Liputan6.com, Jakarta Sholat Tarawih merupakan salah satu ibadah sunnah yang dilakukan pada bulan Ramadan setelah sholat Isya. Sholat ini terdiri dari rakaat-rakaat yang dilakukan secara berjamaah di masjid atau di rumah. Dalam sholat Tarawih, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa sholat tarawih.
Salah satu doa sholat tarawih yang biasanya dibaca setelah sholat Tarawih adalah doa untuk memohon ampunan dan keberkahan dari Allah SWT. Doa ini juga dapat digunakan untuk memohon perlindungan dari segala hal yang buruk serta memohon agar amal ibadah kita diterima di sisi-Nya.
Dengan membaca doa-doa sholat Tarawih ini, diharapkan umat Muslim dapat memperoleh keberkahan dan keampunan dari Allah SWT, serta semakin mendekatkan diri kepada-Nya di bulan Ramadan ini. Doa inilah yang menjadi salah satu bentuk ibadah yang dapat memperkukuh hati dan iman umat Muslim dalam menjalani bulan puasa.
Advertisement
Berikut adalah kumpulan doa sholat tarawih seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (16/2/2024).
Doa Sholat Tarawih: Bacaan Niat
Bacaan niat sholat tarawih adalah bagian penting dalam melaksanakan ibadah ini. Bacaan niat tersebut berfungsi sebagai pengantar dan tujuan utama dari pelaksanaan sholat tarawih. Dengan membaca niat, seseorang menegaskan keberadaannya untuk melaksanakan sholat tarawih secara khusus.
Selain itu, bacaan niat juga merupakan salah satu rukun sholat yang harus terpenuhi agar ibadah menjadi sah. Rukun sholat adalah bagian-bagian pokok yang harus ada dan dilakukan dengan benar sesuai tuntunan Nabi Muhammad Saw dan Al-Quran. Oleh karena itu, tidak cukup hanya melakukan gerakan fisik semata, tapi juga memperhatikan unsur batiniah seperti membaca niat dengan sungguh-sungguh.
Bacaan niat sholat tarawih selaku imam:
Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā'an imāman lillāhi ta‘ālā.
Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah SWT.”
Bacaan niat sholat tarawih selaku makmum:
Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā'an ma'mūman lillāhi ta‘ālā.
Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah SWT.”
Bacaan niat sholat tarawih sendirian:
Ushalli sunnatat tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā'an lillāhi ta‘ālā.
Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai karena Allah swt.” Doa Nisfu Sya'ban Lengkap dengan Arab, Latin, Arti, Serta Keutamaannya
Advertisement
Doa Sholat Tarawih: Bacaan Bilal
Doa sholat tarawih bacaan bilal merupakan salah satu doa yang lazim dibaca saat melaksanakan sholat tarawih. Doa ini memiliki tujuan utama untuk mempermudah perhitungan jumlah rakaat dalam sholat. Dalam kebanyakan kasus, bacaan bilal digunakan ketika mengerjakan sholat tarawih yang terdiri dari 20 rakaat, dengan formasi 2 rakaat dan 1 salam sebanyak 10 kali.
Shalat tarawih pertama
Seruan bilal:
shollu sunnatat-tarawihi rak'ataini jami'atan rahimakumullah
Seruan jamaah:
asshalatu laailahaillallah
Seruan bilal:
Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad
Seruan jamaah:
Allahumma shalli wa sallim wa barik alaih
Sholat tarawih kedua
Seruan bilal:
fadlamminallahi taala wa taal wa nikmah
Seruan jamaah:
Wa maghfiratau wa rahmah
Seruan bilal:
Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad
Seruan jamaah:
allahumma shalli wa salim wa barik alaih Subbahanallah wal hamdulilah wa la Illa ha illaallah wa Allah Akbar 3x
Sholat tarawih ketiga
Seruan bilal:
Alkhalifatul ula Sayidina Abu Bakrini Shiddiq
Seruan jamaah:
Radiyaallahu anhu Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad Allahumma shalli wa sallim wa barik alaih
Sholat tarawih keempat
Seruan bilal:
Fadhlan minallahi ta'ala wa ni'mah
Seruan jamaah:
Wa maghfirataw wa rahmah
Seruan bilal:
Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad
Seruan jamaah:
Allahumma shalli wa sallim wa barrik alaih Subbahanallah wal hamdulilah wa la Illa ha illaallah wa Allah Akbar 3x
