Sukses

14 Games untuk MPLS yang Lucu dan Seru, Makin Cepat Adaptasi di Sekolah Baru

Games untuk MPLS yang seru dan lucu, bikin murid baru jadi betah di sekolah.

Liputan6.com, Jakarta Memulai masa sekolah bagi siswa baru adalah momen yang menegangkan dan penuh kekhawatiran. Untuk mengatasi hal ini, banyak sekolah mengadakan kegiatan orientasi seperti MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah). Adapun rangkaian kegiatan MPLS sering kali padat, sehingga membuat siswa merasa bosan atau mengantuk. Demi mengatasi suasana tersebut, panitia sering kali memasukkan sesi games untuk MPLS. 

Games untuk MPLS adalah kegiatan yang melibatkan siswa dalam memperagakan kata dengan gerakan, sementara siswa lain mencoba menebaknya. Kegiatan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga membantu meningkatkan kepercayaan diri peserta didik baru. Dengan melibatkan interaksi antara siswa baru dan siswa lainnya, games untuk MPLS akan membantu memecah kekangan dan membangun ikatan di antara mereka.

Games untuk MPLS juga memungkinkan peserta didik baru, agar dapat belajar mengenali kosa kata baru, meningkatkan keterampilan sosial dan membangun kepercayaan diri di hadapan teman-teman sekelas mereka. Ini adalah sejumlah cara yang menyenangkan dan interaktif, dalam memperkenalkan siswa baru dengan lingkungan sekolah dan sesama siswa.

Berikut ini kumpulan ide games untuk MPLS yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (9/7/2024). 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Sambung Lirik Lagu

Salah satu kegiatan yang sering diadakan dalam acara MPLS adalah permainan "Sambung Lirik Lagu". Dalam permainan ini, panitia meminta salah satu peserta untuk menyanyikan potongan lagu. Ketika mereka berhenti, peserta di sebelahnya harus segera menyambung lirik lagu dari kata terakhir yang dinyanyikan sebelumnya. Kegiatan ini tidak hanya menghibur tetapi juga menguji kecepatan berpikir dan kreativitas peserta dalam menciptakan kelanjutan lirik lagu secara spontan. Tantangan ini menambahkan elemen kejutan dan tawa, serta meningkatkan kemampuan mendengarkan dan reaksi cepat para peserta.

 

2. Bentuk Bangun Datar

Dalam permainan "Bentuk Bangun Datar", siswa diinstruksikan untuk membentuk kelompok kecil dan membentuk suatu bentuk benda sesuai instruksi panitia, seperti "Bentuklah persegi!" atau "Bentuklah segitiga!". Games untuk MPLS ini tidak hanya mengembangkan kerja sama tim, tetapi juga membangun keterampilan komunikasi visual dan kemampuan untuk mengikuti instruksi dengan baik. "Bentuk Bangun Datar" mengajarkan siswa untuk bekerja bersama dalam mencapai tujuan yang diberikan. Siswa harus berpikir cepat dan bekerja efisien, untuk membentuk bangun datar yang diminta dalam waktu yang ditentukan.

3. Puzzle

Dalam permainan "Puzzle", panitia menyediakan potongan puzzle besar berdasarkan gambar atau kata-kata kepada siswa secara acak. Setiap siswa harus mencari siswa lain yang memiliki bagian puzzle yang sesuai untuk menyusunnya menjadi satu gambar utuh. Games untuk MPLS ini tidak hanya melatih kecerdasan visual dan pemecahan masalah, tetapi juga mempromosikan kerja tim dan komunikasi antar siswa. "Puzzle" adalah cara yang menyenangkan untuk memperkenalkan konsep kolaborasi dan pencapaian tujuan bersama di awal MPLS. Dengan kerja sama dan koordinasi yang baik, siswa dapat menyelesaikan puzzle dengan lebih cepat dan tepat, memberikan mereka rasa pencapaian dan kebersamaan. 

4. Tebak Gambar

Permainan "Tebak Gambar" selalu menjadi salah satu yang paling menarik. Panitia biasanya membentuk beberapa kelompok, di mana setiap kelompok menunjuk satu anggota untuk menjadi penggambar. Tugas penggambar adalah menggambar objek yang sudah ditentukan oleh panitia, sementara anggota kelompok lainnya harus menebak objek tersebut dengan benar. Ini tidak hanya mengembangkan keterampilan komunikasi visual tetapi juga meningkatkan kerja tim di antara anggota kelompok. Setiap tebakan yang benar memberikan poin untuk kelompok, menjadikan permainan ini tidak hanya kompetitif tetapi juga menyenangkan.

5. Cerita Berantai

"Cerita Berantai" adalah permainan yang memasukkan kreativitas siswa secara kolaboratif. Peserta biasanya duduk dalam lingkaran dan memulai cerita dengan satu kalimat. Siswa di sebelahnya juga akan melanjutkan cerita tersebut dengan menambahkan satu kalimat. Permainan ini berlanjut terus menerus hingga cerita menjadi panjang dan mungkin menggelitik. Ini adalah cara yang efektif untuk membangun keterampilan berbicara di depan umum, berkolaborasi, dan memperluas imajinasi. Setiap putaran membawa cerita ke arah yang tidak terduga, menjadikan permainan ini tidak hanya seru tetapi juga mendidik.

