Sukses

6 Cara Cek KIS Aktif atau Tidak Secara Online, Bisa Tanpa Aplikasi

Memastikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) Anda aktif sangat penting untuk menjamin akses layanan kesehatan tanpa hambatan.

Liputan6.com, Jakarta Memastikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) Anda aktif sangat penting untuk menjamin akses layanan kesehatan tanpa hambatan. Pemerintah menyediakan beberapa cara yang mudah dan cepat untuk mengecek status keaktifan KIS. Dengan langkah-langkah sederhana, Anda dapat mengetahui status KIS Anda tanpa harus repot datang ke kantor BPJS.

Salah satu cara paling praktis untuk mengecek status KIS adalah melalui aplikasi mobile JKN yang bisa diunduh di smartphone. Selain memakai aplikasi, Anda juga bisa mengecek status KIS melalui situs web resmi BPJS Kesehatan atau dengan menghubungi call center BPJS Kesehatan.

Berikut Liputan6.com ulas mengenai cara cek KIS aktif atau tidak secara online yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (4/7/2024).

2 dari 3 halaman

1. Cara Cek KIS Aktif atau Tidak Melalui Mobile JKN

Berikut ini langkah-langkah cek KIS masih aktif atau tidak melalui aplikasi Mobile JKN, yakni:

  1. Pastikan lebih dulu telah menginstall aplikasi Mobile JKN di dalam ponsel. Aplikasi tersebut telah tersedia baik di Google Play maupun App Store.
  2. Setelah aplikasi terpasang, buka aplikasi.
  3. Kemudian, login dengan NIK atau nomor kartu serta Password.
  4. Masukkan captcha pada kolom yang disediakan sesuai dengan yang ada pada aplikasi.
  5. Selanjutnya, klik Login.
  6. Berikutnya anda bisa pilih menu peserta.
  7. Terakhir, laman yang telah anda pilih akan menampilkan informasi status keaktifan kepesertaan JKN-KIS dan data identitas.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah mengecek KIS masih aktif atau tidak melalui aplikasi Mobile JKN. Pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil saat menggunakan aplikasi ini untuk memastikan informasi yang ditampilkan adalah yang terbaru.

 

2. Cara Cek KIS Aktif atau Tidak Melalui Chika (Chat Assistant JKN)

BPJS Kesehatan menyediakan beberapa channel untuk masyarakat bisa mengakses layanan. Mulai dari media sosial Facebook (Facebook/BPJSKesehatanRI/), aplikasi Telegram (@Chika_BPJSKesehatan_bot), dan aplikasi WhatsApp (0811-8750-400). Untuk mengecek KIS masih aktif atau tidak dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Pilih menu cek status peserta.
  2. Kemudian, ketik nomor peserta/NIK.
  3. Selajutnya, ketik tanggal lahir sesuai format yang diminta.
  4. Terakhir, CHIKA akan menampilkan informasi Status keaktifan kepesertaan JKN-KIS.

Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, masyarakat dapat dengan mudah melakukan pengecekan KIS masih aktif atau tidak melalui CHIKA. Hal ini memudahkan masyarakat untuk memperoleh informasi mengenai keaktifan kepesertaan JKN-KIS mereka secara online.

 

3. Cara Cek KIS Aktif atau Tidak Melalui Call Center

Bagi anda yang tidak memiliki koneksi internet yang stabil dan ingin mengecek KIS masih aktif atau tidak bisa melalui call center. Berikut ini langkah-langkahnya, yakni:

  1. Menghubungi BPJS Kesehatan Care Center di nomor 165.
  2. Memilih jenis layanan 1 (satu).
  3. Memilih layanan status kepesertaan.
  4. Kemudian, ketik nomor peserta/NIK.
  5. Selanjutnya, ketik tanggal lahir.
  6. Terakhir, VIKA akan menyampaikan informasi status keaktifan kepesertaan JKN-KIS.
3 dari 3 halaman

4. Cara Cek KIS Masih Aktif atau Tidak Datang ke Kantor

Selain cara cek KIS secara online, Anda juga memiliki opsi untuk mengeceknya secara langsung di kantor BPJS Kesehatan terdekat. Meskipun metode ini mungkin memakan waktu dan tenaga karena Anda harus datang langsung ke lokasi fisik, namun kunjungan langsung ini memberikan keuntungan tersendiri. Dengan bertemu petugas BPJS Kesehatan secara langsung, Anda bisa mendapatkan informasi yang lebih valid dan terperinci mengenai status kepesertaan Anda, serta mendapatkan jawaban atas pertanyaan atau klarifikasi yang mungkin Anda butuhkan terkait dengan BPJS Kesehatan Anda.

 

5. Cara Cek KIS Aktif atau Tidak Melalui Layanan WhatsApp BPJS

Kini BPJS Kesehatan telah membuka layanan bantuan peserta, yakni Pandawa. Pandawa ini dapat diakses melalui WhatsApp. Untuk mengecek status KIS masih aktif atau tidak melalui WhatsApp, berikut langkah-langkahnya adalah:

  1. Simpan nomor WhatsApp BPJS Kesehatan, yaitu 0811-8165-165, di daftar kontak.
  2. Kemudian, buka aplikasi WhatsApp dan kirim pesan ke nomor tersebut.
  3. Setelah mengirim pesan pertama, pilih menu "Informasi", kemudian pilih opsi “Cek Status Peserta”.
  4. Selanjutnya, kirim data berupa nomor peserta ataupun NIK.
  5. Tunggu beberapa saat, lalu layanan ini akan mengirimkan informasi mengenai status kepesertaan anda yang diminta.

 

6. Cara Cek KIS Masih Aktif atau Tidak via Media Sosial

Pemerintah Indonesia telah memudahkan proses pengecekan status KIS melalui berbagai media sosial, memberikan akses yang lebih cepat dan nyaman bagi masyarakat. Salah satu cara untuk melakukan pengecekan adalah melalui akun resmi BPJS Kesehatan di beberapa platform media sosial yang digunakan secara resmi oleh lembaga tersebut, seperti Instagram dan media sosial resmi BPJS Kesehatan lainnya. Dengan mengirim pesan atau permintaan informasi melalui media sosial ini, peserta dapat memperoleh respons yang cepat dan akurat mengenai nomor BPJS Kesehatan mereka.

Mengecek status KIS masih aktif atau tidak melalui media sosial merupakan cara yang mudah dan praktis, yang memungkinkan peserta untuk mendapatkan informasi penting tanpa perlu repot-repot datang ke kantor atau melakukan panggilan telepon yang memakan waktu. Peserta dapat memastikan informasi mengenai nomor BPJS Kesehatan mereka dengan cepat dan efisien, sehingga meminimalisir hambatan dalam mendapatkan layanan kesehatan yang dibutuhkan. Dengan akses yang lebih mudah ini, peserta dapat lebih fokus pada kesehatan mereka tanpa harus khawatir tentang masalah administrasi.

Cara ini juga memungkinkan peserta untuk memanfaatkan layanan BPJS Kesehatan dengan lebih baik, baik untuk diri mereka sendiri maupun untuk anggota keluarga. Dengan mengetahui nomor BPJS Kesehatan yang valid, peserta dapat melakukan pendaftaran atau mendaftarkan anggota keluarga mereka untuk mendapatkan manfaat dari program jaminan kesehatan ini. Dengan demikian, layanan BPJS Kesehatan menjadi lebih inklusif dan efektif, membantu masyarakat Indonesia untuk mendapatkan akses kesehatan yang layak dan merata.