Liputan6.com, Jakarta Mudik biasanya terjadi pada saat libur panjang, seperti menjelang Natal atau Lebaran. Jutaan orang berbondong-bondong melakukan perjalanan dari kota-kota besar, menuju desa atau kota kecil tempat mereka dibesarkan. Oleh karena itu, ada beberapa tips packing saat mudik yang wajib diketahui perantau ketika melakukan perjalanan.Â
Baca Juga
Advertisement
Tips packing saat mudik yang praktis dan efisien bisa menjadi tugas yang melelahkan dan membingungkan. Namun, hal ini harus dipersiapkan dengan baik, agar barang yang kita bawa tidak terlalu banyak dan sesuai dengan kebutuhan kita.
Tips packing saat mudik yang pertama, adalah membuat daftar kebutuhan penting seperti pakaian, obat-obatan dan makanan ringan. Selanjutnya, pilihlah tas atau koper yang memiliki cukup ruang, untuk semua barang bawaan Anda. Pastikan juga tas atau koper tersebut cukup kuat dan tahan lama, agar tidak rusak selama perjalanan.
Berikut ini beberapa tips packing saat mudik yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, (8/4/2024).Â
1. Jangan Melipat Pakaian, Melainkan Digulung
Saat melakukan perjalanan mudik menjelang hari raya Idul Fitri, salah satu hal yang perlu dipersiapkan dengan baik adalah packing barang. Tips packing barang untuk mudik yaitu menggulung pakaian ini, memiliki beberapa keuntungan. Pertama, dengan menggulung pakaian, ukuran dari baju akan menjadi lebih compact dan tidak memakan banyak ruang. Hal ini memungkinkan kita untuk membawa lebih banyak pakaian tanpa perlu khawatir kehabisan ruang di dalam tas atau koper.
Selain itu, dengan menggulung pakaian, kita juga bisa lebih mudah mencari pakaian yang diinginkan tanpa perlu membuka satu persatu tumpukan pakaian. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menggulung pakaian. Pertama, pastikan pakaian dalam kondisi yang bersih dan rapi sebelum digulung. Selain itu, hindari juga menggulung pakaian yang terlalu tebal, seperti jaket atau sweater, karena dapat membuat pakaian menjadi kusut. Gunakan juga tas kompresi atau kantong plastik yang dapat mengurangi volume pakaian yang digulung.
2. Sesuaikan Lama Mudik dengan Jumlah Pakaian
Tips packing barang untuk mudik selanjutnya, adalah membawa pakaian yang sesuai dengan lama mudik yang akan dilakukan. Hal ini akan membantu agar kita tidak membawa terlalu banyak, atau terlalu sedikit pakaian, sehingga dapat mengurangi beban saat melakukan perjalanan. Jika mudik hanya akan berlangsung selama beberapa hari, maka bawalah pakaian secukupnya sesuai dengan jumlah hari tersebut. Hindari membawa terlalu banyak pakaian yang tidak akan digunakan, karena hanya akan membebani bagasi. Namun, jika mudik akan berlangsung selama beberapa minggu, maka disarankan untuk membawa pakaian yang cukup untuk sekitar seminggu saja. Setelah itu, kamu bisa mencuci pakaian di tempat tujuan. Dengan demikian, kamu dapat menghemat ruang di dalam bagasi dan mengurangi beban yang harus kamu bawa.
3. Pisahkan Kebutuhan Esensial untuk di Perjalanan
Salah satu tip packing yang penting adalah memisahkan kebutuhan esensial untuk di perjalanan. Kebutuhan esensial ini termasuk barang-barang yang paling dibutuhkan selama di perjalanan, seperti pakaian ganti, makanan ringan, air minum, obat-obatan, dan barang-barang kecil lainnya. Mengatur kebutuhan esensial ini secara terpisah dari barang-barang lainnya akan memudahkan kita dalam mengambilnya saat perlu tanpa perlu repot-repot menggali seluruh isi tas. Selain itu, dengan memisahkan kebutuhan esensial ini, kita juga dapat memastikan bahwa barang-barang ini tidak akan tercampur dengan barang-barang lainnya yang mungkin tidak terlalu penting sehingga dapat mengurangi risiko kehilangan atau kekacauan saat mencarinya.
4. Membawa Tas Lipat
Salah satu tips yang bisa dipertimbangkan adalah membawa tas lipat. Membawa tas lipat memiliki banyak manfaat. Pertama, tas lipat memiliki kemampuan yang bisa berubah menjadi lebih kecil atau lebih besar sesuai kebutuhan. Ketika perjalanan mudik, biasanya barang bawaan akan bertambah banyak karena membawa oleh-oleh serta keperluan lainnya. Dengan menggunakan tas lipat, Anda dapat mengatur ukuran tas sesuai dengan kebutuhan. Ketika tas kosong, Anda dapat melipatnya menjadi lebih kecil sehingga akan lebih mudah disimpan dan tidak memakan banyak tempat.
