Sukses

6 Potret Amanda Manopo di Film Kupu Kupu Kertas, Akting Bareng Chicco Kurniawan

Amanda Manopo berperan sebagai Ning, seorang gadis desa yang akan tampil dengan logat Jawa.

Liputan6.com, Jakarta Amanda Manopo akan kembali menampilkan aktingnya ke layar lebar lewat film Kupu Kupu Kertas. Dalam film yang baru saja merilis trailer resminya itu, Amanda akan menjadi lawan main Chicco Kurniawan. Trailer berdurasi satu menit empat puluh enam detik itu rupanya sukses bikin pencinta film penasaran.

Film yang disutradarai oleh Emil Heradi itu diilhami dari kejadian pemberontakan G30S PKI dengan latar belakang pembantaian di Banyuwangi pada tahun 1965. Film ini juga akan dibumbui dengan kisah cinta Ning (Amanda Manopo) dan Ihsan (Chicco Kurniawan). Namun, cinta keduanya sulit disatukan karena terhalang cekcok antar dua ideologi.

Amanda Manopo memerankan seorang perempuan muda yang teguh pendiriannya dari keluarga yang berhaluan PKI. Sementara, Chicco Kurniawan berperan sebagai seorang pemuda dengan semangat kebebasan dari kelompok NU.

Penampilan Amanda Manopo sebagai gadis desa yang berlogat Jawa pun membuat penggemar tidak sabar menunggu film ini tayang pada 7 Februari 2024 di bioskop. Berikut ini beberapa potret Amanda Manopo di film Kupu Kupu Kertas, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (04/01/2024).

2 dari 7 halaman

1. Dalam film Kupu Kupu Kertas, Amanda Manopo menjadi peran utama wanita lawan main Chicco Kurniawan.

3 dari 7 halaman

2. Berperan sebagai Ning, Amanda Manopo punya penampilan bak gadis desa yang berlogat Jawa.

4 dari 7 halaman

3. Di sela syuting, aktris 24 tahun ini juga mengabadikan momen dengan berfoto bareng pemain lain.

5 dari 7 halaman

4. Bukan sekadar gadis desa, Amanda Manopo memerankan seorang perempuan muda yang teguh pendiriannya dari keluarga yang berhaluan PKI.

6 dari 7 halaman

5. Rambut Amanda juga kerap dikepang dua ala gadis desa. Busana yang dikenakan juga sesuai dengan latar filmnya yakni tahun 1965.

7 dari 7 halaman

6. Karakter Amanda yang berlatar waktu zaman dulu ini membuat penggemar tidak sabar menunggu filmnya.