Sukses

Mengenal Kata Ilmiah dan Kata Populer, Pahami Fungsi dan Karakteristiknya

Kata ilmiah merupakan kata-kata yang digunakan dalam bidang ilmiah, sains, teknologi, dan kedokteran, sedangkan kata populer merupakan kata-kata yang lebih umum digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Liputan6.com, Jakarta Dalam bahasa Indonesia, terdapat dua jenis kata yang sering digunakan dalam komunikasi sehari-hari, yaitu kata ilmiah dan kata populer. Kata ilmiah merupakan kata-kata yang digunakan dalam bidang ilmiah, sains, teknologi, dan kedokteran, sedangkan kata populer merupakan kata-kata yang lebih umum digunakan dalam percakapan sehari-hari. Memahami perbedaan antara kedua jenis kata ini sangat penting karena dapat mempengaruhi cara kita berkomunikasi dan juga dalam memahami teks-teks ilmiah.

Kata ilmiah memiliki ciri-ciri seperti memiliki akar kata yang berasal dari bahasa asing, istilah teknis yang spesifik, dan sering kali memiliki singkatan atau akronim. Contoh kata ilmiah adalah otot (dari bahasa Latin: musculus), enzim (dari bahasa Belanda: enzym), dan DNA (singkatan dari Deoxyribonucleic acid). Sementara kata populer cenderung memiliki akar kata yang berasal dari bahasa Indonesia, lebih umum digunakan dalam percakapan sehari-hari, dan lebih mudah dimengerti oleh masyarakat umum.

Memahami perbedaan antara kata ilmiah dan kata populer dapat membantu dalam menyampaikan pesan dengan jelas dan akurat, terutama dalam komunikasi ilmiah. Selain itu, pemahaman tentang kata-kata ini juga dapat membantu dalam memahami teks-teks ilmiah seperti jurnal, buku-buku akademis, maupun dalam penyusunan karya ilmiah. Oleh karena itu, mengenal kata ilmiah dan kata populer serta memahami fungsi dan karakteristiknya sangat penting bagi siapa saja yang ingin berkomunikasi atau memahami teks-teks ilmiah dengan lebih baik.

Untuk memahami lebih dalam apa itu kata ilmiah dan kata populer, simak penjelasan selengkapnya berikut ini seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (19/1/2024).

2 dari 8 halaman

Definisi Kata Ilmiah dan Populer

Kata ilmiah adalah kata-kata yang digunakan dalam konteks ilmu pengetahuan dan teknis, yang sering kali berasal dari bahasa Latin atau bahasa asing lainnya. Kata-kata ini umumnya memiliki definisi yang khusus dan digunakan dalam bidang ilmiah seperti kedokteran, biologi, matematika, dan teknik. Contoh kata ilmiah adalah "hipotalamus", "biodiversitas", dan "elektromagnetisme".

Sementara itu, kata populer adalah kata-kata yang lebih umum digunakan dalam percakapan sehari-hari. Kata-kata ini biasanya berasal dari bahasa Indonesia atau bahasa daerah, dan memiliki definisi yang lebih luas. Contoh kata populer adalah "makan", "tidur", dan "jalan".

Perbedaan antara kata ilmiah dan kata populer dapat dilihat dari penggunaannya dalam konteks dan bidang penggunaan. Kata ilmiah seringkali digunakan dalam tulisan ilmiah dan literatur ilmiah, sedangkan kata populer lebih sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.

3 dari 8 halaman

Penggunaan di Berbagai Konteks

Kata ilmiah sering digunakan dalam berbagai konteks ilmiah, seperti dalam literatur ilmiah, artikel penelitian, dan publikasi ilmiah. Contohnya adalah istilah ilmiah seperti "Homo sapiens" untuk menyebut spesies manusia atau "Deoxyribonucleic acid (DNA)" untuk merujuk pada molekul genetik. Kata ilmiah juga bisa ditemukan dalam konteks keilmuan seperti bidang medis, teknologi, atau sains.

Sementara itu, kata populer lebih sering digunakan dalam percakapan sehari-hari dan media massa. Contohnya adalah kata-kata umum seperti "makanan" atau "kesehatan" yang sering digunakan dalam pembicaraan sehari-hari. Kata populer juga sering ditemukan dalam media sosial, iklan, atau tulisan-tulisan yang ditujukan untuk masyarakat umum.

Dengan demikian, kata ilmiah dan kata populer memiliki perbedaan dalam penggunaannya sesuai dengan konteksnya. Ilmiah digunakan dalam konteks keilmuan dan ilmiah, sedangkan populer lebih umum digunakan dalam komunikasi sehari-hari dan dalam media massa.

4 dari 8 halaman

Karakteristik Kata Ilmiah

Kata ilmiah adalah kata-kata yang digunakan dalam ranah ilmiah untuk menggambarkan konsep atau objek dengan jelas, tepat, dan spesifik. Ciri-ciri khas dari kata ilmiah adalah sebagai berikut:

1. Kejelasan: Kata ilmiah harus memiliki makna yang jelas dan tidak ambigu, sehingga dapat dipahami dengan mudah oleh pembaca yang berkecimpung dalam bidang ilmiah tertentu.

2. Ketepatan: Kata ilmiah harus tepat dalam menggambarkan suatu konsep atau objek tanpa menyisipkan interpretasi pribadi. Oleh karena itu, kata ilmiah harus mampu menyampaikan informasi secara akurat.

