Makna Kiasan Tulang Punggung dalam Bahasa Indonesia, Simak Pula Kata Kiasan Lainnya

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, makna kiasan tulang punggung adalah sesorang atau sesuatu yang menjadi pokok kekuatan. Seperti halnya tulang punggung yang merupakan bagian tubuh yang sangat penting karena menjadi dasar dan penopang bagi tubuh manusia. Oleh karena itu, dalam konteks metafora, kiasan tulang punggung digunakan untuk menunjukkan betapa pentingnya sesorang atau sesuatu yang menjadi pokok kekuatan.

Dalam kehidupan sehari-hari, kiasan tulang punggung sering digunakan untuk menggambarkan seseorang atau sesuatu yang bertanggung jawab untuk menjaga kestabilan dan keberlangsungan suatu kelompok, organisasi, atau proyek. Sejatinya, arti dari kata kiasan tulang punggung adalah tumpuan keluarga. Selain itu, makna dari kiasan tulang punggung juga bisa merupakan pencari nafkah utama atau penggerak utama organisasi.

Berikut ini terdapat beberapa contoh kalimat yang menggunakan kata kiasan tulang pungung dalam percakapn sehari-hari, yakni:

1. Ayah adalah tulang punggung keluarga.
2. Ibu merupakan tulang punggung rumah tangga.
3. Dalam tim sepakbola, kapten adalah tulang punggung tim.
4. Pendidikan adalah tulang punggung kemajuan suatu bangsa.
5. Kedisiplinan menjadi tulang punggung kesuksesan seseorang.
6. Karyawan adalah tulang punggung perusahaan.
7. Solidaritas adalah tulang punggung persatuan dan kesatuan.
8. Etika merupakan tulang punggung profesi.
9. Kejujuran menjadi tulang punggung hubungan antar manusia.
10. Kesabaran adalah tulang punggung dalam menghadapi masalah.
11. Kesetiaan adalah tulang punggung dalam hubungan percintaan.
12. Disiplin waktu menjadi tulang punggung produktivitas.
13. Rasa tanggung jawab adalah tulang punggung dalam bekerja.
14. Keberanian adalah tulang punggung dalam menghadapi tantangan.
15. Kerjasama merupakan tulang punggung dalam mencapai tujuan bersama.
16. Keadilan menjadi tulang punggung dalam sistem hukum.
17. Kebersihan adalah tulang punggung kesehatan.
18. Kebebasan berpendapat menjadi tulang punggung demokrasi.
19. Komunikasi yang baik merupakan tulang punggung dalam hubungan interpersonal.
20. Kekuatan mental menjadi tulang punggung dalam menghadapi stres.

Selain kata tulang punggung, berikut ini terdapat beberapa daftar kata kiasan dalam bahasa Indonesia yang perlu anda ketahui adalah:

