukungan dari keluarga, teman, dan tenaga medis adalah hal yang sangat berharga selama periode 7 bulan atau 28 minggu. Semua persiapan ini akan membantu memastikan kelahiran bayi berlangsung dengan lancar dan aman.
Advertisement
Cara Menghitungnya
Soal 1
Ibu B mengunjungi dokter kandungan untuk pemeriksaan kehamilan pada tanggal 10 Juni 2022. Hasil HPHT yang didapatkan oleh Ibu B adalah tanggal 2 Februari 2022. Ibu B mengalami beberapa gejala kehamilan seperti mual di pagi hari dan peningkatan nafsu makan. Berdasarkan data ini, berapakah usia kehamilan Ibu B pada saat kunjungan ke dokter kandungan?
Pembahasan:
Untuk menghitung usia kehamilan berdasarkan HPHT, kita perlu mencari selisih antara tanggal kunjungan ke dokter kandungan dengan HPHT. Kemudian, selisih ini dapat dikonversi menjadi minggu dan bulan.
- Selisih antara tanggal kunjungan ke dokter kandungan (10 Juni 2022) dan HPHT (2 Februari 2022) adalah 4 bulan dan 8 hari.
- Selanjutnya, kita konversi selisih ini ke minggu dengan mengingat bahwa setiap bulan memiliki sekitar 4 minggu. Oleh karena itu, 4 bulan x 4 minggu/bulan = 16 minggu.
- Kemudian, tambahkan 8 hari ke dalam perhitungan minggu tersebut. Jadi, total usia kehamilan Ibu B adalah 16 minggu + 8/7 minggu (karena 1 minggu memiliki 7 hari) = 17 minggu 1 hari.
Jadi, berdasarkan perhitungan, usia kehamilan Ibu B pada saat kunjungan ke dokter kandungan adalah 17 minggu 1 hari.
Soal 2
Ibu C mengunjungi dokter kandungan pada tanggal 5 September 2022. Hasil HPHT yang dicatat Ibu C adalah tanggal 20 Mei 2022. Berapakah usia kehamilan Ibu C pada saat kunjungan ke dokter kandungan?
Pembahasan:
- Selisih antara tanggal kunjungan ke dokter kandungan (5 September 2022) dan HPHT (20 Mei 2022) adalah 3 bulan dan 16 hari.
- Konversi selisih ini menjadi minggu dengan mengingat bahwa setiap bulan memiliki sekitar 4 minggu. Jadi, 3 bulan x 4 minggu/bulan = 12 minggu.
- Kemudian, tambahkan 16 hari ke dalam perhitungan minggu tersebut. Jadi, total usia kehamilan Ibu C adalah 12 minggu + 16/7 minggu = 15 minggu 2 hari.
Soal 3
Seorang ibu, Ibu D, memiliki HPHT pada tanggal 10 Januari 2023. Ketika Ibu D mengunjungi dokter kandungan pada tanggal 18 Maret 2023, berapakah usia kehamilan Ibu D?
Pembahasan:
- Selisih antara tanggal kunjungan ke dokter kandungan (18 Maret 2023) dan HPHT (10 Januari 2023) adalah 2 bulan dan 8 hari.
- Konversi selisih ini menjadi minggu dengan mengingat bahwa setiap bulan memiliki sekitar 4 minggu. Jadi, 2 bulan x 4 minggu/bulan = 8 minggu.
- Kemudian, tambahkan 8 hari ke dalam perhitungan minggu tersebut. Jadi, total usia kehamilan Ibu D adalah 8 minggu + 8/7 minggu = 9 minggu 1 hari.
Soal 3
Ibu E memiliki HPHT pada tanggal 15 November 2021. Saat mengunjungi dokter kandungan pada tanggal 2 Maret 2022, berapakah usia kehamilan Ibu E?
Pembahasan:
- Selisih antara tanggal kunjungan ke dokter kandungan (2 Maret 2022) dan HPHT (15 November 2021) adalah 3 bulan dan 15 hari.
- Konversi selisih ini menjadi minggu dengan mengingat bahwa setiap bulan memiliki sekitar 4 minggu. Jadi, 3 bulan x 4 minggu/bulan = 12 minggu.
- Kemudian, tambahkan 15 hari ke dalam perhitungan minggu tersebut. Jadi, total usia kehamilan Ibu E adalah 12 minggu + 15/7 minggu = 13 minggu 2 hari.
Â
Â
Â