Sukses

Daging Kambing Muda Jadi Hidangan Lezat di Hari Raya, 3 Resep Ini Wajib Dicoba

Kambing muda jadi pilihan favorit untuk diolah saat hari raya Idul Adha.

Liputan6.com, Jakarta Hari raya Idul Adha adalah momen yang sangat istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia. Salah satu kegiatan yang paling ditunggu-tunggu adalah penyembelihan hewan kurban, terutama kambing. Kambing muda menjadi pilihan favorit untuk dikurbankan, karena dagingnya yang empuk dan lezat.

Setelah pelaksanaan kurban selesai, umat Muslim berbondong-bondong mengolah daging kambing yang telah mereka peroleh. Makanan yang dihasilkan dari daging kambing muda ini menjadi hidangan utama saat berkumpul bersama keluarga, dalam perayaan Idul Adha.

Variasi resep untuk mengolah daging kambing muda menjadi sangat beragam, tak lupa menggunakan bumbu rempah yang kaya akan rasa dan aroma. Salah satu resep yang sangat populer adalah resep sate kambing muda.

Hidangan sate ini dapat disantap langsung, atau dihidangkan bersama nasi hangat. Adapun kelezatan sate daging kambing muda ini dijamin akan membuat acara makan bersama keluarga semakin spesial dan meriah saat hari raya Idul Adha.

Berikut ini cara mengolah daging kambing muda yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (15/6/2024).

2 dari 4 halaman

Karakteristik Daging Kambing Muda

1. Tekstur Lembut

Daging kambing muda dikenal memiliki serat yang lebih halus dan tekstur yang lebih lembut. Hal ini disebabkan oleh usia kambing yang masih muda, di mana otot-ototnya belum terlalu berkembang dan masih lunak. Tekstur yang lembut ini membuat daging kambing muda lebih mudah empuk ketika dimasak, bahkan dengan metode memasak yang sederhana sekalipun.

2. Rasa Lebih Ringan

Daging kambing muda memiliki rasa yang lebih ringan, dibandingkan dengan daging kambing dewasa. Ini disebabkan oleh kandungan lemak yang lebih rendah pada kambing muda. Lemak adalah salah satu faktor utama yang memberikan rasa kuat pada daging kambing dewasa. Oleh karena itu, daging kambing muda cenderung lebih disukai oleh mereka yang kurang menyukai rasa kuat dari daging kambing dewasa.

3. Warna Cerah

Warna daging kambing muda biasanya lebih cerah, dengan rona merah muda yang lebih jelas. Warna ini menandakan bahwa daging masih segar dan berasal dari kambing yang muda. Warna cerah juga merupakan indikasi bahwa daging tersebut masih mengandung banyak cairan, yang akan memberikan kelembutan pada daging ketika dimasak.

4. Aroma Tidak Tajam

Salah satu keuntungan utama dari daging kambing muda adalah aromanya yang tidak terlalu tajam. Bau prengus, yang sering kali menjadi masalah pada daging kambing dewasa, lebih jarang ditemukan pada daging kambing muda. Ini karena kadar lemak yang lebih rendah pada kambing muda, yang biasanya menjadi sumber utama dari bau prengus tersebut.

Keunggulan Daging Kambing Muda

1. Cepat Empuk

Salah satu keunggulan utama daging kambing muda adalah waktu memasak yang lebih singkat, untuk mendapatkan tekstur yang empuk. Karena teksturnya yang lembut, daging kambing muda lebih cepat empuk saat dimasak, sehingga dapat menghemat waktu memasak dan bahan bakar.

2. Rendah Lemak

Daging kambing muda memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dibandingkan dengan daging kambing dewasa. Lemak pada kambing muda juga lebih tersebar merata dan tidak menggumpal, sehingga daging menjadi lebih sehat dan cocok untuk mereka yang menghindari konsumsi lemak berlebih.

4. Mudah Diolah

Daging kambing muda sangat serbaguna dan bisa diolah menjadi berbagai jenis masakan. Baik itu masakan tradisional seperti sate kambing, gulai, tongseng, atau masakan modern, daging kambing muda dapat dengan mudah menyesuaikan diri dengan berbagai bumbu dan teknik memasak.

5. Nutrisi Tinggi

Selain teksturnya yang lembut, daging kambing muda juga kaya akan nutrisi. Daging ini mengandung protein, vitamin B, zat besi, dan mineral penting lainnya yang sangat baik untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh. Konsumsi daging kambing muda dapat memberikan asupan nutrisi yang penting bagi tubuh.

