9 Cara Agar Daging Kambing Tidak Bau dan Empuk, Ikuti Langkah-langkahnya

Penting untuk tidak langsung membersihkan daging tersebut dengan air. Mencuci daging kambing dengan air akan memperburuk bau amis dan membuat tekstur daging menjadi lebih alot. Hal ini dikarenakan air dapat mengunci bau tidak sedap pada daging dan membuatnya semakin kuat.

Sebagai gantinya, cukup bersihkan daging kambing menggunakan lap bersih atau tisu dapur untuk menghilangkan kotoran dan sisa lemak yang menempel. Setelah proses pembersihan ini, daging kambing bisa langsung direbus menggunakan air bersuhu ruang. 

Memulai dengan air bersuhu ruang membantu menjaga tekstur daging tetap empuk dan mengurangi bau amis, dibandingkan langsung merebusnya dalam air mendidih yang bisa memperkeras daging.

2. Gunakan Perasan Air Jeruk Nipis Jika Terlanjur Dicuci

Jika Anda sudah terlanjur mencuci daging kambing dengan air, Anda masih bisa mengatasi bau amisnya dengan menggunakan perasan air jeruk nipis. Jeruk nipis memiliki sifat antibakteri yang efektif dalam membunuh bakteri dan menghilangkan bau tidak sedap pada daging. 

Caranya adalah dengan membalurkan air perasan jeruk nipis secara merata ke seluruh permukaan daging kambing. Pastikan semua bagian daging terkena perasan jeruk nipis untuk hasil yang optimal. Setelah itu, biarkan daging tersebut didiamkan selama setengah jam atau lebih agar air jeruk nipis bisa bekerja secara maksimal dalam menghilangkan bau.

Proses ini tidak hanya membantu mengurangi bau amis tetapi juga menambah aroma segar pada daging kambing, membuatnya lebih lezat saat dimasak.

Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya, lemak pada daging kambing adalah salah satu penyebab utama munculnya bau prengus yang tidak sedap. Oleh karena itu, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menghilangkan lemak yang menempel pada daging kambing. Lemak ini biasanya memiliki warna putih dan melekat erat pada daging, sehingga cukup mudah dikenali. Anda bisa menghilangkan lemak ini dengan cara mengirisnya sebelum mulai mengolah daging.

Namun, perlu diingat bahwa tidak perlu menghilangkan semua lemak yang ada pada daging kambing. Lemak juga berperan dalam memberikan cita rasa gurih pada daging. Oleh karena itu, cukup kurangi lemak secukupnya hingga bau prengusnya memudar. Dengan demikian, daging kambing tetap memiliki rasa yang lezat tanpa aroma yang mengganggu. Penghilangan lemak yang tepat akan membantu mengurangi bau tidak sedap tanpa mengorbankan kelezatan daging.

4. Tambahkan Garam Saat Akan Dimarinasi

Cara lain yang efektif untuk menghilangkan bau pada daging kambing adalah dengan menambahkan garam pada bumbu marinasi. Garam memiliki kemampuan untuk mengurangi kadar kelembaban pada daging, yang berkontribusi dalam mengurangi aroma tidak sedap. Proses ini juga membantu dalam membuat daging lebih empuk dan lezat saat dimasak.

Langkah ini dapat dilakukan dengan memarinasi daging kambing menggunakan campuran bumbu yang mengandung garam. Biarkan daging termarinasi selama 2 hingga 3 jam agar garam dan bumbu lainnya meresap sempurna ke dalam serat daging. Waktu marinasi yang cukup akan membantu mengurangi atau bahkan menghilangkan bau prengus pada daging kambing. Hasilnya, daging kambing akan lebih nikmat dan bebas dari aroma yang mengganggu, siap untuk diolah menjadi berbagai hidangan lezat.

Cara berikutnya untuk mengurangi bau pada daging kambing adalah dengan memotong daging ke arah yang benar, yaitu berlawanan arah seratnya. Pemotongan daging berlawanan arah serat membantu mengurangi kelembaban yang terperangkap dalam daging. Kelembaban ini adalah salah satu faktor utama yang menyebabkan bau prengus pada daging kambing.

Dengan memotong daging kambing berlawanan arah serat, serat-serat otot menjadi lebih pendek, sehingga daging lebih empuk dan kelembaban berkurang. Ini tidak hanya membantu mengurangi bau tidak sedap tetapi juga membuat daging lebih mudah diolah dan dinikmati. Langkah ini penting untuk memastikan bahwa daging kambing tidak hanya bebas dari bau prengus tetapi juga memiliki tekstur yang lebih baik saat dimasak.