1. Buah simalakama artinya sesuatu yang sulit dipilih karena memiliki kelebihan dan kekurangan yang sama
2. Air dicincang, drama ditambah artinya situasi semakin rumit
3. Seperti kera dapat bunga artinya mendapat keuntungan namun tidak pantas
4. Jauh panggang dari api artinya mencari jauh sesuatu yang mudah didapatkan
5. Pohon ilang daunnya artinya kehilangan kekuatan atau dukungan
6. Seperti ikan dilautan artinya merasa asing atau tidak nyaman
7. Seperti kucing mati rasa artinya tidak merasa takut atau khawatir
8. Buah jatuh tak jauh dari pohonnya artinya sifat atau perilaku sama dengan orang tuanya
9. Setitik air dalam lautan artinya sangat kecil atau tak penting
10. Seperti buah tak jatuh jauh dari pohonnya artinya memiliki sifat atau perilaku yang sama dengan orang tuanya
11. Kabar angin artinya berita yang belum jelas kebenarannya.
12. Kaki tangan artinya anak buah.
13. Kutu buku artinya orang yang suka membaca.
14. Lapang dada artinya sabar.
15. Anak buah artinya bawahan.
16. Banting tulang artinya berusaha keras.
17. Angkat kaki artinya pergi.
18. Angkat tangan artinya menyerah.
19. Angkat bicara artinya mulai bicara menyampaikan pendapat.
20. Angkat topi artinya merasa hormat.
21. Berat hati artinya merasa tidak lega.
22. Lepas tangan artinya tidak mau bertanggung jawab.
23. Lupa daratan artinya sikap yang melampaui batas.
24. Memutar otak artinya berpikir keras atau bersungguh-sungguh.
25. Tinggi hati artinya Sombong atau angkuh.
26. Panjang tangan artinya Suka mencuri atau mencopet.
27. Rendah hati artinya Tidak sombong.
28. Angkat kaki artinya Pergi meninggalkan suatu tempat.
29. Adu mulut artinya Cekcok atau berdebat.
30. Cuci otak artinya Proses penghilangan pendapat atau keyakinan secara paksa.
31. Darah daging artinya Anak kandung.
32. Gigit jari artinya Kecewa.
33. Gelap mata artinya Mengamuk.
34. Kepala dingin artinya Tenang dan sabar.
35. Naik daun artinya karir yang sedang naik.
36. Bunga desa artinya gadis desa yang terkenal kecantikannya.
37. Bunga bangsa artinya pahlawan.
38. Bunga tidur artinya mimpi.
39. Rendah hati artinya tidak sombong.
40. Rendah diri artinya merasa dirinya kurang.
41. Anak emas artinya orang paling disayang.
42. Kepala batu artinya tidak mau menuruti nasihat orang.
43. Kambing hitam artinya orang yang dalam dipersalahkan atau dijadikan tumpuan kesalahan.
44. Adu mulut artinya bertengkar.
45. Makan asam garam artinya banyak pengalaman.
46. Tangan kanan artinya orang kepercayaan.
47. Naik pitam artinya marah.
48. Meja hijau artinya jalur hukum.
49. Keras kepala artinya tidak mau menurut nasihat orang.
50. Darah biru artinya keturunan bangsawan.
51. Hidung belang artinya laki-laki yang suka memainkan perempuan.
52. Gulung tikar artinya bangkrut.
53. Gigit jari artinya sedih atau kecewa.
54. Jatuh hati artinya suka.
55. Jiwa besar artinya mau menerima keadaan.
56. Ringan tangan artinya suka menolong.
57. Cepat kaki ringan tangan artinya rajin dan cekatan.
58. Kebakaran jenggot artinya panik.
59. Panas hati artinya Sangat iri.
60. Gaji buta artinya Gaji yang diterima tanpa bekerja.
61. Meja hijau artinya Pengadilan.
62. Jago merah artinya Api.
63. Lapangan hijau artinya Lapangan sepak bola.
64. Darah biru artinya Keturunan bangsawan atau ningrat.
65. Bermuka dua artinya Tidak jujur atau munafik.
66. Kaki lima artinya Lantai di tepi jalan atau emperan toko di pinggir jalan.
67. Pusing tujuh keliling artinya Pusing sekali.
68. Berbadan dua artinya Hamil.
69. Lintah darat artinya Rentenir.
70. Air dicincang tak akan putus artinya Perkara yang sudah diputuskan tidak bisa diubah.
71. Air susu dibalas dengan air tuba artinya Baik perbuatan akan mendapatkan balasan baik, begitupun sebaliknya.
72. Ada angin ada salju artinya Segala peristiwa pasti memiliki tanda-tanda atau petunjuk awal.
73. Anak ayam mencari ibu ayam artinya Orang yang masih muda atau belum berpengalaman mencari bimbingan dari orang yang lebih berpengalaman.
74. Api dalam sekam artinya Seseuatu yang berbahaya tersembunyi di balik yang tampak tidak berbahaya.
75. Bagai di ujung tanduk artinya dalam keadaan yang sulit atau genting.