3 dari 4 halaman

Cara Mengolah Daging Kambing

Mengolah daging kambing agar cepat empuk dan tidak berbau prengus memerlukan beberapa teknik khusus. Teknik-teknik ini membantu menghasilkan daging kambing yang empuk dan lezat saat dimasak. Berikut adalah cara-cara yang dapat Anda terapkan:

1. Teknik Aging

Teknik aging adalah salah satu metode yang efektif untuk membuat daging kambing menjadi lebih empuk dan rileks. Proses ini juga dikenal dengan nama pelayuan. Daging yang baru dipotong biasanya tidak langsung dikonsumsi, melainkan didiamkan terlebih dahulu.

Proses aging ini dilakukan dengan menyimpan daging dalam suhu dingin selama beberapa hari. Selama masa penyimpanan, otot-otot daging akan menjadi lebih rileks dan lentur, mengurangi kekakuan yang terjadi akibat efek kejut saat penyembelihan. Dengan cara ini, daging kambing akan lebih mudah diolah dan memiliki tekstur yang lebih empuk ketika dimasak.

2. Hindari Mencuci Daging

Untuk menghindari bau prengus pada daging kambing, sangat disarankan untuk tidak mencuci daging sebelum dimasak. Mencuci daging kambing dapat menyebabkan munculnya bakteri yang memicu keluarnya bau prengus yang tidak sedap.

Sebagai alternatif, Anda dapat mengelap daging dengan menggunakan serbet bersih atau tisu dapur untuk memastikan daging tetap kering. Pastikan semua bagian daging kering dan bebas dari kelembaban sebelum dimasak. Hal ini membantu menjaga kualitas daging dan mengurangi risiko timbulnya bau prengus.

3. Menggunakan Parutan Nanas

Parutan nanas adalah salah satu cara alami yang efektif untuk menghilangkan bau prengus dan membuat daging kambing lebih empuk. Caranya adalah dengan melumuri daging kambing dengan parutan nanas yang matang, lalu diamkan selama sekitar 1 jam. Setelah itu, cuci daging hingga bersih dan potong-potong sesuai dengan kebutuhan.

Nanas mengandung enzim bromelain yang dapat membantu mengempukkan daging dengan memecah serat-serat protein. Enzim bromelain ini juga terdapat pada daging dan kulit buah nanas. Anda bisa menggunakan parutan nanas, jus nanas, atau mengambil sari nanas dengan cara memerasnya untuk melumuri daging.

4. Menambahkan Baking Soda

Baking soda juga dapat digunakan untuk mengempukkan daging kambing. Caranya, tambahkan satu sendok makan baking soda untuk setiap 450 gram daging kambing. Balurkan baking soda ke seluruh bagian daging secara merata, kemudian diamkan selama 15 hingga 20 menit.

Selain itu, Anda bisa menggosokkan baking soda langsung pada permukaan daging kambing. Letakkan potongan daging di dalam wadah, lalu gosok permukaannya dengan baking soda secara merata. Simpan daging dalam kulkas selama 3 hingga 5 jam. Sebelum diolah, pastikan untuk membilas daging dengan air bersih agar sisa baking soda hilang.

5. Marinasi Daging dengan Yogurt

Menurut buku "200 Tips Kreatif Pilihan Ibu Rumah Tangga Cerdas" karya Badiatul Muchlisin Asti, yogurt dapat digunakan sebagai bahan marinasi untuk daging kambing. Caranya, campurkan yogurt ke dalam daging kambing yang telah dibumbui. Diamkan selama 1 hingga 2 jam agar asam dalam yogurt bisa meresap dan melembutkan daging.

Jika ingin hasil yang lebih maksimal, Anda bisa mendiamkan daging yang dimarinasi yogurt selama semalaman. Senyawa asam dalam yogurt membantu memecah protein dan lemak, sehingga mengurangi bau prengus pada daging. Setelah proses marinasi, bilas daging dengan air bersih sebelum dimasak.

6. Dilumuri dengan Cuka

Cuka juga bisa digunakan untuk mengempukkan daging kambing dan mengurangi bau prengus. Caranya, lumuri daging kambing dengan cuka atau rendam dalam larutan cuka selama 30 menit hingga 1 jam. Cuka mengandung asam yang dapat membantu memecah serat-serat pada daging, membuatnya lebih empuk dan mudah diolah.

Setelah proses perendaman, bilas daging dengan air bersih sebelum dimasak untuk menghilangkan sisa-sisa cuka. Dengan menggunakan cuka, Anda dapat mencapai tekstur daging yang lebih empuk dan lezat saat dimasak.

