Sukses

Tips Simpan Kelebihan Nasi Agar Tidak Mubazir, Baik untuk Kesehatan

Pastikan untuk menyimpan sisa nasi dengan cermat agar tidak terbuang sia-sia dan terasa mubazir.

Liputan6.com, Jakarta Nasi sering kali menjadi makanan pokok yang dimasak dalam jumlah besar. Namun, tidak jarang kita menghadapi masalah kelebihan nasi yang akhirnya terbuang. Daripada membuangnya, banyak orang memilih untuk mengolahnya menjadi nasi goreng atau bubur, sehingga dapat menjadi hidangan baru yang lezat dan menggugah selera.

Namun, jika persediaan nasi putih terlalu banyak, misalnya setelah acara atau hajatan di rumah, tentu tidak semuanya bisa diolah menjadi nasi goreng. Ada cara sederhana agar nasi tidak terbuang sia-sia, yaitu dengan menyimpannya di dalam kulkas atau freezer. Menyimpan nasi di dalam kulkas atau freezer ternyata memiliki manfaat kesehatan yang unik dan sering kali tidak terpikirkan, yaitu dapat menurunkan kadar gula darah.

Fakta ini telah terbukti secara ilmiah oleh peneliti dari Wageningen University di Belanda, Prof. Edith Feskens. Beliau menyebutkan bahwa indeks glikemik (IG) nasi yang pulen dan hangat baru matang lebih tinggi dibandingkan dengan nasi yang sudah kering dan dingin, sehingga konsumsi nasi hangat berlebihan tidak baik bagi penderita diabetes.

Sebaliknya, nasi yang telah disimpan di dalam kulkas atau freezer, yang mengalami pendinginan serta penurunan kadar air, ternyata juga mengalami penurunan indeks glikemik (IG) atau kadar gula. Hal ini membuatnya lebih baik dikonsumsi oleh penderita diabetes. Jika ingin mencoba sendiri di rumah, berikut adalah cara sederhana untuk menyimpan kelebihan nasi agar tidak terbuang.

Bagaimana cara menyimpan kelebihan nasi agar tidak terbuang? Berikut tipsnya yang telah dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (1/8/2024).

2 dari 2 halaman

Cara Menyimpan Nasi Sisa Agar Tidak Terbuang

Bahan:

  • Nasi putih secukupnya
  • Wadah plastik thinwall secukupnya

Cara Menyimpan Nasi:

  1. Dinginkan nasi putih yang masih panas hingga tidak terlalu panas.
  2. Setelah suhunya menurun, masukkan nasi ke dalam wadah thinwall dan tutup rapat.
  3. Simpan wadah tersebut di dalam freezer. Tidak masalah berapa lama nasi disimpan.
  4. Saat ingin mengonsumsi, keluarkan nasi dari thinwall secukupnya dan hangatkan kembali. Nasi bisa langsung dimakan atau diolah menjadi nasi goreng.

Manfaat Menyimpan Nasi di Freezer:

Nasi yang disimpan di dalam freezer memiliki kadar gula darah yang lebih rendah dibandingkan nasi yang baru dimasak atau nasi yang dihangatkan terus-menerus. Oleh karena itu, nasi beku dari freezer yang sudah didiamkan hingga suhu ruangan dan dihangatkan kembali sangat baik untuk penderita diabetes atau bagi mereka yang sedang menjalani diet.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence