Liputan6.com, Jakarta Strawberry legs adalah kondisi kulit yang bisa membuat rasa percaya diri menurun. Kondisi ini ditandai dengan munculnya bintik atau benjolan kecil berwarna gelap di kulit setelah mencukur bulu, baik dengan pisau cukur maupun waxing.
Walaupun tidak menimbulkan rasa gatal, strawberry legs seringkali membuat ragu untuk mengenakan mini dress atau celana pendek yang stylish. Oleh karena itu, diperlukan perawatan khusus untuk mengatasinya.
Salah satu penyebab strawberry legs adalah teknik mencukur yang kurang tepat, seperti menggunakan pisau cukur yang sudah tua atau tidak menggunakan krim cukur. Pada beberapa orang, rambut yang tumbuh ke dalam kulit juga bisa memicu munculnya strawberry legs, terutama bagi mereka yang memiliki bulu tubuh tebal.
Advertisement
Penyebab lainnya termasuk pori-pori yang tersumbat. Kulit di kaki memiliki ribuan pori-pori yang bisa tersumbat oleh bakteri, sel kulit mati, dan kotoran, sehingga menyebabkan komedo terbuka. Ketika minyak dalam pori-pori yang tersumbat terkena udara, minyak tersebut akan teroksidasi dan berubah warna menjadi hitam.
Selain itu, kulit kering juga dapat memperburuk gejala strawberry legs. Jika kulitmu sangat kering, kemungkinan besar kamu akan mengalami iritasi saat bercukur, yang kemudian memicu kondisi ini. Gejala strawberry legs meliputi penampilan bertitik pada kulit kaki, penggelapan pori-pori terbuka di kaki, serta munculnya bintik coklat atau hitam setelah bercukur.
Tapi jangan khawatir, perawatan untuk mengatasi strawberry legs sebenarnya tidak sulit dan tergolong mudah. Berikut ini adalah 5 tips ampuh untuk menghilangkan strawberry legs, seperti dilansir oleh Liputan6.com dari berbagai sumber pada Jumat (09/08/2024).
Tips Menghilangkan Strawberry Legs
1. Rutin Melakukan Eksfoliasi
Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah menghilangkan sel-sel kulit mati secara perlahan dari permukaan kaki. Ini tidak hanya membantu mengurangi ukuran strawberry legs, tetapi juga mencegah rambut tumbuh ke dalam. Eksfoliasi kulit mati memberikan kesempatan bagi rambut baru untuk menembus permukaan kulit dengan lebih mudah. Selain itu, eksfoliasi secara teratur juga dapat mencegah munculnya kembali strawberry legs di masa mendatang.
2. Mandi dengan Air Hangat
Cobalah mandi menggunakan air hangat. Suhu hangat dari air akan membuka pori-pori kulit dengan baik, sehingga eksfoliator bisa bekerja lebih efektif dan membersihkan kotoran dengan cepat. Ini bisa menjadi salah satu metode perawatan untuk strawberry legs.
3. Melembapkan Kulit Setiap Hari
Menjaga kelembapan kulit sangat penting, dan kamu bisa melakukannya dengan menggunakan lotion favoritmu. Mengganti kelembapan yang hilang akan memperbaiki penampilan kulit dan membantu meringankan atau mencegah gejala strawberry legs. Pastikan untuk memilih lotion yang mengandung bahan-bahan alami.
Advertisement
Lakukan Perawatan Secara Rutin untuk Menghilangkan Strawberry Legs
4. Mencoba Teknik Sikat Kering
Teknik Ayurveda kuno yang dikenal sebagai menyikat kering bisa menjadi solusi untuk mengurangi tampilan strawberry legs dan membuka pori-pori yang tersumbat. Kamu hanya perlu sikat dengan bulu yang tebal. Gunakan sikat tersebut dengan gerakan melingkar di seluruh permukaan kulit kaki yang kering, tanpa menggunakan lotion. Namun, perlu diingat untuk berhati-hati saat mengeringkan sikat beberapa hari setelah waxing atau bercukur, karena kulit bisa sangat sensitif dan berisiko teriritasi jika dilakukan terlalu cepat.
5. Menggunakan Produk dengan Kandungan Asam Salisilat dan Asam Glikolat
Pilihlah produk yang mengandung asam salisilat dan asam glikolat untuk mengatasi strawberry legs. Kedua kandungan ini efektif dalam menghilangkan kulit kering yang dapat menyebabkan strawberry legs. Pastikan untuk membaca daftar bahan pada produk sebelum membelinya.
Itulah beberapa penyebab dan cara mengatasi strawberry legs. Jangan lupa untuk menerapkan lima tips di atas agar kaki cantikmu kembali. Dengan begitu, kamu bisa tampil percaya diri mengenakan celana atau rok pendek tanpa khawatir lagi.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence