Liputan6.com, Jakarta Interaktif adalah kemampuan suatu sistem atau proses, untuk merespons secara langsung terhadap tindakan, input, atau permintaan pengguna. Interaktif dapat diterapkan dalam berbagai konteks, termasuk teknologi, media, pendidikan, dan bisnis.
Secara umum, interaktif adalah kata sifat yang dapat menciptakan pengalaman yang lebih dinamis, terlibat, dan responsif. Mengutip dari Journal "Strategi Komunikasi Interaktif Ciewie Batik" milik Marsudi, interaktif adalah komunikasi antara dua orang dalam satu waktu, yang memiliki peran baik sebagai komunikator sekaligus komunikan.
Interaktif adalah salah satu sistem untuk berkomunikasi, dan merespons aksi dari pengguna atau lingkungan sekitarnya. Bahkan di dunia media, konsep interaktif dapat ditemukan dalam film interaktif, buku digital interaktif, dan permainan video di mana penonton memiliki pengaruh langsung, terhadap alur cerita.
Advertisement
Berikut ini peranan interaktif yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (10/11/2023).Â
Â
Â
Apa Itu Interaktif
Kata interaktif secara umum memiliki arti komunikasi dua arah, atau lebih dari komponen-komponen komunikasi. Lebih simpelnya, interaktif berarti komunikasi aktif antara komunikator dan komunikan, di mana tidak ada satu pihak yang pasif. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) arti interaktif adalah bersifat saling melakukan aksi atau antar hubungan.Â
Interaktif merujuk pada kemampuan media untuk berinteraksi dengan pengguna, merespons input atau tindakan mereka, dan memungkinkan pengalaman yang lebih terlibat dan responsif. Dalam era digital ini, interaktif bukan hanya sekadar fitur tambahan, tetapi merupakan pendorong utama perubahan dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan memberikan kontrol kepada pengguna, interaktif menciptakan lingkungan di mana informasi, hiburan, dan pengalaman dapat dibentuk oleh individu.
Sebagai masyarakat yang terus berkembang dalam dunia digital, memahami dan memanfaatkan potensi interaktif adalah kunci untuk tetap relevan dan maju ke depan. Berbeda dengan media tradisional yang bersifat pasif, seperti televisi atau radio, media interaktif melibatkan pengguna dalam proses konsumsi konten. Ini dapat terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk situs web interaktif, permainan video, aplikasi mobile, presentasi multimedia, dan banyak lagi.
Contoh media interaktif termasuk situs web dengan elemen dinamis dan perangkat lunak, permainan video, buku digital interaktif, presentasi multimedia dengan elemen klik, dan banyak lagi. Penggunaan media interaktif tidak hanya menciptakan pengalaman yang lebih menarik, tetapi juga memberdayakan pengguna untuk memiliki peran lebih aktif dalam pengalaman mereka dengan konten media.
Â
Advertisement
Peranan Penting Interaktif
Akses Informasi
Interaktivitas dalam teknologi informasi, telah mengubah cara kita mencari dan mengakses informasi. Melalui mesin pencari yang responsif dan platform berita online, kita dapat dengan cepat menyaring konten sesuai kebutuhan dan minat kita. Kemampuan untuk berinteraksi dengan konten secara langsung, misalnya melalui tautan dan grafik interaktif, memungkinkan kita untuk memahami konteks secara lebih mendalam.
Pengalaman Pembelajaran
Dalam dunia pendidikan, interaktif tidak hanya merujuk pada penggunaan perangkat lunak pembelajaran. Ini mencakup simulasi realistis, modul interaktif, dan aplikasi mobile yang memungkinkan siswa untuk eksplorasi aktif dan pengalaman praktis. Dengan demikian, pembelajaran bukan lagi hanya proses satu arah, tetapi sebuah petualangan yang memungkinkan eksperimen dan pemecahan masalah secara langsung.Â
Peningkatan Keterlibatan Bisnis
Dalam konteks bisnis, interaktivitas meningkatkan keterlibatan pelanggan. Pemasaran interaktif, seperti kuis online, konten yang dapat dibagikan, dan interaksi langsung melalui media sosial, menciptakan peluang untuk membangun hubungan yang lebih erat dengan konsumen. Perusahaan dapat dengan cepat merespons umpan balik, dan beradaptasi dengan perubahan kebutuhan pasar.
