Sukses

Lexus, Brand Mobil Mewah Buatan Jepang yang Berhasil Tembus Pasar Internasional

Sejak peluncurannya, Lexus telah dikenal sebagai mobil mewah yang selalu menghadirkan teknologi-teknologi baru untuk menunjang kenyamanan pengendara.

Liputan6.com, Jakarta Lexus merupakan salah satu merek mobil mewah yang berhasil menembus pasar internasional dengan gemilang. Didirikan pada tahun 1989 oleh Toyota Motor Corporation, Lexus awalnya lahir dari sebuah proyek ambisius yang dimulai pada tahun 1983. Proyek ini bertujuan untuk menciptakan mobil mewah yang mampu bersaing dengan dominasi merek-merek mobil mewah dari Amerika dan Eropa.

Sejak peluncurannya, Lexus telah dikenal sebagai mobil mewah yang selalu menghadirkan teknologi-teknologi baru untuk menunjang kenyamanan pengendara. Meskipun pada awalnya dirancang untuk pasar Amerika Serikat, Lexus kini telah berkembang menjadi merek global yang dijual di lebih dari 70 negara di seluruh dunia. 

Dikenal dengan mobil-mobilnya yang elegan, berkualitas tinggi, dan didukung oleh teknologi canggih, Lexus berhasil mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pemain utama dalam industri mobil mewah internasional. Berikut ulasan tentang Lexus yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (6/8/2024).

2 dari 4 halaman

Perjalanan Lexus Menembus Pasar Internasional

Sejak awal berdirinya, Lexus telah menunjukkan ambisi besar untuk bersaing dengan merek mobil mewah dari Eropa seperti Mercedes-Benz dan BMW. Perjalanan Lexus dimulai pada tahun 1983 dengan proyek rahasia yang disebut "Proyek F1", yang dipimpin oleh Eiji Toyoda, Chairman Toyota saat itu. Proyek ini bertujuan untuk menciptakan mobil mewah yang dapat menandingi kualitas dan reputasi merek-merek Eropa tersebut.

Hasil dari Proyek F1 adalah peluncuran sedan LS 400 pada tahun 1989 di Amerika Serikat. LS 400 memukau dunia dengan desain elegan, mesin V8 yang bertenaga, dan interior mewah. Mobil ini juga dikenal karena kualitasnya yang luar biasa dan layanan pelanggan yang sangat baik, yang dengan cepat membuatnya menjadi pesaing serius bagi Mercedes-Benz dan BMW di pasar mobil mewah.

Keberhasilan LS 400 membuka jalan bagi pertumbuhan pesat Lexus. Pada tahun 1990-an, Lexus memperkenalkan model-model baru seperti sedan ES 300, SUV RX 300, dan coupe SC 400, yang semakin memperkuat posisinya di pasar mobil mewah global. Lexus juga menunjukkan komitmen terhadap teknologi ramah lingkungan dengan meluncurkan kendaraan hybrid pertamanya, RX 400h, pada tahun 2005. Langkah ini tidak hanya memperluas jajaran produk Lexus, tetapi juga membantu perusahaan untuk berekspansi ke pasar baru.

3 dari 4 halaman

Persaingan dengan Brand Eropa

Dalam menghadapi persaingan dengan merek-merek mobil mewah Eropa, Lexus terus berinovasi dan mengembangkan teknologi baru. Pada akhir tahun 2020, Lexus memperkenalkan Lexus UX 300e, model pertama dengan sistem penggerak listrik murni, sebagai langkah awal untuk memasuki era elektrifikasi. Lexus juga merencanakan peluncuran 20 model baru pada tahun 2025, dengan teknologi listrik yang diterapkan pada seluruh lini modelnya.

Lexus tidak hanya fokus pada teknologi ramah lingkungan tetapi juga berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman berkendara yang luar biasa. Model-model berperforma tinggi seperti Lexus F menunjukkan bahwa Lexus mampu bersaing dalam hal performa dengan merek-merek Eropa yang terkenal dengan mobil sport mereka.

