7 Bacaan Dzikir Harian untuk Ketenangan Jiwa, Amalan Mudah dengan Sejuta Keutamaan

Liputan6.com, Jakarta Dalam kehidupan yang semakin kompleks dan penuh tantangan, kita sebagai umat Muslim seringkali membutuhkan momen untuk menenangkan jiwa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Salah satu cara yang paling efektif dan dianjurkan dalam Islam adalah dengan berdzikir. Dzikir tidak hanya menjadi sarana komunikasi dengan Sang Pencipta, tetapi juga membawa ketenangan batin yang luar biasa.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surah Ar-Ra'd ayat 28 yang artinya, "Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram." Ayat ini menegaskan betapa pentingnya dzikir dalam kehidupan seorang Muslim. Dengan berdzikir, kita tidak hanya menguatkan iman, tetapi juga menemukan kedamaian di tengah hiruk-pikuk dunia.

Namun, bagi sebagian orang, terutama mereka yang baru mulai mendalami praktek keagamaan, berdzikir mungkin terasa sulit atau membingungkan. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas 7 bacaan dzikir harian yang mudah diamalkan, mulai dari hari Senin hingga Minggu. Berikut kumpulan bacaan dzikir yang disertai dengan tulisan Arab, transliterasi Latin, arti, dan panduan cara mengamalkannya, seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (13/8/2024).

Ratusan santri dan pengasuh pondok pesantren, serta masyarakat kabupaten Pinrang, menggelar dzikir dan doa bersama.

2 dari 9 halaman

Bacaan Dzikir Hari Senin

Hari Senin adalah hari yang penuh dengan semangat baru untuk memulai pekan. Dengan memulai hari Senin dengan dzikir, kita berharap Allah SWT akan memberikan kekuatan dan perlindungan sepanjang minggu.

Bacaan dzikir untuk hari Senin adalah:

لا حول ولا قوة إلا بالله العلي العظيم

Transliterasi:

"Laa haula wa laa quwwata illah billahil 'aliyyil 'adzim"

Arti:

"Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung"

Bacaan dzikir ini dianjurkan untuk dibaca sebanyak 1.000 kali pada hari Senin. Anda bisa membacanya setelah sholat Subuh, atau membaginya menjadi beberapa sesi sepanjang hari. Misalnya, 500 kali di pagi hari dan 500 kali di sore atau malam hari.

3 dari 9 halaman

Bacaan Dzikir Hari Selasa

Hari Selasa kita lanjutkan dengan dzikir yang memuliakan Nabi Muhammad SAW. Dengan bershalawat, kita berharap mendapatkan syafaat beliau di akhirat kelak.

Bacaan dzikir untuk hari Selasa adalah:

اللهم صل على سيدنا محمد النبي الأمي وعلى آله وصحبه وسلم

Transliterasi:

"Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa 'ala alihi wa shahbihi wa sallim"

Arti:

"Ya Allah, berikanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW yang ummi (tidak bisa baca tulis), dan kepada keluarga serta para sahabatnya, dan berikanlah keselamatan"

Bacaan shalawat ini dianjurkan untuk dibaca sebanyak 1.000 kali pada hari Selasa. Anda bisa membacanya setelah sholat fardhu atau di waktu-waktu luang sepanjang hari.

4 dari 9 halaman

Bacaan Dzikir Hari Rabu

Memperbanyak Takbir dan Dzikir — Ilustrasi Berdzikir Credit: shutterstock.com

Di tengah pekan, kita mengamalkan dzikir istighfar untuk memohon ampunan atas dosa-dosa kita.

Bacaan dzikir untuk hari Rabu adalah:

أستغفر الله العظيم

Transliterasi:

"Astaghfirullahal 'adzim"

Arti:

"Aku memohon ampunan kepada Allah Yang Maha Agung"

Bacaan istighfar ini dianjurkan untuk dibaca sebanyak 1.000 kali pada hari Rabu. Anda bisa membacanya kapan saja sepanjang hari, terutama saat merasa telah melakukan kesalahan atau dosa.

5 dari 9 halaman

Bacaan Dzikir Hari Kamis

Melakukan Tadarus dan Memperbanyak Dzikir — Ilustrasi Al-Qur’an Credit: pexels.com/Tayeb

Pada hari Kamis, kita memuji keagungan Allah SWT dengan tasbih.

Bacaan dzikir untuk hari Kamis adalah:

سبحان الله العظيم وبحمده

Transliterasi:

"Subhanallahil 'adzimi wa bihamdihi"

Arti:

"Maha Suci Allah Yang Maha Agung dan segala puji bagi-Nya"

Bacaan tasbih ini dianjurkan untuk dibaca sebanyak 1.000 kali pada hari Kamis. Anda bisa membacanya setelah sholat atau membaginya menjadi beberapa sesi sepanjang hari.

6 dari 9 halaman

Bacaan Dzikir Hari Jumat

Muslim Afghanistan Berburu Berkah Lailatul Qadar — Umat muslim Afghanistan membaca Alquran di sebuah masjid di Kabul, Rabu (6/6). Selama sepuluh hari terakhir Ramadan, umat muslim melakukan itikaf dengan melakukan dzikir, berdoa, dan salat sunnat untuk menantikan malam Lailatul Qadar. (AP/Rahmat Gul)

Hari Jumat adalah hari yang istimewa bagi umat Islam. Pada hari ini, kita mengamalkan dzikir yang sangat sederhana namun penuh makna.

Bacaan dzikir untuk hari Jumat adalah:

يا الله

Transliterasi:

"Ya Allah"

Arti:

"Wahai Allah"

Bacaan dzikir ini, meskipun singkat, dianjurkan untuk dibaca sebanyak 1.000 kali pada hari Jumat. Anda bisa membacanya sambil melakukan aktivitas sehari-hari, saat berjalan, atau saat menunggu waktu sholat Jumat.

7 dari 9 halaman

Bacaan Dzikir Hari Sabtu

FOTO: Berburu Malam Lailatul Qadar Sambil Itikaf di Masjid — Warga membaca Alquran saat melakukan itikaf pada malam ke-27 bulan puasa Ramadhan 1443 H di Masjid Asy-Syuhada, Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Jumat (29/4/2022). Itikaf dilakukan pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan dengan membaca Alquran, dzikir, dan selawat untuk mencari rida Allah SWT. (merdeka.com/Imam Buhori)

Di hari Sabtu, kita mengucapkan kalimat tauhid yang merupakan inti dari keimanan Islam.

Bacaan dzikir untuk hari Sabtu adalah:

لا إله إلا الله

Transliterasi:

"Laa ilaha illallah"

Arti:

"Tiada Tuhan selain Allah"

Bacaan kalimat tauhid ini dianjurkan untuk dibaca sebanyak 1.000 kali pada hari Sabtu. Anda bisa membacanya setelah sholat fardhu atau membaginya menjadi beberapa sesi sepanjang hari.

8 dari 9 halaman

Bacaan Dzikir Hari Minggu

Tadarus Alquran di Masjid — Seorang umat muslim membaca Alquran di Masjid Al-Madinah, Parung, Bogor, Selasa (7/5/2019). Sejumlah umat muslim meningkatkan ibadah pada bulan suci Ramadhan 1440 H dengan membaca Alquran (tadarus), shalat berjamaah, berdoa dan dzikir di masjid. (merdeka.com/Arie Basuki)

Kita mengakhiri pekan dengan dzikir yang memohon pertolongan dan perbaikan dari Allah SWT.

