Sukses

Bacaan Bilal Tarawih Serta Witir untuk 8, 11 dan 23 Rakaat

Bacaan bilal tarawih untuk 8, 11 dan 23 rakaat

Liputan6.com, Jakarta Dalam setiap malam Ramadan, umat Islam memiliki kesempatan berharga untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui salat tarawih. Suatu momen spiritual yang penuh makna, di mana jemaah berkumpul untuk bersama-sama menghadap Sang Pencipta. Namun, ritual ibadah ini tidak hanya ditandai oleh gerakan dan doa, melainkan juga oleh bacaan khusus yang dilakukan oleh seorang bilal. Bacaan bilal tarawih bukan hanya sebagai panggilan atau seruan, melainkan juga sebagai sarana penyampaian pesan dan kekhusyukan kepada seluruh jamaah. 

Bacaan bilal tarawih memegang peran sentral dalam mengajak jemaah menuju kehadiran Allah. Setiap kata yang diucapkan membawa nuansa kekhusyukan dan panggilan kepada seluruh umat Islam untuk bersama-sama mendekatkan diri kepada-Nya. Dari panggilan untuk melaksanakan sholat tarawih hingga doa-doa yang diucapkan setelahnya, bacaan-bacaan ini bukan sekadar rangkaian kata, melainkan jalinan spiritualitas yang memperdalam makna ibadah.

Bacaan bilal tarawih menciptakan harmoni suara yang memenuhi masjid, menjadi bagian tak terpisahkan dari keindahan salat tarawih. Keselarasan suara bilal dan tanggapan jamaah menjadi langkah awal dalam menciptakan suasana ibadah yang tenang dan penuh rahmat. Dalam setiap bacaannya, bilal membawa jemaah melintasi perjalanan spiritual, membangun kebersamaan dalam kehadiran Allah dan merangkul keberagaman dalam satu suara yang merdu.

Untuk panduan lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber bacaan bilal tarawih untuk 8, 11 dan 23 rakaat pada Senin (11/3).

2 dari 5 halaman

Bacaan Bilal Tarawih

Sebelum memulai salat tarawih, kita diberikan kesempatan untuk mengingat dan mengucapkan doa-doa yang bersifat sunnah sebelum melaksanakan ibadah tersebut. Ini adalah momen yang berharga untuk meningkatkan kualitas salat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Berikut adalah bacaan Bilal sebelum setiap sepasang rakaat dalam salat tarawih, beserta jawaban dari jamaah:

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 1 dan 2:

Bacaan Bilal:

"صَلُّوْا سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللَّهُ"

"Shollu sunnatat tarawihi jami'atan rahimakumullah"

(Artinya: "Marilah kita sholat sunnah tarawih secara berjamaah. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kalian semua.")

Jawaban Jamaah:

"الصَّلَاةُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلَّ شَيْءٍ قَدِيرٌ"

"Ash-shalatu la ilaha illallahu, wahdahu la syarika lahu, lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumitu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir."

(Artinya: "Sholat itu (mengikrarkan aktualisasi): Tiada Tuhan selain Allah yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya semua kerajaan dan bagi-Nya segala pujian. Dia yang menghidupkan dan mematikan. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.")

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 3 dan 4:

Bacaan Bilal:

"(x۳) فَضْلًا مِنَ اللهِ تَعَالَى وَنِعْمَةَ اللَّهُمَّ صَلَّ عَلَى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ"

"Fadhlan minallah ta'ala wa ni'mah. Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammadin."

(Artinya: "Anugerah dan nikmat itu datangnya dari Allah. Ya Allah Ta'ala, curahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW.")

Jawaban Jamaah:

"اَللَّهُمَّ صَلَّ عَلَيْهِ"

"Allahumma shalli 'alaih."

(Artinya: "Ya Allah, curahkanlah rahmat kepadanya (Nabi Muhammad SAW).")

