Sukses

Suku Maya Hingga Kekaisaran Khmer, Ini 6 Peradaban Manusia Menakjubkan yang Hilang

Meskipun penelitian terus dilakukan untuk mengungkap misteri di balik kepunahan mereka, peradaban-peradaban ini tetap menjadi bagian penting dari narasi sejarah yang menyimpan rahasia dan misteri yang menarik.

Liputan6.com, Jakarta Dalam sejarah manusia, terdapat peradaban-peradaban besar yang pernah berdiri, berjaya, dan kemudian tiba-tiba menghilang. Hilangnya peradaban-peradaban ini menyisakan banyak tanda tanya dalam sejarah manusia. 

Meskipun penelitian terus dilakukan untuk mengungkap misteri di balik kepunahan mereka, peradaban-peradaban ini tetap menjadi bagian penting dari narasi sejarah yang menyimpan rahasia dan misteri yang menarik. Dari kejayaan Peradaban Maya yang canggih hingga kekuasaan besar Kekaisaran Khmer yang misterius. 

Berikut 6 peradaban yang manusia yang telah hilang, dirangkum Liputan6.com dari laman britannica.com, Selasa (3/10/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

1. Peradaban Maya

Peradaban Maya adalah salah satu peradaban paling canggih dan kuat pada masanya. Wilayahnya meliputi Semenanjung Yucatán, Guatemala, Belize, dan sebagian Meksiko. Mereka dikenal karena terkenal karena kemajuannya di bidang matematika dan astronomi, serta arsitektur megah seperti piramida. 

Namun, pada sekitar tahun 900 Masehi, peradaban ini menghadapi kemerosotan secara tiba-tiba. Beberapa teori mengemukakan bahwa peradaban ini mungkin jatuh akibat perang yang berkelanjutan dan perubahan iklim yang mengakibatkan kelaparan. Terlebih lagi, kemungkinan degradasi lingkungan juga memainkan peran dalam penurunan ini.

2. Kekaisaran Khmer

Kekaisaran Khmer yang berpusat di Angkor, merupakan peradaban hebat yang memimpin wilayah yang sekarang menjadi Kamboja. Mereka membangun jaringan jalan dan kanal yang luas, serta mendirikan bangunan dengan arsitektur megah seperti kuil-kuil Angkor Wat. Sayangnya, kekaisaran ini misterius menghilang dari catatan sejarah pada abad ke-13. Ahli sejarah belum memiliki jawaban pasti, tetapi teori melibatkan kemungkinan konflik perang atau dampak bencana lingkungan.

3. Peradaban Indus

Peradaban Indus yang juga dikenal sebagai Peradaban Harappa, adalah salah satu peradaban kuno terbesar di dunia. Wilayahnya saat ini meliputi bagian India, Pakistan, dan Afghanistan. Peradaban ini mencapai tingkat pencapaian tinggi dalam bidang arsitektur dan teknik kota yang maju. 

Sekitar 3.000 tahun yang lalu, peradaban ini tiba-tiba menghilang. Salah satu teori utama yang menjelaskan hilangnya peradaban ini adalah perubahan iklim yang mengakibatkan kekeringan dan kelaparan. Namun, bukti yang lebih konkret masih diperlukan untuk mengungkap misteri Peradaban Indus sepenuhnya.

3 dari 3 halaman

4. 4. Easter Island

Easter Island atau Rapa Nui, adalah rumah bagi peradaban Polinesia yang terkenal dengan patung batu raksasa Moai. Peradaban ini diperkirakan mulai berkembang  sekitar tahun 700 Masehi Penduduk Easter Island dikenal sebagai navigator ulung dan memiliki kemampuan budaya yang mengesankan. Kehilangan peradaban ini adalah misteri. Selain penurunan sumber daya alam, penyakit, dan faktor lain, beberapa teori mengaitkannya dengan perubahan sosial dan konflik internal.

5. Çatalhöyük 

Çatalhöyük adalah salah satu kota tertua di dunia yang berlokasi di Turki selatan. Uniknya kota ini memiliki struktur yang seperti sarang lebah, dengan rumah-rumah dibangun berdampingan dengan melubangi gunung dan akses masuknya melalui atap. Peradaban ini berkembang antara 9.000 hingga 7.000 tahun yang lalu, namun kemudian tiba-tiba menghilang. Meskipun penduduknya telah lama pergi, mereka meninggalkan berbagai barang yang mendetail tentang kehidupan dan ritual mereka.

6. Peradaban Mississippi

Sekitar tahun 700 masehi, sebagian besar bagian tenggara dan tengah Amerika adalah rumah bagi peradaban agraris yang dikenal sebagai Suku Mississippi. Salah satu kota terbesarnya, Cahokia, berlokasi di dekat Collinsville, Illinois modern. Diperkirakan wilayahnya berukuran enam mil persegi.

Cahokia memiliki pusat perbelanjaan besar, piramida tanah besar, dan struktur kayu yang mirip dengan Stonehenge yang digunakan untuk melacak bintang-bintang. Populasi penduduknya pun mencapai 40.000 jiwa. Penduduknya juga bnyak tinggal di i desa-desa di luar kota utama.

Seperti peradaban hilang lainnya, para ahli tidak tahu dengan pasti apa yang menyebabkan penurunan bertahap Suku Mississippi. Teori-teori populer mengatakan bahwa penurunan ini disebabkan oleh degradasi lingkungan atau kelaparan dan penyakit akibat sanitasi yang buruk.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.