3 dari 4 halaman

6. Kursi Goyang

Salah satu permainan yang sering dimainkan dalam MPLS adalah "Kursi Goyang". Peserta diminta untuk membuat kursi goyang dengan ukuran 50 x 50 cm atau menyesuaikan dengan kebutuhan permainan yang disiapkan oleh panitia. Setiap kelompok terdiri dari beberapa siswa akan berdiri di atas satu kursi goyang tersebut. Games untuk MPLS ini bukan hanya untuk menguji keseimbangan fisik, tetapi juga untuk meningkatkan kerja sama tim. Siswa harus saling bekerja sama untuk tetap seimbang dan menjaga kursi tetap goyang tanpa jatuh, menciptakan suasana kompetitif yang seru sambil membangun solidaritas di antara anggota kelompok.

7. Tantangan Joko Tole

"Tantangan Joko Tole" adalah permainan ice breaking yang tidak hanya menghibur tetapi juga melatih tanggung jawab para peserta MPLS. Cara bermainnya adalah memberikan misi kepada setiap kelompok atau individu untuk menyelesaikan tugas tertentu, misalnya mengumpulkan barang unik dalam waktu yang ditentukan sebelum matahari terbit. Permainan ini mengajarkan pentingnya tanggung jawab, kerja tim, dan manajemen waktu, sambil menciptakan energi positif di antara peserta.

 

8. Kuis Bisu

'Ya atau Tidak'"Kuis Bisu 'Ya atau Tidak'" adalah permainan yang populer di acara MPLS yang menguji pengetahuan dan strategi peserta secara kolaboratif. Peserta harus menjawab pertanyaan dengan benar hanya berdasarkan petunjuk yang mereka perkirakan, sementara rekan mereka harus memastikan jawaban dengan jawaban "Ya atau Tidak". Games untuk MPLS ini membutuhkan kerja tim yang baik dan komunikasi yang efektif antara anggota kelompok, untuk mencapai hasil yang tepat dan akurat. Dengan memecahkan teka-teki dan menyelesaikan tantangan, siswa belajar bekerja sama dan mengembangkan keterampilan pemecahan masalah secara kolektif.

9. Bleng Bleng

"Bleng Bleng" adalah permainan yang dirancang untuk melatih fokus dan menjaga semangat peserta MPLS tetap tinggi. Peserta diminta untuk menghitung angka sesuai dengan permintaan tertentu, seperti menghitung angka kelipatan 8 mulai dari angka 8. Jika peserta memberikan jawaban yang salah, mereka mungkin akan mendapat hukuman. Permainan ini tidak hanya menantang kemampuan berhitung, tetapi juga memperkuat kekompakan dalam kelompok dan mengajarkan arti kesabaran dan ketelitian dalam menjawab.

10. Gambar Siapa

"Gambar Siapa" adalah permainan yang menguji kepekaan visual dan kreativitas siswa. Setiap peserta diberi instruksi untuk menggambar seseorang yang mereka kenal, baik wajahnya, ciri-cirinya, atau karakteristik unik lainnya. Peserta lainnya kemudian harus menebak siapa sosok yang digambarkan tersebut. Permainan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan artistik tetapi juga memperdalam pemahaman tentang pengamatan dan pengenalan karakter antarpeserta.

4 dari 4 halaman

11. Pecah Balon

Pecah Balon merupakan permainan yang sangat menghibur di mana setiap balon diisi dengan pertanyaan menarik atau perintah yang mengundang keberanian, seperti "Sebutkan hobi Anda!" atau "Lakukan tarian lucu!". Peserta memilih balon secara acak, meledakkannya, dan kemudian menjawab pertanyaan atau mengeksekusi perintah yang terdapat di dalamnya. Selain memberikan hiburan, games untuk MPLS ini juga merangsang kreativitas peserta dalam beraksi di depan kelompok, menciptakan suasana yang ceria dan mendukung pengembangan kepribadian positif.

12. Cari Teman Sebangku

Dalam kegiatan ini, siswa diminta untuk mencari teman sebangku yang memiliki kesamaan tertentu dengan mereka, seperti hobi yang sama, warna kesukaan yang mirip, atau bahkan film favorit yang serupa. Setelah menemukan pasangan sebangku yang cocok, mereka berbagi kesamaan mereka dengan kelompok kecil yang telah terbentuk. Selain memperkuat interaksi sosial di antara siswa baru, kegiatan ini juga membangun rasa kebersamaan dan persahabatan yang positif di dalam lingkungan sekolah.

13. Sebut Nama Hewan

Permainan ini melibatkan panitia yang menyebutkan nama-nama hewan secara acak, kemudian memilih siswa lain untuk melanjutkan permainan dengan menyebutkan nama hewan berikutnya berdasarkan huruf terakhir dari hewan sebelumnya. Selain memberikan hiburan, permainan ini juga mengasah kemampuan berpikir cepat dan pengetahuan tentang berbagai jenis hewan, yang dapat memperluas wawasan siswa dalam suasana yang santai dan menyenangkan.

14. Games 3, 6, 9 Dor

Permainan sederhana namun mengasyikkan ini mengajak peserta untuk berhitung dari 1 hingga 100, dengan satu aturan spesifik: mereka harus mengganti angka 3, 6, dan 9 beserta kelipatannya dengan kata "dor". Peserta yang tidak mengikuti aturan ini akan dieliminasi dari permainan. Selain menciptakan elemen kompetitif yang menyenangkan, games untuk MPLS  ini juga merangsang kecepatan berpikir, memperkuat kerja sama, dan meningkatkan konsentrasi siswa dalam kelompok.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.