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 5 dan 6:

Bacaan Bilal:

"اَلْخَلِيْفَةُ الاَ وَّلُ اَمِيْرُالْمُؤْمِنِيْنَ سَيِّدِنَا أَبُو بَكْرٍاَلصِّدِّيقُ"

"Al-khatifatul awwalu amirul mukminin sayyidina Abu Bakar ash-Shiddiq"

(Artinya: "Khalifah yang pertama adalah Amirul Mukminin Sayyidina Abu Bakar Shiddiq")

Jawaban Jamaah:

"رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ"

"Radhiyallahu 'anhu"

(Artinya: "Semoga Allah meridhoinya.")

3 dari 5 halaman

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 7 dan 8:

Bacaan Bilal:

"(x۳) فَضْلًا مِنَ اللهِ تَعَالَى وَنِعْمَةَ اللَّهُمَّ صَلَّ عَلَى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ"

"Fadhalam minallahi ta'ala wa ni'mah. Alllahumma shalli 'ala sayyidina Muhammadin."

(Artinya: "Anugerah dan nikmat itu datangnya dari Allah. Ya Allah Ta'ala, curahkanlah rakmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW.")

Jawaban Jamaah:

"اَللَّهُمَّ صَلَّ عَلَيْهِ"

"Allahumma shalli 'alaih"

(Artinya: "Ya Allah, curahkanlah rahmat kepadanya (Nabi Muhammad SAW).")

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 9 dan 10:

Bacaan Bilal:

"اَلْخَلِيْفَةُ الثَّانِي أَمِيرُ الْمُؤْمِنِينَ سَيِّدِنَا عُمَرُ بْنُ اَلْخَطَّابِ"

"Al-khalifatuts tsani amirul mukminin sayyidina 'umarubnul khat-thabi"

(Artinya: "Khalifah yang kedua adalah Amirul Mukminin Sayyidina Umar bin Khaththab.")

Jawaban Jamaah:

"رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ"

"Radhiyallahu 'anhu"

(Artinya: "Semoga Allah meridhoinya.")

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 11 dan 12:

Bacaan Bilal:

"(x۳) فَضْلًا مِنَ اللهِ تَعَالَى وَنِعْمَةَ اللَّهُمَّ صَلَّ عَلَى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ"

"Fadhalam minallahi ta'ala wa ni'mah. Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammadin."

(Artinya: "Anugerah dan nikmat itu datangnya dari Allah. Ya Allah Ta'ala, curahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW.")

Jawaban Jamaah:

"اَللَّهُمَّ صَلَّ عَلَيْهِ"

"Allahumma shalli 'alaih"

(Artinya: "Ya Allah, curahkanlah rahmat kepadanya (Nabi Muhammad SAW).")

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 13 dan 14:

Bacaan Bilal:

"اَلْخَلِيْفَةُ الثَّالِثُ أَمِيرُ الْمُؤْمِنِيَنَ سَيِّدِنَا عُثْمَانُ بْنُ عَفَّانَ"

"Al-Khalifatuts tsalitsu amirul mukminin sayyidina Utsmanubni 'Affan."

(Artinya: "Khalifah yang ketiga adalah Amirul Mukminin Sayyidina Utsman bin Affan.")

Jawaban Jamaah:

"رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ"

"Radhiyallahu 'anhu"

(Artinya: "Semoga Allah meridhoinya.")

4 dari 5 halaman

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 15 dan 16:

Bacaan Bilal:

"(x۳) فَضْلًا مِنَ اللهِ تَعَالَى وَنِعْمَةَ اللَّهُمَّ صَلَّ عَلَى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ"

"Fadhalam minallahi ta'ala wa ni'mah. Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammadin."

(Artinya: "Anugerah dan nikmat itu datangnya dari Allah. Ya Allah Ta'ala, curahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW.")

Jawaban Jamaah:

"اَللَّهُمَّ صَلَّ عَلَيْهِ"

"Allahumma shalli 'alaih"

(Artinya: "Ya Allah, curahkanlah rahmat kepadanya (Nabi Muhammad SAW).")

