Sukses

Pengertian Mad Lazim Harfi Musyba, Ketahui Hukum Bacaan dan Contohnya

Mad lazim harfi musyba ini juga dapat diartikan sebagai huruf yang dibaca dengan dipanjangkan.

Liputan6.com, Jakarta Mad lazim harfi musyba merupakan salah satu hukum bacaan ilmu tajwid yang perlu diketahui oleh umat Muslim. Dengan mengenal dan mempelajari hukum bacaan mad lazim harfi musyba, maka anda akan lebih lancar membaca Al-Qur’an.

Secara umum, mad lazim harfi musyba merupakan satu dari beberapa hukum turunan 'Mad'. Hukum mad turunan sering dikenal dengan mad far'i, di mana mad lazim harfi musyba ini termasuk dalam golongan hukum mad lazim.

Mad lazim harfi musyba merupakan huruf yang terjadi hanya pada permulaan surat di dalam Al-Qur’an. Mad lazim harfi musyba ini juga dapat diartikan sebagai huruf yang dibaca dengan dipanjangkan.

Berikut Liputan6.com ulas mengenai pengertian mad lazim harfi musyba beserta hukum bacaan dan contohnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Sabtu (2/12/2023).

2 dari 6 halaman

Mengenal Mad Lazim Harfi Musyba

Dalam buku yang berjudul Panduan Lengkap Mengajar Taman Pendidikan Al-Qur’an Berdasarkan Kurikulum Yayasan Syamil Qur’an Nunukan (2020) oleh Eko Nani Fitriono, menjelaskan bahwa mad lazim harfi musyba adalah mad yang terjadi hanya pada permulaan surah di dalam Al-Qur’an.

Secara bahasa, kata mad artinya panjang. Sedangkan lazim memiliki makna wajib, dan harfi musyba artinya adalah dikenyangkan. Sehingga menurut istilah, pengertian dari mad lazim harfi musyba adalah huruf yang dibaca dengan dipanjangkan.

Huruf dari mad lazm harfsi musyba sendiri adalah huruf sin (س ), lam (ل ), kaf (ك ), mim (م) , ain (ع ), nun (ن ), kof (ق ) dan shod (ص ) yang terkumpul dalam satu kalimat yakni Naqosho 'Asalukum (نَقَصَ عَسَلُكُمْ).

3 dari 6 halaman

Hukum Bacaan Mad Lazim Harfi Musyba

Dikutip dari buku Pelajaran Ilmu Tajwid (2023) oleh Rois Mahfud, menjelaskan bahwa hukum bacaan mad lazim harfi musyba sebetulnya mirip dengan bacaan mad lazim harfi mutsaqqol. Bedanya hanya jika mad lazim harfi musyba itu setelah mad terdapat suara huruf mati yang tidak diidghamkan, sedangkan mad lazim harfi mutsaqqol sesudah mad terdapat suara huruf mati yang diidghamkan atau di tasydidkan.

Cara membacanya mad lazim harfi musyba adalah disebutkan nama hurufnya sepanjang enam harakat atau tiga alif.  Dalam beberapa Al-Qur’an, hukum bacaan ini hanya ditandai pada permulaan suatu surat dalam Al-Qur’an dan ditandai dengan tanda baca fathah melengkung (~) di atas hurufnya.

4 dari 6 halaman

Contoh Bacaan Mad Lazim Harfi Musyba

Berikut ini ada beberapa contoh bacaan mad lazim harfi musyba dalam surat Al-Qur’an, yakni:

1. Surat Al-Baqarah Ayat 1

Pada surat Al-Baqarah ayat 1 terdapat huruf lam (ل ) dan mim (م) di awal kalimat, sehingga harus dibaca 3 alif atau 6 harakat. Berikut bunyinya:

الٓمٓ

Arab Latin: Alif laaam miiimm

2. Surat Sad Ayat 1

Pada Surat Sad Ayat 1 terdapat huruf shod (ص ) di awal kalimat, sehingga harus dibaca 3 alif atau 6 harakat. Berikut bunyinya:

صٓ‌ ۚ وَالۡقُرۡاٰنِ ذِى الذِّكۡرِؕ

Arab Latin: Saaad, wal-qur-aani ziz zikr

3. Surat Qaf Ayat 1

Pada Surat Qaf ayat 1 terdapat huruf kof (ق ) di awal kalimat, sehingga harus dibaca 3 alif atau 6 harakat. Berikut bunyinya:

قٓ ۚ وَالۡقُرۡاٰنِ الۡمَجِيۡدِۚ

Arab Latin: Qooaf, wal Qur aanil Majiid

4. Surat Al-A'raf Ayat 1

Pada Surat Al-A'raf Ayat 1 terdapat huruf lam (ل ), mim (م), dan shod (ص ) di awal kalimat, sehingga harus dibaca 3 alif atau 6 harakat. Berikut bunyinya:

الۤمّۤصۤ

Arab Latin: Alif Laaam Miiim Saaad

5. Surat Maryam Ayat 1

Pada surat Maryam ayat 1 terdapat huruf kaf (ك ), ain (ع ), dan shod (ص ) di awal kalimat, sehingga harus dibaca 3 alif atau 6 harakat. Berikut bunyinya:

كۤهٰيٰعۤصۤ

Arab Latin: Kaaaf-Haa-Yaa-'Ayyyn-Saaad

5 dari 6 halaman

Jenis Mad Lazim Harfi Musyba

Mad lazim harfi musyba sendiri dibagi menjadi dua macam, yakni sebagai berikut:

1. Mad Lazim Harfi Musyba Mutsaqqal

Disebut mutsaqqal karena dalam mad ini bacaan diberatkan akibat terjadinya proses pengidghaman. Cara membacanya adalah harus dibaca dengan nama hurufnya dan dipanjangkan sampai 6 harakat atau 3 alif.

2. Mad Lazim Harfi Musyba Mukhaffaf

Disebut mukhaffaf karena bacaan diringankan dan tidak ada terjadinya proses pengidghaman. Cara membacanya adalah harus dibaca dengan nama hurufnya dan dipanjangkan sampai 6 harakat atau 3 alif.

6 dari 6 halaman

Bacaan Mad Lainnya

Bagi anda yang sudah memahami terkait mad lazim harfi mukhaffaf, anda bisa mengenal lebih dalam terhapa bacaan mad lainnya. Berikut ini macam-macam bacaan mad lainnya, yakni:

  1. Mad Jaiz Munfashil: terjadi ketika mad thabi'i bertemu dengan hamzah di kalimat yang berbeda. Cara membacanya bisa panjang 1 alif (2 harakat), 2 alif (4 harakat), atau 3 alif (6 harakat).
  2. Mad Tamkien: Terjadi jika ya' sukun didahului ya' bertasydid dan harakatnya kasra.
  3. Mad Farq: Bertemunya dua hamzah, satu hamzah istifham dan satu hamzah washol pada lam alif ma'rifat, dibaca sepanjang enam harakat.
  4. Mad Wajib Muttasil: terjadi ketika mad thabi'i bertemu dengan hamzah dalam satu kalimat atau ayat. Cara membacanya panjang 5 harakat (setara dengan 2,5 alif), wajib 6 ketukan.
  5. Mad Lazim Mutsaqqal Kilmi: terjadi ketika mad thabi'i bertemu dengan tasydid dalam satu kata atau ayat. Cara membacanya panjang 3 kali mad thabi'i atau sekitar 6 harakat.
  6. Mad Layyin: terjadi setelah huruf fathah wau sukun atau ya’ sukun. Cara membacanya cukup dengan membaca mad secara lunak dan lemas.
  7. Mad 'Arid Lisuukun: dibaca sebelum waqaf atau tempat pemberhentian membaca, dan tergantung pada konteks, (a) bisa panjang 6 harakat seperti mad wajib muttasil, (b) bisa 4 harakat atau 2 kali mad thobi'i, atau (c) bisa hanya seperti mad thobi'i biasa.
  8. Mad Shilah Qashirah: Terjadi jika ada haa dhamir setelah huruf hidup, dibaca panjang seperti mad thobi'i.
  9. Mad Shilah Thawilah: Terjadi jika Mad Qashirah bertemu dengan hamzah, dibaca seperti Mad Jaiz Munfashil.
  10. Mad 'Iwad: Dibaca jika terdapat fathatain pada waqaf atau pemberhentian, cara membacanya seperti mad thobi'i.