6. Marinasi Menggunakan Nanas

Cara jitu lain untuk mengurangi bau prengus pada daging kambing adalah dengan memarinasi daging menggunakan nanas. Nanas memiliki aroma yang kuat dan enzim bromelain yang efektif dalam mengatasi bau amis pada daging. Selain itu, enzim bromelain juga membantu mengempukkan daging, sehingga proses marinasi dengan nanas memberikan manfaat ganda.

Nanas dapat dipotong kecil-kecil atau diparut agar teksturnya lebih halus. Setelah itu, balurkan nanas yang sudah dipotong atau diparut pada setiap sisi daging kambing secara merata. Biarkan daging yang sudah dilumuri nanas didiamkan selama 10 hingga 30 menit. Namun, perlu diingat bahwa daging kambing mudah hancur jika dimarinasi terlalu lama dengan nanas. Oleh karena itu, pastikan proses marinasi tidak berlangsung terlalu lama untuk menghindari tekstur daging yang terlalu lembek. Dengan cara ini, bau prengus pada daging kambing dapat berkurang secara signifikan, menjadikannya lebih lezat dan siap diolah menjadi hidangan favorit.

Salah satu cara efektif lainnya untuk menghilangkan bau prengus pada daging kambing adalah dengan menggunakan mentimun. Mentimun memiliki kandungan getah yang dapat membantu meminimalisir bau tidak sedap pada daging. Caranya cukup mudah: mentimun dapat dipotong-potong atau diparut hingga halus, kemudian balurkan getah mentimun tersebut secara merata pada daging kambing. Pastikan seluruh permukaan daging terbaluri dengan baik agar getah mentimun dapat bekerja maksimal dalam mengurangi bau prengus.

Setelah membalurkan mentimun, diamkan daging selama beberapa waktu untuk memastikan getah mentimun meresap ke dalam serat daging. Proses ini tidak hanya membantu menghilangkan bau, tetapi juga memberikan sedikit kesegaran alami pada daging kambing. Setelah proses marinasi dengan mentimun selesai, daging bisa dibilas dengan air bersih sebelum diolah lebih lanjut.

8. Baluri Menggunakan Rempah-rempah

Menggunakan rempah-rempah adalah cara lain yang efektif untuk menghilangkan bau prengus pada daging kambing. Rempah-rempah tidak hanya mampu menyamarkan bau tidak sedap, tetapi juga memberikan aroma dan rasa yang khas pada daging. Beberapa jenis rempah yang dapat digunakan antara lain jahe, cengkeh, kayu manis, bubuk kari, dan lada.

Caranya cukup sederhana, yaitu dengan membalurkan rempah-rempah tersebut pada daging kambing, mirip dengan proses membaluri daging dengan garam. Pastikan rempah-rempah yang digunakan sesuai dengan bumbu yang akan digunakan untuk masakan daging kambing nantinya. Selain itu, rempah-rempah tersebut bisa dihaluskan atau diparut terlebih dahulu untuk memudahkan proses pembaluran. Biarkan daging yang sudah dibaluri rempah-rempah didiamkan selama beberapa waktu agar bumbu meresap dengan baik. Hasilnya, bau prengus pada daging kambing akan berkurang secara signifikan, dan daging pun siap untuk diolah menjadi hidangan yang lezat dan aromatik.

Selain dimarinasi, cara efektif lainnya untuk menghilangkan bau prengus pada daging kambing adalah dengan merebusnya menggunakan rempah-rempah tertentu. Rempah-rempah seperti serai, daun jahe, dan kemangi dapat langsung ditambahkan ke dalam air rebusan. Rempah-rempah ini memiliki aroma yang kuat dan dapat menutupi bau tidak sedap pada daging, sekaligus memberikan rasa yang lebih lezat.

Rempah-rempah lain yang juga bisa digunakan dalam proses merebus daging kambing adalah ketumbar dan kunyit. Jika menggunakan ketumbar, langkah yang diambil adalah merendam daging kambing dalam larutan air yang mengandung ketumbar selama sekitar 30 menit sebelum direbus. Proses ini membantu menghilangkan bau prengus dan menambah rasa gurih pada daging. Ketumbar memiliki sifat antibakteri dan aromatik yang efektif dalam mengatasi bau tidak sedap.