Liputan6.com, Jakarta The Cranberries adalah salah satu band rock asal Irlandia yang sangat berpengaruh dalam industri musik. Mereka terkenal dengan kombinasi unik dari berbagai genre seperti rock alternatif, indie rock, jangle pop, dream pop, folk rock, post-punk, dan pop rock dalam musik mereka.Â
Baca Juga
Advertisement
The Cranberries ini terbentuk pada tahun 1989 dengan anggota awal termasuk vokalis Niall Quinn, gitaris Noel Hogan, bassis Mike Hogan, dan drummer Fergal Lawler. Namun setelah bergabungnya Dolores O'Riordan sebagai penyanyi utama pada tahun 1990, band ini mengalami kemajuan signifikan.
Album debut mereka, "Everybody Else Is Doing It, So Why Can't We?" yang dirilis pada era 1990-an, merupakan puncak ketenaran mereka secara komersial. Album ini menghasilkan beberapa single hit yang ikonik seperti "Dreams", "Linger", "Zombie", "Ode to My Family", "Salvation", dan "When You're Gone". Berikut ulasan lebih lanjut tentang perjalanan bermusik The Cranberries yang penuh liku dirangkum Lioutan6.com dari berbagai sumber, Kamis (6/6/2024).
Lika Liku Perjalanan Karier The Cranberries
Pada tahun 1989, Mike dan Noel Hogan bersama dengan drummer Fergal Lawler dan vokalis Niall Quinn membentuk band The Cranberry Saw Us di kota kecil Limerick, Irlandia. Namun, pada tahun 1992, Quinn memutuskan untuk keluar dari grup, dan manajemen band mencari vokalis perempuan untuk mengisi posisi tersebut. Dolores O'Riordan tertarik dengan iklan yang dipasang dan setelah audisi yang sukses, ia resmi menjadi vokalis utama band tersebut. Ini merupakan titik awal dari perjalanan sukses band.
Pada tahun 1993, mereka merilis single pertama mereka yang berjudul "Dreams" yang mendapat sambutan hangat dari publik. Hal ini membawa mereka untuk merilis album debut mereka yang berjudul "Everybody Else Is Doing It, So Why Can't We?" pada bulan Maret 1993. Lagu "Linger" dari album ini sangat populer dan membawa mereka mendapat perhatian besar, termasuk tampil di jaringan MTV Channel dan menduduki chart nomor 1 di Inggris.
Puncak kesuksesan band ini terjadi antara tahun 1993 hingga 1995. Mereka sukses dengan tur di Amerika Utara dan Eropa Timur, sementara vokalis Dolores O'Riordan juga menikah dengan manajer tur mereka, Don Burton, pada bulan Juli 1994.
Kesuksesan ini tidak hanya membawa mereka popularitas secara internasional tetapi juga mengukuhkan posisi mereka di industri musik sebagai salah satu band rock paling berpengaruh pada masa itu. Dengan lagu-lagu yang khas dan vokal yang kuat dari Dolores O'Riordan, The Cranberries menjadi ikon musik rock alternatif di era 1990-an.
Advertisement
Hiatus, Bubar, dan Reuni
Setelah satu dekade sukses dalam industri musik, The Cranberries memutuskan untuk mengambil waktu hiatus di awal 2000-an. Pada akhir 2003, band ini bahkan mengumumkan pembubarannya, dengan setiap anggota memutuskan untuk mengejar karier solo masing-masing.
Namun, setelah enam tahun berlalu, pada tahun 2009, The Cranberries membuat kejutan dengan mengumumkan reuni mereka. Tidak hanya sekadar melakukan pertunjukan bersama dan tur di Amerika dan Eropa, tetapi mereka juga merilis album baru berjudul "Roses". Kembalinya mereka ke panggung musik disambut antusias oleh para penggemar yang telah menantikan kehadiran mereka kembali.
Kemudian, pada bulan April 2017, The Cranberries meluncurkan album kedua setelah reuni, yang berjudul "Something Else". Mereka juga mengumumkan rencana tur di Eropa, Inggris, dan Amerika. Sayangnya, tur tersebut harus dibatalkan karena kondisi kesehatan Dolores O'Riordan, vokalis utama band tersebut.
Meskipun perjalanan reuni mereka tidak berjalan mulus dan diwarnai dengan halangan, keputusan mereka untuk kembali bersama dan merilis musik baru tetap menjadi momen penting bagi penggemar setia mereka. The Cranberries tetap menjadi salah satu band rock yang disegani dengan warisan musik mereka yang khas dan berpengaruh dalam industri musik rock alternatif.
Peran Dolores O'Riordan
The Cranberries dikenal karena lirik-lirik yang mendalam dan vokal Dolores O'Riordan yang kuat dan emosional. Mereka berhasil menciptakan lagu-lagu yang tidak hanya populer secara komersial tetapi juga memiliki makna yang mendalam bagi pendengarnya. Meskipun perjalanan band ini mengalami berbagai tantangan dan perubahan, warisan musik mereka tetap menginspirasi banyak orang dan memperkuat posisi mereka sebagai salah satu band rock yang paling ikonik dari era 1990-an.
Ketika Dolores O'Riordan bergabung sebagai vokalis baru menggantikan Niall Quinn, hal itu membawa angin segar bagi The Cranberries dan membuka babak baru dalam perjalanan mereka. Kemampuannya sebagai vokalis tidak hanya memperpanjang eksistensi band ini tetapi juga memberikan identitas baru yang kuat bagi musik mereka.
Namun, peran O'Riordan tidak berhenti di situ. Ia juga menjadi salah satu penulis lagu utama band ini, menciptakan lagu-lagu hits yang ikonik bagi The Cranberries. Album pertama mereka yang sukses besar hingga mendapatkan sertifikat Gold di Amerika adalah bukti dari kegeniusan O'Riordan dalam menciptakan musik yang mendalam dan bermakna.
Dalam sebuah wawancara dengan Rolling Stone pada tahun 1995, O'Riordan menyatakan dengan bangga bahwa ia mengetahui dengan pasti tentang lagu-lagu di album tersebut, serta alasan dan perasaannya saat menulisnya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran kreatif dan emosional O'Riordan dalam membawa The Cranberries menuju kesuksesan yang gemilang.
Dengan vokal yang kuat dan emosional, serta bakatnya dalam menciptakan lagu-lagu yang berarti bagi banyak orang, Dolores O'Riordan tidak hanya menjadi figur sentral dalam The Cranberries tetapi juga menjadi simbol dari era musik rock alternatif yang berpengaruh.
Advertisement