Bacaan dzikir untuk hari Minggu adalah:

يا حي يا قيوم برحمتك أستغيث وأصلح لي شأني كله ولا تكلني إلى نفسي طرفة عين

Transliterasi:

"Ya Hayyu Ya Qayyum, birahmatika astaghits wa ashlih lii sya'nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata 'ain"

Arti:

"Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Berdiri Sendiri (tidak membutuhkan segala sesuatu), dengan rahmat-Mu aku meminta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekalipun sekejap mata (tanpa pertolongan-Mu)"

Bacaan dzikir ini dianjurkan untuk dibaca sebanyak yang Anda mampu pada hari Minggu. Karena bacaannya yang panjang, tidak ada ketentuan jumlah spesifik. Namun, usahakan untuk membacanya setidaknya 100 kali sepanjang hari.

9 dari 9 halaman

Manfaat Mengamalkan Bacaan Dzikir Harian

Ilustrasi bacaan doa sebelum dan sesudah makan. (Photo by rawpixel.com on Freepik)

Mengamalkan bacaan dzikir harian secara konsisten dapat memberikan berbagai manfaat bagi kehidupan kita, baik secara spiritual maupun psikologis. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari berdzikir:

Mendekatkan Diri kepada Allah SWT: Dengan berdzikir, kita senantiasa mengingat Allah dan menjaga hubungan spiritual kita dengan-Nya.
Menenangkan Jiwa: Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an, dzikir dapat memberikan ketenangan hati dan jiwa.
Meningkatkan Kesadaran Spiritual: Dzikir membantu kita untuk lebih sadar akan kehadiran Allah dalam setiap aspek kehidupan kita.
Mengurangi Stres dan Kecemasan: Dengan fokus pada dzikir, pikiran kita teralihkan dari hal-hal yang menyebabkan stres dan kecemasan.
Meningkatkan Konsentrasi: Praktik dzikir secara teratur dapat melatih pikiran untuk lebih fokus dan konsentrasi.
Membersihkan Hati: Dzikir dapat membantu membersihkan hati dari sifat-sifat buruk seperti iri, dengki, dan sombong.
Mendapatkan Pahala: Setiap ucapan dzikir yang kita lakukan dicatat sebagai amal baik dan akan mendapatkan pahala dari Allah SWT.

Tips Mengamalkan Bacaan Dzikir Harian

Agar dapat konsisten dalam mengamalkan bacaan dzikir harian, berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

Tetapkan Waktu Khusus: Alokasikan waktu khusus setiap hari untuk berdzikir, misalnya setelah sholat Subuh atau sebelum tidur.
Gunakan Tasbih: Tasbih dapat membantu Anda menghitung jumlah dzikir yang telah dibaca.
Pahami Makna: Pelajari dan pahami arti dari setiap bacaan dzikir agar lebih menghayati saat mengucapkannya.
Mulai dari Jumlah Kecil: Jika belum terbiasa, mulailah dari jumlah yang kecil dan tingkatkan secara bertahap.
Baca dengan Suara Lembut: Ucapkan dzikir dengan suara yang lembut agar lebih fokus dan khusyuk.
Manfaatkan Teknologi: Gunakan aplikasi dzikir di smartphone untuk membantu menghitung dan mengingatkan waktu berdzikir.
Berdzikir dalam Hati: Jika sedang dalam situasi yang tidak memungkinkan untuk berdzikir dengan lisan, lakukan dzikir dalam hati.

Bacaan dzikir harian yang telah kita bahas merupakan sarana yang luar biasa untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan mengamalkan dzikir-dzikir ini secara konsisten, kita tidak hanya mendapatkan ketenangan jiwa, tetapi juga meningkatkan kualitas spiritual kita.

Mari kita jadikan dzikir sebagai bagian tak terpisahkan dari rutinitas harian kita, sehingga setiap nafas yang kita hembuskan menjadi pengingat akan kebesaran dan kasih sayang Allah SWT. Dengan demikian, insya Allah, hidup kita akan selalu dalam naungan rahmat dan ridha-Nya.