Selain itu, membawa tas lipat juga mempermudah dalam hal logistik. Ketika sedang mudik, terkadang Anda membutuhkan tas tambahan untuk membawa oleh-oleh atau barang bawaan lainnya. Dengan memiliki tas lipat, Anda tidak perlu khawatir tidak memiliki wadah penuh untuk membawa barang-barang tambahan tersebut. Anda cukup membuka tas lipat dan menggunakan tas tersebut, untuk membawa barang-barang tambahan dengan mudah dan lebih terorganisir. Dalam melakukan perjalanan mudik, membawa tas lipat sangat direkomendasikan. Dengan begitu, Anda dapat mengatur dan mengelola barang bawaan dengan lebih praktis dan efisien.Â
Â
Advertisement
5. Bawa Barang Multifungsi
Tidak hanya sekadar pulang kampung, tradisi mudik ini juga melibatkan packing yang harus dilakukan dengan baik dan benar. Salah satu tips packing yang perlu diperhatikan adalah membawa barang multifungsi. Membawa barang-barang multifungsi adalah langkah pintar yang dapat menghemat tempat penyimpanan di dalam koper atau tas Anda. Misalnya saja, Anda dapat membawa pakaian yang dapat dipadupadankan dengan mudah, seperti kaos yang bisa dikenakan dengan celana panjang atau pendek. Selain itu, benda seperti sarung dapat dijadikan selimut, alas duduk, atau matras tidur yang sederhana.
Selain itu, benda-benda seperti topi, syal dan kacamata hitam juga dapat membantu melindungi Anda dari sinar matahari yang terik saat tiba di kampung halaman. Jangan lupa juga untuk membawa perlengkapan mandi yang praktis dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti sabun cuci, sampo, dan pasta gigi dalam kemasan kecil. Dengan membawa barang-barang multifungsi, Anda dapat mengoptimalkan kapasitas bagasi Anda dan mengurangi beban yang harus dibawa.Â
6. Mengkategorikan Jenis Barang Bawaan
Pada saat mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri, persiapan packing menjadi salah satu hal yang sangat penting. Agar perjalanan mudik tetap nyaman dan lancar, mengkategorikan jenis barang bawaan adalah langkah yang tepat. Pertama, kategorikan barang-barang berdasarkan kegunaannya. Pisahkan pakaian, perlengkapan mandi, makanan ringan, dan barang-barang lainnya. Hal ini akan membuat pencarian barang menjadi lebih mudah saat sampai di tempat tujuan.
Kedua, perhatikan berat dan ukuran barang bawaan. Pastikan memilih tas atau koper dengan ukuran yang sesuai dan dapat menampung semua barang dengan nyaman. Hindari membawa barang yang berlebihan, karena bisa membuat perjalanan terasa berat. Ketiga, penting untuk mengkategorikan barang berdasarkan tingkat kepentingan dan kebutuhan. Pisahkan barang-barang penting seperti dokumen, kartu identitas, uang, dan kunci dalam tempat yang mudah dijangkau. Barang-barang ini sebaiknya dibawa di dalam tas kecil yang selalu Anda pegang. Dengan mengkategorikan jenis barang bawaan, persiapan mudik menjadi lebih terorganisir dan efisien.Â
7. Menata Tas atau Koper berdasarkan Prioritas
Mudik adalah saat yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat tercinta di kampung halaman. Tentunya, dalam melakukan mudik diperlukan persiapan yang matang, salah satunya adalah packing tas atau koper dengan baik. Tips pertama dalam menata tas atau koper adalah dengan melakukan prioritas. Sebelum mulai mencetak perlengkapan yang akan dibawa, ada baiknya membuat daftar kebutuhan terlebih dahulu. Daftar ini berisikan hal-hal penting yang harus dibawa selama perjalanan mudik, seperti pakaian, obat-obatan, perlengkapan mandi, serta perlengkapan bayi jika diperlukan.
Setelah membuat daftar kebutuhan, langkah selanjutnya adalah menata tas atau koper berdasarkan prioritas. Barang-barang yang penting dan sering digunakan harus diletakkan di bagian atas atau dekat dengan akses yang mudah. Selain itu, pastikan untuk melipat pakaian dengan rapi dan menggunakan teknik packing yang efisien agar bisa memasukkan lebih banyak barang ke dalam tas atau koper. Dengan menata tas atau koper berdasarkan prioritas, perjalanan mudik akan menjadi lebih nyaman dan teratur.
Â
8. Menyesuaikan Jenis Transportasi
Ketika mudik, salah satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan adalah memilih jenis transportasi yang tepat. Dalam menentukan jenis transportasi yang akan digunakan, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan agar mudik menjadi lebih nyaman dan lancar. Pertama, perhatikan jarak tempuh. Jika jarak tempuh mudik Anda tidak terlalu jauh, misalnya hanya beberapa jam perjalanan, menggunakan transportasi pribadi seperti mobil atau motor bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, jika jaraknya jauh dan memakan waktu yang cukup lama, seperti perjalanan antar pulau, memilih transportasi umum seperti pesawat atau kereta api bisa lebih efisien.
