Liputan6.com, Jakarta DBF adalah metode menyusui langsung dari payudara ibu kepada si kecil. Dengan metode ini, ibu memberikan ASI (Air Susu Ibu) langsung kepada bayi tanpa melalui proses pemanasan atau botol. Dalam melakukan DBF, kontak kulit dengan kulit antara ibu dan bayi sangat penting. Melalui kontak ini, hormon oksitosin akan dilepaskan sehingga meningkatkan ikatan emosional antara ibu dan bayi.
Baca Juga
Advertisement
DBF adalah cara yang paling alami dan paling baik, untuk memberikan nutrisi kepada bayi. Hal ini karena ASI yang diberikan langsung dari payudara ibu, mengandung segala nutrisi dan perlindungan untuk perkembangan si kecil. Selain itu, metode ini juga memiliki manfaat yang besar dalam meningkatkan ikatan atau bonding antara ibu dengan si kecil.
DBF adalah metode yang bisa membantu, dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi. ASI yang diberikan langsung dari payudara ibu mengandung antibodi dan zat-zat penting lainnya, di mana akan memberikan perlindungan terhadap infeksi dan penyakit bagi si kecil.
Berikut ini manfaat DBF yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (22/2/2024).
Apa itu DBF
Direct Breastfeeding atau DBF adalah metode menyusui secara langsung dari payudara ibu ke mulut bayi. Metode ini merupakan cara alami dan paling ideal, untuk memberikan nutrisi dan kehangatan kepada bayi. Selain itu, DBF juga dapat meningkatkan ikatan atau bonding antara ibu dengan si kecil. Melalui DBF, bayi akan merasakan kehangatan dan kenyamanan langsung dari tubuh ibunya yang juga dapat meningkatkan rasa aman dan percaya diri pada bayi.
Selain itu, proses menyusui secara langsung juga dapat merangsang produksi ASI sehingga jumlah dan kualitas ASI menjadi lebih baik. DBF juga memberikan manfaat psikologis bagi ibu, karena proses menyusui secara langsung dapat meningkatkan rasa kepercayaan diri dan keintiman antara ibu dan bayi. Selain itu, DBF juga merupakan cara yang efektif untuk menjaga kesehatan dan keamanan bayi, karena ASI yang disalurkan secara langsung memiliki kebersihan dan keamanan yang terjamin.
Dalam DBF, bayi langsung mengonsumsi Air Susu Ibu (ASI) yang diproduksi oleh payudara ibu, di mana mendapatkan manfaat nutrisi optimal, serta perlindungan kekebalan tubuh yang diberikan oleh ASI secara langsung. Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), untuk bayi baru lahir, jadwal menyusui bayi biasanya sekitar 8-12 kali per hari dengan durasi 10-15 menit sekali menyusui dari setiap satu sisi payudara.
Advertisement
Manfaat DBF untuk Bayi
1. Nutrisi Bayi Terpenuhi
ASI yang keluar langsung dari payudara ibu, mengandung zat-zat penting yang sangat dibutuhkan oleh si kecil untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Dengan menyusui langsung, bayi dapat langsung mendapatkan asupan nutrisi yang optimal dan seimbang sesuai dengan kebutuhannya. Selain nutrisi yang terpenuhi, dbf juga memiliki banyak manfaat lainnya, salah satunya adalah memperkuat ikatan atau bonding antara ibu dan bayi. Saat menyusui langsung, ibu juga akan merasakan kehangatan dan kedekatan emosional dengan si kecil. Hal ini dapat memperkuat ikatan antara keduanya sehingga bayi merasa aman dan nyaman.
2. Meningkatkan Bonding Ibu dan Anak
DBF atau Direct Breastfeeding adalah metode menyusui secara langsung dari payudara ibu kepada bayi. Ketika seorang ibu menyusui secara langsung, ia dapat merasakan kontak kulit dengan kulit yang memberikan rasa nyaman dan kehangatan bagi bayi. Hal ini juga dapat membantu membentuk ikatan emosional antara ibu dan anak, karena saat menyusui, hormon oksitosin yang juga dikenal sebagai hormon cinta. Selain itu dengan menyusui langsung, seorang ibu juga dapat merasakan kebutuhan dan responsif terhadap kebutuhan bayi dengan lebih baik. Ini dapat membantu memperkuat ikatan antara ibu dan anak, serta memberikan rasa aman dan kepercayaan bagi si kecil.
3. Mencegah Penyapihan Dini
Metode Menyusui DBF (Direct Breastfeeding) adalah cara yang penting dalam meningkatkan ikatan antara ibu dan bayi. Dengan menyusui langsung dari payudara ibu, bayi merasakan kehangatan dan kasih sayang yang membuatnya merasa aman dan nyaman. Tidak hanya itu, metode ini juga membantu mencegah penyapihan dini, di mana bayi cenderung lebih lama terikat dengan ibunya daripada bayi yang diberi susu formula. Oleh karena itu, penting bagi ibu untuk memahami pentingnya metode DBF dalam proses menyusui, agar dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi perkembangan si kecil secara holistik. Jangan ragu untuk mempelajari lebih lanjut tentang metode ini, untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi Anda.
4. Mencegah Infeksi dan Berbagai Penyakit
Salah satu manfaat utama dari DBF adalah mencegah infeksi dan berbagai penyakit lainnya baik untuk si kecil maupun ibu. Dengan memberikan ASI secara langsung, maka akan meminimalisir kemungkinan kontaminasi atau penularan penyakit dari lingkungan sekitar. ASI mengandung antibodi yang sangat penting untuk meningkatkan sistem imun anak sehingga dapat melindungi mereka dari infeksi dan penyakit lainnya.