Sholat tarawih kelima
Seruan bilal:
Alkhalifatussaniyah sayyiduna Umar bin Khattab
Seruan jamaah:
Radiyaallahu anhu
Seruan bilal:
Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad
Seruan jamaah:
Allahumma shalli wa sallim wa barrik alaih
Sholat tarawih keenam
Seruan bilal:
Fadhlan minallahi ta'ala wa ni'mah
Seruan jamaah:
Wa maghfirataw wa rahmah
Seruan bilal:
Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad
Seruan jamaah:
Allahumma shalli wa sallim wa barrik alaih Subbahanallah wal hamdulilah wa la Illa ha illaallah wa Allah Akbar 3x
Sholat tarawih ketujuh
Seruan bilal:
Alkhalifatu tsalitsatu sayyiduna Utsman bin Affan
Seruan jamaah:
Radiyaallahu anhu
Seruan bilal:
Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad
Seruan jamaah:
Allahumma sholli wa sallim wa barrik alaih
Sholat tarawih kedelapan
Seruan bilal:
Fadhlan minallahi ta'ala wa ni'mah
Seruan jamaah:
Wa maghfiratau wa rahmah
Seruan bilal:
Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad
Seruan jamaah:
Allahumma sholli wa sallim wa barrik alaih Subbahanallah wal hamdulilah wa la Illa ha illaallah wa Allah Akbar 3x
Sholat tarawih kesembilan
Seruan bilal:
Alkholifaturrobiah saiduna Ali bin Abi Tholib
Seruan jamaah:
Karramaallahu wajhah
Seruan bilal:
Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad
Seruan jamaah:
Allahumma shalli wa sallim wa barrik alaih
Sholat tarawih kesepuluh
Seruan bilal:
Akhiruttarawihi rak'ataini jamiatarrahimakumullah
Seruan jamaah:
Asshalatu lailahaillallah
Seruan bilal:
Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad
Seruan jamaah:
Allahumma shalli wa sallim wa barrik alaih
Doa Sholat Tarawih: Doa Kamilin
Doa Kamilin, yang juga dikenal sebagai doa penyempurna kebaikan, dianjurkan untuk dibaca setelah melaksanakan salat Tarawih dan sebelum salat Witir. Selama bulan Ramadhan yang penuh berkah, banyak orang mencari pengampunan dan berkah dari Allah SWT, berharap doa-doa mereka dikabulkan selama bulan suci ini. Membaca Doa Kamilin setelah salat Tarawih adalah salah satu cara bagi individu untuk mengekspresikan permohonan mereka dan meminta agar keinginan mereka dipenuhi.
Istilah "kamilin" mengacu pada kelengkapan atau kesempurnaan, yang disebutkan dalam kalimat pertama doa. Ini menandakan keinginan agar doa-doa seseorang menjadi komprehensif dan mencakup semua, mencakup berbagai aspek kehidupan seperti kesehatan, kekayaan, keluarga, dan spiritualitas. Dengan membaca doa ini setelah salat Tarawih, orang-orang yang beriman mengungkapkan rasa syukur mereka atas kesempatan untuk melakukan ibadah selama bulan Ramadan sambil mencari rahmat dan berkah Allah.
Berikut bacaan Doa Kamilin:
All'hummaj‘aln' bil îm'ni k'milîn. Wa lil far'idli muaddîn. Wa lish-shl'ti h'fidhîn. Wa liz-zak'ti f'‘ilîn. Wa lima ‘indaka th'libîn. Wa li ‘afwika r'jîn. Wa bil-hud' mutamassikîn. Wa ‘anil laghwi mu‘ridlîn. Wa fid-duny' z'hdîn. Wa fil ‘'khirati r'ghibîn. Wa bil-qadl''I r'dlîn. Wa lin na‘m''I sy'kirîn. Wa ‘alal bal''i sh'birîn. Wa tahta liw''i muhammadin shallall'hu ‘alaihi wasallam yaumal qiy'mati s''irîna wa alal haudli w'ridîn. Wa ilal jannati d'khilîn. Wa minan n'ri n'jîn. Wa 'al' sariirl kar'mati q''idîn. Wa bi hûrun 'in mutazawwijîn. Wa min sundusin wa istabraqîn wadîb'jin mutalabbisîn. Wa min tha‘'mil jannati 'kilîn. Wa min labanin wa ‘asalin mushaffan sy'ribîn. Bi akw'bin wa ab'rîqa wa ka‘sin min ma‘în. Ma‘al ladzîna an‘amta ‘alaihim minan nabiyyîna wash shiddîqîna wasy syuhad''i wash sh'lihîna wa hasuna ul''ika rafîqan. D'likal fadl-lu minall'hi wa kaf' bill'hi ‘alîman. All'hummaj‘aln' fî h'dzihil lailatisy syahrisy syarîfail mub'rakah minas su‘ad''il maqbûlîn. Wa l' taj‘aln' minal asyqiy''il mardûdîn. Wa shallall'hu ‘al' sayyidin' muhammadin wa 'lihi wa shahbihi ajma‘în. Birahmatika y' arhamar r'himîn wal hamdulill'hi rabbil ‘'lamîn.