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 17 dan 18:

Bacaan Bilal:

"اَلْخَلِيْفَةُ الرَّابِعُ أَمِيرُالْمُؤْمِنِيَنَ سَيِّدِنَا عَلَى بْنُ أَبِي طَالِبٍ"

"Al-Khalifatur rabi amirul mukmnin sayyidina 'Aliyyubni Abi Thalib."

(Artinya: "Khalifah yang empat adalah Amirul Mukminin Sayyidina 'Ali bin Abi Thalib.")

Jawaban Jamaah:

"كَرَّمَ اللهُ وَجْهَهُ"

"Karamallahu wajhahu"

(Artinya: "Semoga Allah memuliakan wajahnya.")

Bacaan Bilal Sebelum Rakaat 19 dan 20:

Bacaan Bilal:

"(x۳) فَضْلًا مِنَ اللهِ تَعَالَى وَنِعْمَةَ اللهُمَّ صَلَّ عَلَى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ"

"Fadhalam minallahi ta'ala wa ni'mah. Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammadin."

(Artinya: "Anugerah dan nikmat itu datangnya dari Allah. Ya Allah Ta'ala, curahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW.")

Jawaban Jamaah:

"اَللَّهُمَّ صَلَّ عَلَيْهِ"

"Allahumma shalli 'alaih"

(Artinya: "Ya Allah, curahkanlah rahmat kepadanya (Nabi Muhammad SAW).")

Semoga setiap rangkaian bacaan ini dapat memperkaya pengalaman spiritual dalam menjalankan salat tarawih, menjadikan ibadah kita lebih khusyuk, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

5 dari 5 halaman

Bacaan Bilal Salat Witir

Setelah menunaikan salat tarawih, saatnya kita melanjutkan ibadah dengan salat witir. Salat witir adalah ibadah sunnah yang dilakukan setelah salat tarawih, biasanya terdiri dari tiga rakaat dengan salam pada setiap rakaatnya. Sebagai pengantar, Bilal memanggil jamaah dengan penuh kerendahan hati untuk melaksanakan salat witir secara berjamaah. Berikut adalah bacaan bilal salat witir yang disertai dengan jawaban dari jamaah:

Bacaan Bilal Salat Witir (Bagian Pertama):

Bacaan Bilal:

"صَلُّوْا سُنَّةَ الْوِتْرِرَكْعَتَيْنِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ"

"Shallu sunnatal witri rak'ataini jami'ata rahimakumullah"

(Artinya: "Marilah kita sholat sunnah witir dua rakaat secara berjama'ah. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kalian semua.")

Jawaban Jamaah:

"رَحِمَكُمُ اللهُ"

"Rahimakumullah."

(Artinya: "Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kalian semua.")

Bacaan Bilal Salat Witir (Bagian Kedua):

Bacaan Bilal:

"اللَّهُمَّ صَلَّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ"

"Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammadin"

(Artinya: "Ya Allah Ta'ala, curahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW.")

Jawaban Jamaah:

"اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ"

"Allahumma shalli wa salim 'alaih."

(Artinya: "Ya Allah, curahkanlah rahmat dan keselamatan kepadanya (Nabi Muhammad SAW).")

Bacaan Bilal Salat Witir (Bagian Ketiga):

Bacaan Bilal:

"صَلُّوا سُنَّةَ الْوِتْرِرَكْعَةً جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ"

"Shallu sunnatal witri rak'atan jami'ata rahimakumullah"

(Artinya: "Marilah kita sholat sunnah witir satu rakaat secara berjamaah. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kalian semua.")

Jawaban Jamaah:

"رَحِمَكُمُ اللهُ"

"Rahimakumullah"

(Artinya: "Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kalian semua.")

Dengan penuh keikhlasan, mari kita sambut dan laksanakan salat witir ini sebagai bentuk ibadah dan penutup dari serangkaian ibadah malam kita. Semoga Allah menerima amal ibadah kita dan memberikan keberkahan serta hidayah-Nya.