5. Menurunkan Risiko SIDS
DBF (Direct Breastfeeding) atau menyusui langsung dari payudara ibu, merupakan metode yang bisa meningkatkan ikatan antara ibu dengan si kecil. Selain itu, metode ini juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan bayi, salah satunya adalah menurunkan risiko SIDS (Sudden Infant Death Syndrome) atau kematian mendadak pada bayi. Menurut penelitian, bayi yang mendapatkan DBF memiliki risiko yang lebih rendah untuk mengalami SIDS. Hal ini dikarenakan ASI mengandung zat-zat yang membantu melindungi bayi dari berbagai penyakit, termasuk SIDS. Selain itu, dengan menyusui langsung, ibu juga dapat memberikan rasa nyaman, keamanan, dan kehangatan secara fisik dan emosional kepada bayinya, sehingga dapat menurunkan risiko SIDS.
6. Meningkatkan IQ Bayi dan Mengenalkan Rasa
DBF (Direct Breastfeeding) atau menyusui langsung dari payudara ibu tidak hanya memberikan nutrisi yang baik bagi si kecil, tetapi juga memiliki manfaat lainnya, salah satunya adalah meningkatkan IQ bayi. Menurut penelitian, ASI (Air Susu Ibu) yang diberikan melalui metode DBF memiliki kandungan nutrisi dan DHA yang dapat membantu perkembangan otak bayi sehingga dapat meningkatkan kecerdasannya. Selain itu, metode DBF juga dapat membantu mengenalkan rasa pada bayi. Melalui ASI yang diberikan langsung dari payudara, bayi dapat merasakan variasi rasa dari makanan yang dikonsumsi ibunya. Hal ini dapat membantu bayi untuk lebih mudah menerima makanan padat saat sudah mulai MPASI (Makanan Pendamping ASI).
Â
Manfaat DBF Bagi Ibu
1. Mengurangi Risiko Depresi
Menyusui secara langsung dari payudara ibu (DBF) telah terbukti dapat membantu mengurangi risiko depresi postpartum pada ibu. Saat menyusui, tubuh ibu akan melepaskan hormon oksitosin yang dapat membantu meredakan stres, meningkatkan perasaan bahagia, dan mengurangi risiko depresi. Selain itu, aktifitas fisik saat menyusui juga dapat meningkatkan produksi endorfin dalam tubuh ibu, yang juga dapat membantu mengurangi gejala depresi. Dengan demikian, memilih metode menyusui secara langsung dari payudara ibu dapat membantu ibu dalam menjaga kesehatan mentalnya setelah melahirkan.
2. Menurunkan Risiko Penyakit
Dengan melakukan dbf, ibu juga memberikan perlindungan alami pada bayi dari risiko alergi, asma dan obesitas di kemudian hari. Selain manfaat nutrisi dan kesehatan, dbf juga membantu dalam membentuk ikatan atau bonding yang kuat antara ibu dan bayi. Hal ini akan memberikan dampak positif pada perkembangan emosional bayi sejak dini. Jadi, tidak hanya memberikan manfaat kesehatan, dbf juga membantu mempererat hubungan antara ibu dan si kecil.
3. Pemulihan Lebih Cepat dari Persalinan
Saat menyusui langsung, hormon oksitosin dilepaskan yang dapat membantu rahim menyusut kembali ke ukuran normalnya dengan lebih cepat. Selain itu, menyusui langsung juga dapat membantu dalam mengurangi risiko perdarahan pasca persalinan. Melalui DBF, ibu juga merasa lebih nyaman dan rileks, yang dapat membantu dalam proses penurunan berat badan pasca persalinan. Proses menyusui langsung juga dapat meningkatkan produksi ASI serta meningkatkan produksi hormon prolaktin dan oksitosin yang membantu dalam mengatasi masalah depresi pasca melahirkan.
4. Meningkatkan Ikatan Fisik dan Emosional
Menyusui langsung dari payudara ibu (DBF) adalah metode yang kaya akan manfaat, salah satunya adalah meningkatkan ikatan fisik dan emosional antara ibu dan bayi. Saat bayi disusui langsung, kontak kulit dengan kulit antara ibu dan bayi dapat meningkatkan rasa nyaman dan keintiman di antara keduanya. Hal ini juga dapat meningkatkan koneksi emosional antara ibu dan anak, sehingga membantu memperkuat ikatan mereka. Selain itu, menyusui langsung juga dapat meningkatkan produksi oksitosin, hormon yang terkait dengan perasaan kasih sayang dan kebahagiaan, baik pada ibu maupun bayi.
5. Biaya Rendah
DBF adalah metode menyusui langsung dari payudara ibu yang tidak hanya memberikan nutrisi terbaik untuk si kecil, tetapi juga dapat meningkatkan ikatan atau bonding antara ibu dengan anak. Salah satu keuntungan dari metode ini adalah biaya rendah. Dibandingkan dengan penggunaan susu formula, DBF tidak memerlukan pengeluaran tambahan untuk membeli susu formula yang harganya bisa cukup mahal. Dengan menyusui langsung dari payudara, ibu dapat memberikan nutrisi terbaik untuk si kecil tanpa perlu mengeluarkan biaya tambahan. Selain itu, dengan menyusui langsung, ibu juga tidak perlu membeli botol susu dan perlengkapan menyusui lainnya, yang dapat menghemat biaya secara keseluruhan. Dengan begitu, DBF adalah pilihan yang ekonomis dan menguntungkan bagi ibu dan keluarganya.
Â
Advertisement