Sukses

24 Contoh Kata Homonim, Pahami Dulu Konsep Kata dengan Makna Ganda

Kehadiran contoh kata homonim menciptakan peluang untuk penafsiran ganda, terutama dalam konteks komunikasi lisan atau tertulis.

Liputan6.com, Jakarta Dalam Kamus Besar bahasa Indonesia, homonim dijelaskan sebagai istilah yang merujuk pada kata-kata yang memiliki lafal dan ejaan yang sama, namun memiliki makna yang berbeda. Pemahaman mengenai contoh kata homonim sangat diperlukan saat mempelajari Bahasa Indonesia.

Konsep homonim memberikan dimensi menarik dalam penggunaan bahasa sehari-hari. Kehadiran contoh kata homonim menciptakan peluang untuk penafsiran ganda, terutama dalam konteks komunikasi lisan atau tertulis. Ketika seseorang menggunakan kata-kata yang merupakan homonim, pemahaman makna sebenarnya dapat bergantung pada konteks kalimat atau situasi yang sedang dibicarakan.

Dalam kehidupan sehari-hari, pemahaman tentang contoh kata homonim menjadi esensial untuk menjaga kejelasan komunikasi. Misinterpretasi dapat terjadi jika tidak diperhatikan dengan cermat, mengingat sebuah kata dapat memiliki makna yang sangat berbeda tergantung pada konteksnya. Berikut ulsan lebih lanjut tentang contoh kata homonim yang Liputan6.com kumpulkan dari berbagai sumber, Senin (18/12/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Homonim dan Polisemi

dilansir dari laman jendela.kemdikbud.go.id, omonim dan polisemi adalah dua konsep dalam ilmu bahasa yang seringkali disamakan, namun sebenarnya memiliki perbedaan yang signifikan. Perbedaan mendasar antara keduanya dapat memberikan wawasan lebih lanjut tentang kompleksitas bahasa.

Homonim, seperti dijelaskan sebelumnya, merujuk pada kata-kata yang memiliki lafal dan ejaan yang sama, tetapi memiliki makna yang berbeda karena berasal dari sumber yang berlainan. Kuncinya terletak pada perbedaan sumber. 

Misalnya dalam contoh berikut,

  • Andi bisa menyelesaikan soal-soal matematika itu dengan mudah.
  • Bisa ular itu beracun dan sangat berbahaya.

Kata "bisa" memiliki makna yang berbeda karena berasal dari sumber yang berlainan. Dalam kasus ini, kata "bisa" dianggap homonim.

sedangkan, polisemi merujuk pada satu bentuk bahasa, seperti kata, frasa, atau lainnya, yang memiliki lebih dari satu makna. Perbedaan makna tersebut timbul karena adanya beberapa konsep dalam pemaknaan suatu kata.  Misalnya kata "akar" dapat memiliki makna yang berbeda, seperti "bagian tumbuhan yang biasanya tertanam di dalam tanah sebagai penguat dan pengisap air serta zat makanan" dan "pokok atau pangkal." 

Perhatikan contoh kalimat berikut, 

  • Akar pohon itu mengganggu bangunan. 
  • Kita harus mencari akar masalahnya agar dapat menyelesaikan kasus itu dengan baik.

Kata "akar" memiliki makna yang berbeda berdasarkan konteks penggunaannya.

Pemahaman tentang perbedaan antara homonim dan polisemi dapat mempermudah proses mengenali kompleksitas dan kekayaan bahasa. Homonim menyoroti perbedaan makna karena berasal dari sumber yang berbeda, sedangkan polisemi mencakup variasi makna dalam satu sumber. Pemahaman kedua konsep ini memperkaya kemampuan berbahasa dan membantu dalam memahami nuansa dan konteks komunikasi yang lebih luas.

3 dari 3 halaman

Contoh Kata Homonim beserta maknanya

1. Bandar

Pelabuhan

Parit

Pemegang uang judi

2. Bisa

Racun ular

Sanggup/mampu

3. Buku

Kitab

Tulang sendi (ruas)

4. Bulan

Nama satelit bumi

Rentang waktu 30 hari

5. Bunga

Bagian pada tumbuhan

Imbalan jasa

6. Gelar

Pangkat kedudukan

Hampar

7. Gendang

Alat musik

Bagian organ telinga

8. Genting

Gawat

Penutup atap rumah

9. Hak

Bagian bawah sepatu

Milik

10. Jarak

Ruang sela

Nama tumbuhan

11. Kali

Operasi perhitungan

Sebutan untuk sungai

12. Malam

Waktu lawannya siang

Zat bahan membatik

13. Malang

Nama kota

Nasib menyedihkan

14. Massa

Ukuran berat

Kumpulan orang

15. Orang tua

Ayah dan ibu

Orang yang sudah tua

16. Organ

Alat musik

Bagian dari tubuh

17. Palu

Nama kota

Alat bangunan

18. Rapat

Rapat diskusi pertemuan

Berdempet-dempetan

19. Raut

Rupa

Menajamkan pensil

20. Salak

Nama buah

Gonggongan anjing

21. Selang

Rentang waktu

Alat menyalurkan air

22. Suling

Alat musik

Proses uap jadi cairan

23. Tanggal

Menunjuk waktu

Copot

24. Tahu

Dapat, mengerti

Nama makanan

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.