Dengan rencana untuk mencapai carbon neutrality pada tahun 2050, Lexus terus memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam industri mobil mewah yang berkelanjutan. Pusat teknis baru, Shimoyama Technical Center, yang akan dibuka pada Maret 2024, akan menjadi pusat inovasi untuk mengembangkan kendaraan generasi berikutnya.

Komitmen Lexus terhadap kualitas, inovasi, dan keberlanjutan telah membuatnya menjadi pesaing kuat bagi merek-merek mobil mewah Eropa. Dengan visi elektrifikasi masa depan dan dedikasi untuk memenuhi kebutuhan konsumen global, Lexus terus mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pemain utama di pasar mobil mewah internasional.

4 dari 4 halaman

Rencana Pengembangan Mobil Listrik

Lexus dengan semangat inovasi berkelanjutan, terus berkembang sebagai merek gaya hidup mewah yang mengikuti perkembangan zaman dan kebutuhan konsumen masa depan. Sejak didirikan pada tahun 1989, Lexus telah memberikan pengalaman merek dan produk dengan teknologi terkini, termasuk dalam pengembangan mobil listrik.

Sebagai bagian dari komitmen sosial terhadap Carbon Neutrality dan Sustainable Development Goals (SDGs) dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Lexus bertekad untuk berinovasi dan beradaptasi dengan dunia yang terus berubah. Dalam pernyataannya, Koji Sato, Presiden Lexus International, mengungkapkan bahwa Akio Toyoda, 'Master Driver' Lexus, memiliki visi untuk memastikan Lexus siap menghadapi tantangan masa depan dengan inovasi terbaik.

Selama lebih dari lima belas tahun, Lexus telah mempelopori visi elektrifikasi masa depan dengan Lexus Electrified. Visi ini dimulai pada tahun 2005 dengan peluncuran Lexus RX 400h, mobil mewah pertama yang dilengkapi teknologi Lexus Hybrid Drive. Teknologi Hybrid ini, yang menggabungkan tenaga listrik dan bahan bakar, kini tersedia untuk sebagian besar model Lexus.

Langkah berikutnya dalam visi Lexus Electrified diwujudkan dengan perkenalan Lexus UX 300e, model pertama Lexus dengan sistem penggerak listrik murni, yang diluncurkan di Indonesia untuk pasar Asia Tenggara pada akhir 2020. Lexus UX 300e menunjukkan kesiapan Lexus untuk menghadapi era elektrifikasi dengan optimisme.

Untuk mempercepat pengembangan produk yang beragam dan menarik, Lexus akan membuka Shimoyama Technical Center pada Maret 2024. Pusat bisnis dan teknis ini akan menjadi tempat kolaborasi semua tim yang terlibat dalam pengembangan merek Lexus, desain, teknologi, dan perencanaan produksi, untuk menciptakan kendaraan generasi berikutnya.

Dalam waktu dekat, Lexus berencana memperkenalkan 20 model baru dan menghadirkan teknologi listrik pada seluruh lini model Lexus pada tahun 2025. Lexus akan menyajikan 10 model baru Lexus Electrified seperti Battery Electric Vehicle (BEV), Plug-In Hybrid Electric Vehicle (PHEV), dan Hybrid Electric Vehicle (HEV), sesuai dengan kebutuhan setiap negara dan wilayah di seluruh dunia.

Pada tahun 2050, Lexus memiliki visi untuk mencapai carbon neutrality di sepanjang siklus hidup seluruh lini modelnya, mulai dari pembuatan bahan dan suku cadang kendaraan, hingga logistik, pembuangan akhir, dan proses daur ulang kendaraan lama. Dengan misi ini, Lexus akan berkontribusi langsung dalam mengurangi dampak lingkungan dari proses produksinya.

Selain memperluas lini model-modelnya, Lexus akan terus menghadirkan beberapa model sport yang menawarkan sensasi berkendara, mobil tanpa supir, dan mobil dengan genre baru yang belum pernah ada sebelumnya. Lexus berkomitmen untuk memberikan pengalaman baru yang melebihi ekspektasi pelanggannya, dimulai dengan peluncuran dua model baru tahun ini.

Â