Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Lengkap Arab, Latin dan Terjemahnya

Doa akhir tahun yang dianjurkan Rasulullah SAW, ini dibaca sebanyak 3 kali sebelum maghrib pada hari terakhir bulan Dzulhijjah.

اَللّٰهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هٰذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِيْ عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِيْ وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm.

Artinya:

“Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah.”

Setelah doa akhir tahun dibacakan, kemudian membaca doa awal tahun. Berikut ini adalah doa awal tahun yang dibaca dengan harapan Allah menganugerahkan rahmat, lindungan, kesehatan, keharmonisan, keselamatan, kelapangan rezeki, jodoh, karir, wafat husnul khatimah, dan berbagai kebaikan lainnya.

اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هٰذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ

Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.

Artinya:

“Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”

Doa akhir tahun dan awal tahun merupakan momen refleksi penting, dalam perjalanan hidup setiap individu khususnya bagi umat Muslim. Pada saat ini, mereka merenungkan kembali semua yang telah terjadi selama setahun penuh, baik nikmat maupun ujian, serta mengintrospeksi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik di tahun yang akan datang.

Berikut adalah beberapa keutamaan doa akhir tahun dan awal tahun serta makna yang terkandung di dalamnya:

Keutamaan Doa Akhir Tahun

1. Menyadari Perjalanan Hidup yang Telah Dilalui

Doa akhir tahun memberikan kesempatan bagi umat Muslim, untuk merenungkan perjalanan hidup mereka selama setahun terakhir. Ini adalah saat untuk mengingat kembali semua nikmat dan ujian yang telah mereka terima. Dengan melakukan refleksi ini, mereka dapat melakukan introspeksi diri dan berusaha menjadi pribadi yang lebih baik di tahun yang akan datang.

2. Mensyukuri Nikmat Allah SWT

Melalui doa akhir tahun, umat Muslim diajarkan untuk mensyukuri segala rahmat yang telah Allah berikan selama setahun tersebut. Ini termasuk nikmat kesehatan, rezeki, keluarga dan berbagai nikmat lainnya. Doa ini mengingatkan bahwa nikmat Allah SWT tidak ada batasnya dan terus bertambah seperti air yang mengalir tanpa henti.

3. Kesempatan untuk Memohon Ampunan

Umat Muslim diwajibkan untuk memohon ampunan kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah mereka lakukan selama setahun terakhir. Dengan memohon ampunan, diharapkan tingkat keimanan mereka akan bertambah, dan mereka menjadi lebih berhati-hati dalam menjalani kehidupan agar tidak melakukan hal-hal yang dilarang oleh Allah SWT.

4. Percaya dengan Takdir Allah

Berdoa pada akhir tahun juga mengingatkan umat Muslim, tentang keberlakuan takdir Allah dalam kehidupan mereka. Ini adalah saat untuk berserah diri kepada-Nya, percaya bahwa segala keinginan dan harapan yang belum terwujud pada tahun sebelumnya akan dikabulkan Allah SWT di tahun berikutnya, sesuai dengan takdir yang telah ditetapkan.

5. Harapan yang Lebih Baik

Isi dari doa akhir tahun umumnya berisi harapan dan permohonan, agar tahun berikutnya menjadi lebih baik dalam hal iman, amal dan keberkahan. Ini memberikan semangat dan motivasi bagi umat Muslim, untuk memperbaiki diri di tahun yang baru dengan semangat yang baru pula.

Keutamaan Doa Awal Tahun

1. Memulai Tahun dengan Keimanan

Mengucapkan doa awal tahun mengingatkan umat Muslim untuk memulai setiap tahun dengan menghadap kepada Allah, mencari keberkahan-Nya, dan meningkatkan iman dan ketaqwaan. Awal yang baru harus diawali dengan keimanan yang lebih ditingkatkan dan lebih baik dari sebelumnya.

2. Meminta Rahmat dan Petunjuk

Doa awal tahun berisi permohonan agar Allah memberikan petunjuk, rahmat dan cahaya dalam menjalani tahun yang baru. Dengan demikian, diharapkan tahun yang baru akan menjadi tahun yang lebih baik dan penuh berkah. Menyambut awal tahun dengan doa membantu umat Muslim untuk menjalani hari-hari berikutnya dengan lebih teratur dan berdasarkan petunjuk dari Allah SWT.

3. Sadar dengan Keterbatasan

Doa awal tahun juga mengingatkan umat Muslim tentang keterbatasan mereka sebagai makhluk Allah. Mereka diingatkan bahwa dalam segala hal, mereka membutuhkan dukungan dan bimbingan-Nya. Manusia memiliki keterbatasan dan tidak bisa berdiri sendiri tanpa bantuan dan ridho dari Allah SWT. Oleh karena itu, berdoa adalah solusi terbaik agar Allah SWT dapat mendengar dan memenuhi segala kebutuhan dan keinginan mereka.

4. Memohon Pertolongan dan Perlindungan

Manusia memerlukan pertolongan dan perlindungan dari Allah SWT, karena segala sesuatu yang akan terjadi berada dalam kendali-Nya. Oleh karena itu, umat Muslim dianjurkan untuk senantiasa berdoa, baik di awal tahun maupun dalam setiap memulai kegiatan, agar senantiasa berada dalam lindungan dan pertolongan Allah.

5. Kesempatan untuk Memperbaiki Diri

Awal tahun merupakan momen yang tepat untuk memperbaiki diri agar lebih baik dari tahun sebelumnya. Supaya niat tersebut berjalan lancar dan sesuai harapan, doa awal tahun menjadi penting. Dengan doa, diharapkan Allah SWT akan membantu mereka untuk terus istiqamah dan tahan dengan godaan, sehingga mereka bisa mencapai perbaikan diri yang diharapkan.