Artinya: Yaa Allah, jadikanlah kami orang-orang yang sempurna imannya, yang memenuhi kewajiban-kewajiban, yang memelihara shalat, yang mengeluarkan zakat, yang mencari apa yang ada di sisi-Mu, yang mengharapkan ampunan-Mu, yang berpegang pada petunjuk, yang berpaling dari kebatilan, yang zuhud di dunia, yang menyenangi akhirat, yang ridha dengan qadla-Mu (ketentuan-Mu), yang mensyukuri nikmat, yang sabar atas segala musibah, yang berada di bawah panji-panji junjungan kami, Nabi Muhammad, pada hari kiamat, yang mengunjungi telaga (Nabi Muhammad), yang masuk ke dalam surga, yang selamat dari api neraka, yang duduk di atas ranjang kemuliaan, yang menikah dengan para bidadari, yang mengenakan berbagai sutra ,yang makan makanan surga, yang minum susu dan madu murni dengan gelas, cangkir, dan cawan bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat dari kalangan para nabi, shiddiqin, syuhada dan orang-orang shalih. Mereka itulah teman yang terbaik. Itulah keutamaan (anugerah) dari Allah, dan cukuplah bahwa Allah Maha Mengetahui. Ya Allah, jadikanlah kami pada malam yang mulia dan diberkahi ini termasuk orang-orang yang bahagia dan diterima amalnya, dan janganlah Engkau jadikan kami tergolong orang-orang yang celaka dan ditolak amalnya. Semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya atas junjungan kami Muhammad, serta seluruh keluarga dan shahabat beliau. Berkat rahmat-Mu, wahai Yang Paling Penyayang di antara yang penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.
Advertisement
Doa Sholat Tarawih: Dzikir Setelah Sholat
Doa sholat tarawih adalah salah satu doa yang penting dalam ibadah tarawih. Namun, tidak hanya itu saja. Dalam pelaksanaan sholat tarawih, terdapat juga dzikir yang dilakukan setelah sholat sebagai pelengkap dalam ibadah tersebut. Setelah selesai melaksanakan sholat tarawih dan sholat witir, disarankan bagi umat Muslim untuk tidak langsung meninggalkan masjid atau musholla. Alih-alih segera pergi, dianjurkan untuk duduk sejenak sambil melantunkan dzikir.
Berikut bacaan dzikir yang dibaca setelah sholat tarawih dan setelah shalat witir:
Subhaanal malikil qudduus 3x Subbuhun qudduusur robbuna wa robbul malaikati warruuh.
Artinya: “Maha suci Tuhan Yang Merajai lagi Maha Suci (3x) Maha Suci lagi Quddus Tuhan Kami, Tuhan para malaikat, dan Malaikat jibril.”
Asyhadu alla ilaha ilallahu astaghfirullah
Artinya: “Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang disembah melainkan Allah. Aku memohon ampun kepada-Nya.”
(3x) نَسْأَلُكَ رِضَاكَ و الْجَنَّةَ وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ
Nas aluka ridhoka wal jannata wanau'dzubika min sakhotika wannar 3x.
Artinya: “Wahai Tuhanku. sesungguhnya aku memohon kepadaMu ridhamu dan surga dan aku berlindung kepadaMu dari siksa neraka (3x).”
(3x) اَللَّهُمَّ إنَّكَ عَفَوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنَّا
Allahumma innaka a'fuwwu tuhibbul a'fwa fa'fu a'na (3x)
Artinya: “Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf dan Maha Mulia yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah kami (3x).”
Doa setelah sholat tarawih & witir:
Bismillahirrohmanirrohim. Allahumma innaa nas'aluka iimaanan daaimaan, wanas'aluka qalban khaasyi'an, wanas'aluka ‘ilman naafi'an, wanas'aluka yaqiinan shaadiqon, wanas'aluka ‘amalan shaalihan, wanas'aluka diinan qayyiman, Wanas'aluka khairan katsiran, wanas'alukal ‘afwa wal'aafiyata, wanas'aluka tamaamal ‘aafiyati, wanas'alukasyukra ‘alal ‘aafiyati, anas'alukal ghinaa'a ‘aninnaasi.
Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu'anaa watadhorru'anaa ata'abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin. Washallallaahu ‘alaa khairi khalqihi muhammadin wa'alaa aalihi washahbihi ajma'iina, walhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiina.
Artinya: “Wahai Allah! Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu', kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus, kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia. Wahai Allah, Tuhan kami! Terimalah dari kami shalat kami, puasa kami, shalat malam kami, kekhusyu'an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami, Sempurnakanlah kelalaian (kekurangan) kami, wahai Allah, wahai Allah, wahai Allah, wahai Zat Yang Paling Penyayang di antara para penyayang, Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baik makhluk-Nya, Muhammad, keluarga dan sahabatnya semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam.” Doa-doa tersebut memang bukan sesuatu yang wajib, akan tetapi hal ini bisa dijadikan sebagai permohonan kepada-Nya atas segala sesuatu yang baik yang dipanjatkan di Bulan Ramadan ini.