Kedua, perhatikan jumlah penumpang dan bagasi. Jika Anda mudik bersama rombongan keluarga dengan membawa banyak barang, mobil pribadi tentu akan lebih nyaman dan memungkinkan Anda membawa bagasi lebih banyak. Namun, jika jumlah penumpang sedikit dan barang bawaan tidak terlalu banyak, menggunakan transportasi umum bisa menghemat biaya dan lebih praktis. Selanjutnya, perhatikan kondisi jalan dan transportasi yang tersedia di tujuan. Jika tujuan mudik Anda merupakan kota besar dengan akses transportasi umum yang baik, seperti kereta api atau bus kota, memilih transportasi umum bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika tujuan Anda berada di tempat yang sulit dijangkau dengan angkutan umum, lebih baik menggunakan mobil pribadi.
Â
Â
9. Berikan Tanda Pengenal pada Bawaanmu
Berikan tanda pengenal pada bawaanmu saat mudik, adalah salah satu tips packing yang sangat penting untuk diperhatikan. Dengan memberikan tanda pengenal pada bawaanmu, kamu akan lebih mudah mengidentifikasi dan membedakan barang-barang milikmu dengan orang lain, terutama jika kamu berencana membawa banyak barang saat mudik. Caranya cukup sederhana, kamu bisa menggunakan stiker atau label dengan nama atau inisialmu dan menempelkannya pada koper, tas, atau barang-barang lain yang kamu bawa.
Selain itu, kamu juga dapat menggunakan tali berwarna atau gantungan kunci yang unik sebagai tanda pengenal. Pastikan tanda pengenal tersebut terlihat dengan jelas dan tidak mudah lepas, agar memudahkan pengenalan. Dengan memberikan tanda pengenal pada bawaanmu, kamu dapat menghindari kebingungan saat mencari barang di tempat penyimpanan, atau saat mengambilnya di bandara atau stasiun. Selain itu, tanda pengenal juga berguna untuk menghindari pergantian barang oleh orang lain yang tidak sengaja mengambil barangmu.
10. Persiapkan Peralatan Darurat
Tips packing barang untuk mudik selanjutnya, adalah mempersiapkan peralatan darurat yang mungkin diperlukan. Peralatan darurat seperti kit pertolongan pertama, obat-obatan penting, peralatan perbaikan sederhana, dan alat komunikasi cadangan harus ada di dalam kendaraan Anda saat mudik. Kit pertolongan pertama penting untuk mengatasi cedera kecil atau kecelakaan selama perjalanan. Selain itu, selalu bawa obat-obatan penting sesuai kebutuhan, seperti obat alergi, obat sakit kepala, atau obat-obatan spesifik yang biasa Anda konsumsi.
Peralatan perbaikan sederhana seperti tang, obeng, paku, atau tali pengikat menjadi berguna saat menghadapi kerusakan kecil di kendaraan Anda. Jangan lupa untuk membawa alat komunikasi cadangan, seperti telepon genggam atau radio transceiver, untuk menjaga keamanan dan memudahkan menghubungi orang lain jika terjadi keadaan darurat. Dengan mempersiapkan peralatan darurat ini, Anda dapat siap menghadapi situasi yang tak terduga saat mudik. Hal ini sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan keamanan Anda serta keluarga selama perjalanan yang panjang menuju tempat tujuan.Â
Â
11. Istirahat dan Persiapan Fisik
Salah satu hal yang sering dilupakan saat melakukan packing untuk mudik adalah persiapan fisik. Kebanyakan orang terlalu fokus pada packing barang, namun melupakan bahwa mudik juga akan menguras energi fisik. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan dan melakukan persiapan fisik sebelum mudik. Tips pertama adalah istirahat yang cukup. Pastikan Anda tidur dengan baik sebelum memulai perjalanan mudik yang jauh. Istirahat yang cukup akan membantu Anda tetap segar dan fokus saat berkendara. Jangan memaksakan diri untuk mengemudi jika Anda merasa lelah, karena hal ini berbahaya bagi diri Anda dan pengguna jalan lainnya.
Selain itu, penting juga untuk mempersiapkan fisik Anda dengan makan makanan yang bergizi. Jauhi makanan cepat saji dan lebih banyak konsumsi makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan protein. Makan makanan yang sehat akan memberikan energi yang cukup untuk melakukan perjalanan mudik yang panjang. Selain itu, jangan lupa untuk membawa bekal makanan dan minuman yang cukup. Menyediakan bekal yang cukup saat mudik dapat membantu Anda menghindari lapar dan menjaga energi saat di jalan.
Advertisement