Sukses

Apakah Kulit Berjerawat Boleh Melakukan Eksfoliasi? Simak 4 Aturan Pentingnya

Yuk, simak panduan eksfoliasi wajah yang tepat untuk kamu yang sedang berjerawat agar tidak salah langkah!

Liputan6.com, Jakarta Teruntuk para penggemar kecantikan, istilah eksfoliasi kulit pastinya sudah tidak asing lagi, bukan? Rutinitas perawatan kulit yang satu ini sangat penting untuk membantu pengelupasan sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru yang lebih sehat, lembut, dan bercahaya.

Jadi, jika kamu merasa tampilan wajahmu kusam, eksfoliasi bisa menjadi salah satu solusi perawatan yang diperlukan untuk mendapatkan wajah yang lebih cerah dan bersinar. Namun, bagaimana jika kamu memiliki kulit wajah yang rentan berjerawat atau sedang mengalami jerawat? Apakah aman untuk melakukan rutinitas perawatan ini?

Banyak orang merasa ragu karena khawatir akan memperparah kondisi kulit mereka. Agar tidak salah langkah, yuk, simak panduan eksfoliasi wajah khusus bagi yang sedang berjerawat. Informasi ini telah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, pada Senin (5/8/2024).

2 dari 5 halaman

1. Hindari Eksfoliasi Wajah dengan Scrub

Scrub memang menjadi salah satu bahan yang sering digunakan untuk eksfoliasi. Namun, bagi pemilik wajah berjerawat, sebaiknya hindari jenis eksfoliasi fisik seperti scrub ini. Produk scrub memiliki tekstur butiran halus yang terlalu abrasif jika diaplikasikan pada kulit yang rentan berjerawat.

Bahkan, meskipun scrub yang digunakan memiliki butiran paling halus sekalipun, tetap lebih baik dihindari. Secara umum, kulit berjerawat berada dalam kondisi yang sangat sensitif sehingga gesekan sekecil apapun bisa memicu luka hingga peradangan. Tentunya, Anda tidak ingin kondisi jerawat menjadi semakin parah, bukan?

3 dari 5 halaman

2. Pilih Chemical Exfoliation

Jika kamu memiliki kulit yang rentan berjerawat, penting untuk lebih selektif dalam memilih produk eksfoliasi yang tepat. Alih-alih menggunakan scrub, disarankan untuk beralih ke eksfoliator kimia yang memanfaatkan bahan aktif untuk mengangkat sel-sel kulit mati secara efektif.

Eksfoliator kimia yang umum digunakan adalah AHA (alpha-hydroxy acid) dan BHA (beta-hydroxy acid). Kedua bahan ini memiliki keunikan dalam cara kerjanya. AHA bekerja dengan melemahkan ikatan antara sel kulit mati dan sel kulit baru, sehingga sel kulit mati dapat terkelupas dengan mudah. Di sisi lain, BHA memiliki kemampuan untuk menembus pori-pori, membersihkan kotoran, dan sel kulit mati yang menyumbat. BHA dianggap lebih lembut dan cocok untuk kulit yang rentan berjerawat.

4 dari 5 halaman

3. Hindari Eksfoliasi Berlebihan

Aturan ini sebenarnya tidak hanya berlaku bagi pemilik kulit berjerawat, tetapi juga untuk semua jenis kulit. Eksfoliasi yang berlebihan sangat tidak dianjurkan karena dapat membuat kulit mudah mengalami iritasi.

Bagi mereka yang memiliki kulit rentan berjerawat, risikonya tentu lebih besar karena wajah yang berjerawat lebih mudah meradang. Disarankan untuk melakukan eksfoliasi wajah cukup satu kali dalam seminggu saja untuk memaksimalkan manfaatnya dan mengurangi efek negatif yang bisa terjadi jika dilakukan secara berlebihan.

5 dari 5 halaman

4. Perhatikan Produk yang Digunakan Setelah Eksfoliasi

Jangan lupa untuk memperhatikan produk skincare yang digunakan setelah melakukan eksfoliasi. Sangat disarankan untuk menjaga kelembapan wajah, karena proses eksfoliasi biasanya akan membuat kulit menjadi kering dengan mengikis minyak alami yang ada di permukaan kulit. Oleh karena itu, selalu gunakan pelembap atau moisturizer yang sesuai dengan jenis kulitmu.

Selain itu, jika kamu melakukan eksfoliasi di pagi hari, jangan lupa untuk selalu menggunakan sunscreen. Biasanya, kandungan eksfoliator dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Penggunaan sunscreen sangat penting untuk memberikan perlindungan yang diperlukan, termasuk mencegah kemerahan dan iritasi akibat radiasi sinar UV.

Dengan memperhatikan beberapa tips di atas, eksfoliasi bagi pemilik wajah berjerawat pun akan memberikan hasil yang maksimal.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence