Sukses

Ayunan Lengan dalam Senam Irama Bertujuan Memperindah Gerakan, Ini Gerak Dasarnya

Ayunan lengan dalam sena irama bertujuan memperindah gerakan, bentuk harmonisasi antara gerakan dan irama musik, serta untuk melatih kekuatan otot tangan.

Liputan6.com, Jakarta Ayunan lengan dalam senam irama bertujuan untuk memperindah gerakan. Senam irama merupakan senam dengan gerakan yang mengikuti irama yang berupa tepukan tangan, ketukan, nyanyian musik, dan sebagainya. 

Pada dasarnya, gerakan senam irama melibatkan langkah kaki, ayunan lengan, dan koordinasi. Setiap gerakan tersebut memiliki tujuan masing-masing, terutama ayunan lengan. Ayunan lengan dalam sena irama bertujuan memperindah gerakan.

Selain itu, ayunan lengan dalam senam irama bertujuan sebagai bentuk harmonisasi antara gerakan dan irama musik, serta untuk melatih kekuatan otot tangan. Dalam praktiknya gerakan dasar ayunan lengan ada beragam, mulai dari bicep curl hingga arm swing.

Berikut Liputan6.com ulas mengenai ayunan lengan dalam senam irama bertujuan untuk apa dan macam-macam gerakan dasarnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Minggu (22/10/2023).

2 dari 3 halaman

Ayunan Lengan dalam Senam Irama Bertujuan

Secara umum, senam irama adalah senam dengan gerakan yang mengikuti irama yang berupa tepukan tangan, ketukan, nyanyian musik, dan sebagainya. Senam irama atau senam ritmik merupakan salah satu alternatif metode yang digunakan untuk meningkatkan konsentrasi anak melalui gerakan-gerakan tubuh. Gerakan tubuh yang terlibat dalam senam irama adalah langkah kaki, ayunan lengan, dan koordinasi antara langkah kaki maupun ayunan lengan.

Ayunan lengan termasuk dalam gerakan inti senam irama. Ayunan lengan dalam senam irama bertujuan untuk memperindah gerakan. Selain itu, ayunan lengan dalam senam irama bertujuan sebagai bentuk harmonisasi antara gerakan dan irama musik dan untuk melatih kekuatan otot tangan.

Tak hanya itu, ayunan lengan dalam senam lantai bertujuan sebagai berikut ini:

1. Meningkatkan Keseimbangan

Ayunan lengan dapat membantu dalam pengembangan keseimbangan tubuh. Gerakan-gerakan yang melibatkan perubahan berat badan dan posisi tubuh dapat meningkatkan kontrol dan koordinasi untuk menjaga keseimbangan.

2. Koordinasi

Senam irama melibatkan gerakan tangan, lengan, dan tubuh yang harus dilakukan secara sinergis. Ini membantu meningkatkan koordinasi antara bagian-bagian tubuh yang berbeda.

3. Kelenturan

Gerakan-gerakan ayunan lengan membantu dalam meningkatkan kelenturan dan rentang gerak lengan serta bahu. Ini dapat membantu dalam pencegahan cedera dan meningkatkan mobilitas.

4. Peningkatan Kardiovaskular

Ayunan lengan dapat meningkatkan denyut jantung dan membantu membakar kalori, sehingga membantu dalam meningkatkan kesehatan kardiovaskular dan kebugaran tubuh secara keseluruhan.

5. Kreativitas dan Seni

Senam irama sering memasukkan gerakan tangan dan lengan yang bersifat artistik. Ini memberikan kesempatan bagi individu untuk mengekspresikan kreativitas mereka melalui gerakan tangan dan lengan.

3 dari 3 halaman

Macam-Macam Gerakan Dasar Ayunan Lengan

Salah satu gerakan dasar yang perlu dikuasai oleh pesenam irama atau ritmik adalah gerak dasar ayunan lengan, mulai dari bicep curl hingga arm swing. Berikut ini penjelasan lengkapnya, yakni:

1. Bicep Curl dan Rowing

Bicep curl merupakan gerakan menekuk (flexi) persendian siku dan meluruskannya (extensi) kembali. Dilansir dari modul resmi Kemdikbud, bicep curl dalam senam irama berfungsi untuk melatih otot lengan bagian depan. Sementara itu, rowing merupakan gerakan mendayung dengan tangan dalam senam irama. Gerak dasar ayunan lengan ini bermanfaat untuk melatih otot samping badan. Berikut ini cara melakukan rowing adalah:

  1. Posisi awal ke dua tangan di samping badan.
  2. Angkat kedua tangan dan tekuk ke dua siku tangan didepan dada
  3. Kemudian, kembali posisi awal.

2. Chest Press dan Chest Pull

Seperti namanya, chest press merupakan gerakan mendorong lengan ke depan dada dalam senam irama. Menurut modul resmi Kemdikbud, gerak dasar ini bermanfaat untuk melatih otot dada alias pectoral. Adapun chest pull merupakan jenis gerak dasar yang punya kemiripan dengan chest press. Bedanya aksen gerakan chest pull terletak pada upaya untuk menarik lengan ke arah dada. Cara melakukan gerakan dasar chest press adalah sebagai berikut:

  1. Posisi awal letakan kedua tangan di depan dada.
  2. Dorong kedua tangan ke depan hingga siku tangan lurus dan kembali ke posisi awal.

3. Butterfly dan Cross Arms

Gerak ayunan lengan berupa butterfly umumnya juga dikenal dengan istilah open the window. Gerakan ini mengharuskan pesenam irama untuk membuka dan menutup lengan bawah di depan wajah, seolah-olah sedang mengepakkan tangan atau membuka jendela. Butterfly umumnya berguna untuk melatih otot dada. Sementara itu, cross arms merupakan gerakan menyilangkan lengan di depan dada dan membuka lengan ke bawah. Berikut ini cara melakukan butterfly, yakni:

  1. Letakan dua tangan didepan dada dengan posisi siku ditekuk 90 derajat dengan telapak tangan mengepal menghadap ke muka.
  2. Buka ke samping kedua tangan hingga sejajar dengan bahu.
  3. Kemudian kembali posisi awal.

4. Shoulder Press Up dan Arm Swing

Shoulder press up merupakan gerakan mendorong lengan ke atas dalam senam irama. Dilansir dari modul resmi Kemdikbud, gerak dasar ini bermanfaat untuk melatih otot bahu alias deltoid. Berikut ini cara melakukannya, yakni:

  1. Dari posisi awal, angkat ke dua lengan keatas sejajar dengan bahu.
  2. Kemudian kembali ke posisi semula.

Sementara itu, arm swing merupakan aktivitas mengayun lengan dalam keadaan lurus maupun tertekuk. Mirip dengan shoulder press up, gerakan ini juga berguna untuk melatih otot bahu (deltoid). Berikut ini cara melakukannya, yakni:

  1. Dari posisi awal, ayunkan tangan kanan lurus kesamping badan, diikuti tangan kiri di tekuk di depan dada.
  2. Lalu, luruskan tangan kiri kesamping badan di ikuti tangan kanan ditekuk ke depan dada.