Kolaborasi dan Keterlibatan Sosial
Interaktivitas telah mengubah cara kita berinteraksi secara sosial. Platform media sosial memungkinkan kita untuk berbagi pengalaman, berpartisipasi dalam diskusi global, dan membangun komunitas di sekitar minat bersama. Ini bukan hanya tentang konsumsi informasi atau hiburan, tetapi juga tentang berbagi, berkolaborasi, dan berinteraksi dengan jaringan sosial yang lebih luas.
Dampak pada Kreativitas
Interaktif memberikan wadah untuk ekspresi kreatif. Dalam pembuatan konten digital, seperti blog, video, atau podcast interaktif, individu dapat mengungkapkan ide-ide mereka dengan cara yang lebih dinamis. Perangkat lunak desain interaktif juga memungkinkan kreativitas tanpa batas, memungkinkan pengguna untuk menjadi pembuat konten mereka sendiri.
Contoh Penerapan
1. Aplikasi E-learning Interaktif
Aplikasi pembelajaran interaktif, seperti Khan Academy atau Duolingo, tidak hanya menyediakan materi belajar, tetapi juga memanfaatkan elemen interaktif untuk meningkatkan pengalaman belajar. Pengguna dapat berpartisipasi dalam latihan interaktif, kuis yang memberikan umpan balik langsung, dan progres mereka dipantau secara dinamis, menciptakan pembelajaran yang lebih terlibat dan efektif.
2. Film Interaktif
Film interaktif, seperti "Bandersnatch" dari seri Black Mirror di Netflix, menciptakan pengalaman menonton yang unik dengan memberikan pemirsa kekuatan untuk membuat pilihan penting dalam alur cerita. Melalui interaksi ini, pengguna dapat menggali berbagai jalan cerita yang berbeda, menciptakan pengalaman menonton yang sangat personal dan responsif.
3. Permainan Video Interaktif
Permainan video modern seperti "The Elder Scrolls V: Skyrim" atau "The Witcher 3: Wild Hunt" tidak lagi hanya tentang mengikuti alur cerita yang linear. Mereka menawarkan dunia terbuka yang interaktif, di mana pemain dapat menjelajahi, berinteraksi dengan karakter dan lingkungan, serta membuat keputusan yang memengaruhi perkembangan cerita, menciptakan pengalaman bermain yang mendalam.
4. Grafik dan Visualisasi Data Interaktif
Situs berita online dan platform presentasi seperti Tableau, memanfaatkan grafik dan visualisasi data interaktif. Pengguna dapat mengeksplorasi data dengan cara yang lebih mendalam, memilih elemen tertentu untuk dianalisis, dan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang informasi yang disajikan.
Â
5. Media Sosial dan Konten Interaktif
Platform media sosial, seperti Instagram atau Facebook, mengintegrasikan fitur-fitur interaktif seperti polling, kuis, dan konten yang dapat dibagikan. Hal ini memungkinkan pengguna untuk berpartisipasi aktif dalam konten yang mereka lihat, menghasilkan interaksi yang lebih dalam dan keterlibatan yang lebih besar.
6. Situs Web E-commerce Interaktif
Situs web e-commerce seperti Amazon, telah meningkatkan pengalaman belanja online melalui elemen interaktif. Sistem rekomendasi yang disesuaikan, filter responsif, dan opsi untuk menguji produk secara virtual menciptakan pengalaman belanja yang lebih dinamis dan menarik.
7. Pengalaman Virtual Reality (VR)
Aplikasi dan permainan VR seperti Oculus Rift atau HTC Vive, membawa pengguna ke dunia yang sepenuhnya interaktif. Dalam pengalaman ini, pengguna dapat berinteraksi dengan lingkungan virtual, merasakan kehadiran, dan merespons perubahan dalam waktu nyata.
Advertisement