3. Spesifik: Kata ilmiah cenderung lebih spesifik daripada kata populer, sehingga mampu merujuk pada suatu konsep atau objek secara lebih tajam dan terperinci.

Dengan ciri-ciri tersebut, kata ilmiah mampu menjadi alat komunikasi yang efektif dalam menyampaikan informasi ilmiah secara akurat dan presisi. Beberapa contoh kata ilmiah dalam bahasa Indonesia antara lain adalah "Homo sapiens" untuk menunjukkan spesies manusia dan "siklus hidrologi" untuk menggambarkan proses peredaran air di alam.

5 dari 8 halaman

Contoh Kata Ilmiah

Kata ilmiah adalah kata-kata yang digunakan dalam konteks ilmiah atau akademis untuk menggambarkan suatu konsep atau fenomena. Contoh dari kata-kata ilmiah dalam bahasa Indonesia antara lain adalah "photosynthesis" untuk proses fotosintesis dalam biologi, "catalyst" untuk katalis dalam kimia, dan "gravity" untuk gravitasi dalam fisika.

Kata-kata ilmiah ini digunakan secara khusus dalam pengaturan ilmiah atau akademis, seringkali dengan definisi yang spesifik serta diakomodasi dengan istilah teknis. Contoh lain dari istilah ilmiah dalam berbagai disiplin ilmu termasuk "mitosis" dalam biologi, "quantum" dalam fisika, dan "electrolysis" dalam kimia. Dalam penggunaan sehari-hari, kata-kata ilmiah ini mungkin tidak begitu umum digunakan, namun mereka sangat penting dalam konteks ilmiah untuk menggambarkan konsep dan proses yang berbeda dalam berbagai disiplin ilmu.

 

6 dari 8 halaman

Karakteristik Kata Populer

Kata populer dalam bahasa Indonesia memiliki beberapa ciri-ciri khas yang membedakannya dari kata ilmiah. Pertama, kata populer cenderung lebih akrab dan mudah dipahami oleh banyak orang karena sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Selain itu, penggunaan kata populer juga lebih umum di berbagai lapisan masyarakat dan rentang usia.

Ciri lainnya adalah kata populer sering kali memiliki bentuk yang lebih sederhana dan tidak terlalu teknis, sehingga lebih mudah dicerna oleh audiens yang lebih luas. Selain itu, kata populer juga memiliki variasi penggunaan yang lebih fleksibel dan dapat disesuaikan dengan konteks percakapan atau tulisan. Contohnya, kata "makan" bisa digunakan dalam berbagai kalimat sehari-hari, seperti "Aku makan nasi" atau "Kita mau makan di restoran".

Kata populer juga cenderung lebih sering mengalami perubahan makna sesuai dengan perkembangan zaman dan perubahan budaya. Karenanya, kata-kata populer sering menjadi bagian dari ungkapan atau idiom yang digunakan untuk menyampaikan makna tertentu dalam komunikasi sehari-hari. Dengan karakteristik-karakteristik ini, kata populer memainkan peran penting dalam memudahkan interaksi dan komunikasi antarindividu dalam masyarakat.

 

7 dari 8 halaman

Contoh Kata Populer

Contoh kata-kata populer dalam bahasa Indonesia adalah "gue" yang merupakan slang dari kata "saya" dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Selain itu, frasa populer seperti "makasih" yang merupakan singkatan dari "terima kasih" juga sering digunakan dalam komunikasi sehari-hari.

Istilah-istilah umum dalam media massa seperti "viral" juga telah menjadi kata populer dalam bahasa Indonesia, yang digunakan untuk menggambarkan konten atau informasi yang mendapatkan banyak perhatian di media sosial atau internet. Kata "selfie" juga merupakan contoh kata populer yang merujuk pada foto yang diambil sendiri dengan kamera ponsel.

Kata-kata seperti "jomblo" yang merujuk kepada seseorang yang tidak memiliki pasangan atau "galau" yang digunakan untuk menggambarkan perasaan sedih dan bingung dalam percintaan juga termasuk dalam kategori kata-kata populer dalam percakapan sehari-hari.

8 dari 8 halaman

Dampak Komunikasi

Kata ilmiah dan kata populer memiliki dampak yang signifikan dalam komunikasi. Penggunaan kata ilmiah dalam konteks non-ilmiah dapat membuat komunikasi sulit dipahami oleh orang awam. Sementara itu, penggunaan kata populer dalam literatur ilmiah dapat merusak presisi dan akurasi informasi.

Penggunaan kata ilmiah yang berlebihan dalam komunikasi sehari-hari dapat membuat pesan menjadi rumit dan sulit dicerna oleh audiens. Sebaliknya, penggunaan kata populer dalam bidang ilmiah dapat mengaburkan makna sebenarnya dan mengurangi keakuratan informasi.

Contohnya, dalam penulisan ilmiah atau akademis, penggunaan kata ilmiah yang tepat dan spesifik sangat penting untuk menjamin kejelasan dan ketepatan informasi yang disampaikan. Di sisi lain, dalam komunikasi sehari-hari atau media sosial, penggunaan kata populer dapat membuat pesan lebih mudah dicerna oleh orang awam.

Dengan demikian, pemilihan kata ilmiah atau kata populer dalam komunikasi haruslah disesuaikan dengan konteks dan audiens yang dituju. Hal ini akan memastikan efektivitas dan kejelasan dalam menyampaikan pesan, serta menjaga keakuratan informasi yang disampaikan.