Sukses

Cara Sholat Nisfu Sya'ban Sendiri, Berikut Niat dan Doa yang Harus Dibaca

Cara sholat Nisfu Sya'ban secara gerakan sebenarnya sama saja dengan tata cara sholat sunnah lainnya, hal yang membedakan adalah bacaan niat dan beberapa bacaan doa yang menyertai beberapa gerakan.

Liputan6.com, Jakarta Malam Nisfu Sya'ban jatuh pada tanggal 15 bulan Sya'ban dalam kalender Hijriah. Malam ini dianggap sebagai malam yang istimewa dalam agama Islam karena di dalamnya terdapat banyak keutamaan dan amalan-amalan yang dianjurkan untuk dilakukan. Salah satunya adalah sholat Nisfu Sya'ban. Malam Nisfu Sya'ban juga dianggap sebagai malam di mana Allah SWT menetapkan takdir hamba-Nya untuk satu tahun ke depan. 

Keutamaan malam Nisfu Sya'ban sangatlah besar. Pada malam ini, pintu-pintu rahmat dan ampunan Allah SWT terbuka lebar, serta diampuninya dosa-dosa hamba-Nya. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk melakukan amalan-amalan shalih di malam ini, termasuk sholat sunnah, dzikir, membaca Al-Qur'an, dan berdoa.

Salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan di malam Nisfu Sya'ban adalah sholat Nisfu Sya'ban. Sholat ini dapat dilakukan sendiri secara sendiri di rumah dengan niat khusus.

Setelah selesai sholat, disarankan untuk membaca doa-doa penutup yang disunnahkan seperti membaca istighfar dan berdoa memohon ampunan dan keberkahan dari Allah SWT. Dengan menjalankan sholat Nisfu Sya'ban sendiri dengan ikhlas dan penuh keyakinan, diharapkan kita dapat mendapatkan berkah dan ampunan dari Allah SWT.

Lalu bagaimana cara sholat Nisfu Sya'ban sendiri? Simak penjelasan selengkapnya berikut ini seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, rabu (28/2/2024).

2 dari 6 halaman

Niat Sholat Nisfu Sya'ban

Sholat Nisfu Sya'ban merupakan salah satu ibadah sunnah yang dilakukan pada malam pertengahan bulan Sya'ban. Tata cara pelaksanaan sholat ini dimulai dengan niat yang ikhlas untuk menunaikan ibadah kepada Allah SWT.

Sebagaimana dalam sholat fardhu maupun sholat sunnah lainnya, berniat atau membaca niat merupakan elemen penting dalam ibadah. Sebab, beriniat merupakan rukun pertama dan utama dalam semua tata cara ibadah, termasuk sholat Nisfu Sya'ban.

Selain itu, niat juga yang membedakan apakah suatu perbuatan atau tindakan akan dapat dinilai sebagai suatu ibadah atau hanya sekadar rutinitas. Berikut bacaan niat sholat Nisfu Sya'ban:

أُصَلِّي سُنَّةَ نِصْفِ شَعْبَانَ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى

"Usalli sunnata nisfi Syaban rak'ataini lillahi ta'ala."

Advertisement

Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Nisfu Syaban dua rakaat karena Allah SWT."

Niat ini mencerminkan kesungguhan hati untuk melaksanakan sholat sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT pada malam Nisfu Syaban.

 

3 dari 6 halaman

Tata Cara Salat Nisfu Sya'ban

Salat Nisfu Sya'ban adalah salat sunnah yang dilakukan pada malam pertengahan bulan Sya'ban. Bagi yang ingin melaksanakan salat ini sendiri, berikut tata cara sholat Nisfu Sya'ban sendiri secara berurutan:

1. Niat yang Ikhlas

Sholat Nisfu Syaban sendiri adalah sholat sunnah yang dilakukan pada malam pertengahan bulan Syaban. Sejarah sholat Nisfu Syaban bermula dari hadis yang menyebutkan bahwa pada malam Nisfu Syaban, Allah SWT memberikan ampunan kepada seluruh makhluk-Nya kecuali orang kafir dan orang yang memusuhi sesamanya.

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, langkah pertama untuk mengerjakan sholat Nifsu Sya'ban adalah dengan membaca niat yang telah dijelaskan sebelumnya. Niat inilah yang akan membedakan sholat Nisfu Sya'ban dengan sholat sunnah lainnya.

2. Sholat Sunnah Dua Rakaat

Sholat sunnah dua rakaat Nisfu Sya'ban dapat dilaksanakan dengan mengikuti empat gerakan dalam setiap rakaat. Pertama, mulailah dengan takbiratul ihram, kemudian dilanjutkan dengan rukuk. Kemudian, lanjutkan dengan iktidal yang merupakan posisi berdiri setelah rukuk dengan penuh khusyuk. Sujud merupakan tahap selanjutnya yang dilakukan dengan menempelkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, lutut, dan ujung kaki ke lantai. Terakhir, duduk di antara dua sujud dilakukan dengan penuh khusyuk dan ketenangan.

4. Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Lainnya

Sholat Nisfu Sya'ban adalah salah satu ibadah sunnah yang dilakukan pada malam pertengahan bulan Sya'ban. Untuk melaksanakan sholat ini, ada tata cara khusus yang perlu diperhatikan, termasuk dalam membaca surat Al-Fatihah dan surat lainnya.

Pada setiap rakaat sholat Nisfu Sya'ban, setelah membaca surat Al-Fatihah, kita perlu membaca surat Al-Ikhlas dan Al-Kafirun sebanyak 10 kali. Hal ini menjadi bagian penting dalam menjalankan sholat Nisfu Sya'ban karena dengan membaca surat-surat tersebut secara berulang-ulang, kita dapat memperkuat koneksi spiritual selama sholat.