 

4 dari 4 halaman

Resep Rica-Rica Kambing Muda

Bahan-bahan:

- 500 gram daging kambing, potong dadu kecil

- 2 batang serai, memarkan

- 3 lembar daun salam

- 4 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya

- 2 cm lengkuas, memarkan

- 2 cm jahe, memarkan

- 500 ml air

- Minyak goreng secukupnya

- Garam secukupnyaGula merah secukupnya

- 10 buah cabai merah keriting

- 5 buah cabai rawit merah (sesuaikan dengan selera pedas)

- 6 butir bawang merah

- 4 siung bawang putih

- 2 cm kunyit

- 1 sendok teh ketumbar

- 1/2 sendok teh merica butiran

Cara membuat:

  1. Rebus daging kambing dalam air mendidih sebentar untuk menghilangkan kotoran. Angkat, tiriskan, dan sisihkan.
  2. Panaskan minyak goreng dalam wajan. Tumis bumbu halus bersama dengan serai, daun salam, daun jeruk, lengkuas, dan jahe sampai harum dan matang.
  3. Masukkan daging kambing ke dalam wajan. Aduk rata sampai daging berubah warna.
  4. Tuangkan air ke dalam wajan, aduk rata dan masak dengan api sedang hingga daging empuk dan bumbu meresap.
  5. Tambahkan garam dan gula merah secukupnya sesuai selera. Aduk rata dan masak hingga kuah menyusut dan bumbu benar-benar meresap.
  6. Angkat rica-rica kambing dari wajan dan sajikan hangat dengan nasi putih.

Resep Sate Kambing Muda

Bahan-bahan:

- 500 gram daging kambing muda, potong dadu

- 10-15 tusuk sate (rendam dalam air agar tidak mudah terbakar)

Bumbu marinasi:

- 4 siung bawang putih, haluskan

- 3 butir bawang merah, haluskan

- 2 cm jahe, haluskan

- 1 sendok makan ketumbar bubuk

- 1 sendok teh jinten bubuk

- 2 sendok makan kecap manis

- 2 sendok makan minyak goreng

- Garam secukupnya

- Merica secukupnya

Bumbu kacang

- 200 gram kacang tanah, goreng dan haluskan

- 4 siung bawang putih

- 3 butir bawang merah

- 5 buah cabai merah keriting (sesuaikan dengan selera pedas)

- 1 sendok makan gula merah, serut

- 2 sendok makan kecap manis

- 200 ml air matang

- Garam secukupnya

- Minyak goreng untuk menumis

- Irisan bawang merah

- Irisan cabai rawit

- Potongan tomat

- Jeruk limau atau jeruk nipis

Cara membuat:

  1. Campur semua bahan bumbu marinasi dalam satu wadah.
  2. Masukkan potongan daging kambing ke dalam bumbu marinasi, aduk rata hingga semua daging terbalut bumbu. Diamkan selama minimal 1 jam agar bumbu meresap sempurna.
  3. Tusuk potongan daging yang sudah dimarinasi ke tusuk sate. Pastikan setiap tusukan berisi potongan daging yang cukup untuk satu porsi.
  4. Haluskan bawang putih, bawang merah, dan cabai merah keriting. Panaskan sedikit minyak dalam wajan, tumis bumbu yang telah dihaluskan hingga harum.
  5. Masukkan kacang tanah yang telah dihaluskan, aduk rata. Tambahkan gula merah, kecap manis, dan garam. Aduk rata.
  6. Tuangkan air secara bertahap hingga mencapai kekentalan yang diinginkan. Masak hingga bumbu kacang matang dan mengental. Angkat dan sisihkan.
  7. Panaskan panggangan lalu bakar sate sambil sesekali dibalik dan diolesi dengan sisa bumbu marinasi, hingga sate matang merata dan agak kecokelatan.
  8. Sajikan sate kambing muda dengan bumbu kacang di atas piring. Tambahkan irisan bawang merah, cabai rawit, potongan tomat, dan perasan jeruk limau atau jeruk nipis sebagai pelengkap.

Resep Daging Kambing Goreng Empuk

Bahan yang diperlukan:

- 500 gram daging kambing

- 2 sendok makan kecap manis

- 2 sendok makan air jeruk nipis

- 3 siung bawang putih, haluskan

- 1 sendok teh garam

- 1 sendok teh merica bubuk

- Minyak goreng secukupnya

Cara membuat:

  1. Siapkan daging kambing yang sudah dipotong-potong sesuai selera dan bersihkan dengan air mengalir.
  2. Rendam daging kambing dalam campuran kecap manis, air jeruk nipis, bawang putih, garam, dan merica bubuk selama minimal 30 menit.
  3. Panaskan minyak goreng dalam wajan dengan api sedang.
  4. Goreng daging kambing hingga matang dan berwarna kecoklatan. Pastikan daging benar-benar empuk. Untuk hasil yang lebih empuk, bisa menggunakan panci presto.
  5. Angkat daging kambing dan tiriskan minyaknya sebentar.
  6. Daging kambing goreng empuk siap disajikan bersama nasi hangat dan lauk lainnya.