Surat Al-Ikhlas dan Al-Kafirun dipilih sebagai bacaan tambahan karena keduanya memiliki makna yang sangat mendalam dalam ajaran agama Islam. Dengan membaca surat-surat tersebut sebanyak 10 kali, kita dapat lebih fokus dalam memperkuat hubungan spiritual kita dengan Allah SWT selama ibadah sholat Nisfu Sya'ban.

Dengan memperhatikan tata cara membaca surat Al-Fatihah dan surat lainnya sesuai dengan panduan sholat Nisfu Sya'ban, serta memperkuat koneksi spiritual dengan membaca surat-surat tersebut, diharapkan kita dapat meraih manfaat yang baik dari ibadah yang dilakukan.

5. Membaca Doa Khusus Nisfu Syaban

Doa khusus Nisfu Syaban merupakan doa yang sangat istimewa bagi umat muslim. Doa ini dibaca pada malam Nisfu Syaban, yaitu malam tanggal 15 Syaban dalam penanggalan Islam. Doa ini memiliki makna mendalam yang mengandung perlindungan dan permohonan ampunan kepada Allah SWT.

Doa Nisfu Sya'ban dibaca setelah membaca membaca surat Al-Kafirun. Dengan mengulangi doa ini, umat muslim diharapkan mendapatkan keberkahan dan ampunan dari Allah SWT. Doa khusus Nisfu Syaban juga mengajarkan umat muslim untuk senantiasa meningkatkan ibadah dan taqwa kepada Allah SWT. Berikut bacaannya,

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

"Allahumma innaka 'afuwwun karimun tuhibbu al'afwa fa'fu 'anni."

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Mulia. Engkau menyukai pemaafan, maka maafkanlah aku." 

6. Tasyahud dan Salam

Tasyahud dan salam merupakan bagian penting dalam sholat Nisfu Syaban. Pada tahap Tasyahud, maka kita mengucapkan salam kepada Nabi Muhammad SAW. Setelah itu, kita juga dianjurkan untuk berdoa serta mengingat Allah SWT. Kemudian, pada tahap Salam, kita mengucapkan salam kepada kedua sisi, yaitu pertama salam kepada sisi kanan dan kemudian salam kepada sisi kiri.

 

4 dari 6 halaman

Amalan yang Dianjurkan

Selain sholat Nisfu Sya'ban, amalan yang dianjurkan untuk malam Nisfu Syaban antara lain adalah puasa, membaca Yasin, serta sholat sunnah tasbih. Sholat sunnah pada malam Nisfu Syaban bisa dilakukan secara individu di rumah dengan tata cara yang sesuai.

Puasa pada hari Nisfu Syaban juga merupakan amalan yang dianjurkan, dapat dilakukan dengan niat puasa sunnah. Selain itu, membaca surah Yasin juga menjadi amalan yang baik dilakukan pada malam Nisfu Syaban. Sholat sunnah tasbih juga dapat dilakukan pada malam tersebut sebagai bentuk ibadah yang dianjurkan. Dengan menjalankan amalan-amalan tersebut, diharapkan agar mendapatkan pahala dan keberkahan pada malam Nisfu Syaban.

 

5 dari 6 halaman

Membaca Al-Quran atau Surat Yasin Tiga Kali

Membaca Al-Quran atau Surat Yasin tiga kali pada malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan. Cara membacanya adalah dengan memulai membaca Al-Quran atau Surat Yasin sebanyak tiga kali setelah melakukan sholat sunnah. Setelah selesai membaca Surat Yasin untuk yang ketiga kalinya, disunnahkan untuk mendoakan sesuatu yang diinginkan atau memohon ampun kepada Allah SWT.

Tata cara membaca Surat Yasin pada malam Nisfu Sya'ban sebaiknya dilakukan dengan hati yang khusyuk dan penuh keikhlasan. Disamping itu, doa juga dapat dipanjatkan untuk memohon kebaikan bagi diri sendiri, keluarga, dan umat Muslim secara umum.

Semoga dengan melaksanakan amalan membaca Al-Quran atau Surat Yasin tiga kali pada malam Nisfu Sya'ban ini, dapat mendatangkan keberkahan dan kebaikan bagi seluruh umat Muslim. Amin.

6 dari 6 halaman

Memperbanyak Doa dan Dzikir, Terutama Shalawat dan Istighfar

Tata cara sholat Nisfu Sya'ban sendiri merupakan hal yang penting untuk dilakukan bagi umat muslim. Selain sholat, memperbanyak doa dan dzikir juga sangat dianjurkan pada malam Nisfu Sya'ban. Salah satu doa yang bisa diperbanyak adalah istighfar, yaitu memohon ampunan kepada Allah atas dosa-dosa yang telah dilakukan. Selain itu, juga dianjurkan untuk memperbanyak shalawat, yaitu memuji dan memohon rahmat kepada Nabi Muhammad SAW.

Tata cara memperbanyak doa dan dzikir saat sholat Nisfu Sya'ban sendiri adalah dengan memfokuskan hati dan pikiran pada hubungan yang lebih dalam dengan Allah. Selain itu, dapat pula dilakukan dengan membaca dzikir, shalawat, dan istighfar secara kontinyu dengan khusyuk. Dengan memperbanyak doa dan dzikir, terutama shalawat dan istighfar, diharapkan dapat mendekatkan diri pada Allah dan mendapatkan ampunan-Nya.

Dengan mengikuti tata cara yang benar dalam melakukan sholat Nisfu Sya'ban serta memperbanyak doa dan dzikir, terutama shalawat dan istighfar, umat muslim diharapkan dapat meraih keberkahan dan ampunan dari Allah SWT.