Sukses

Dieng di Mana? Ini 9 Tempat Wisata yang Wajib Dikunjungi

Desa Dieng berada di ketinggian 2.090 meter di atas permukaan laut.

Liputan6.com, Jakarta - Dieng merupakan daerah dataran tinggi yang terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan budayanya. Terletak di Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah, Dieng menjadi destinasi wisata yang populer bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Kawasan ini dikelilingi oleh pegunungan, termasuk Gunung Prau, Gunung Pangonan, dan Gunung Pakuwojo, yang menambah pesona alamnya.

Dieng di mana tepatnya? Desa Dieng berada di ketinggian 2.090 meter di atas permukaan laut, menjadikannya salah satu daerah pemukiman tertinggi di Pulau Jawa. Nama Dieng sendiri berasal dari bahasa Sansekerta, yang terdiri dari dua kata, yakni "Di" yang berarti gunung atau tempat tinggi, dan "Hyang" yang merujuk pada dewa atau makhluk ilahiah. Sehingga, Dieng sering dijuluki sebagai "negeri di atas awan" atau "tempat bersemayamnya para dewa".

Dieng memiliki banyak tempat wisata yang sudah sangat terkenal, mulai dari wisata alam, budaya, hingga kuliner. Beberapa destinasi populer di Dieng antara lain Kompleks Candi Arjuna, Telaga Warna, Kawah Sikidang, dan Bukit Sikunir.

Setiap tempat wisata ini menawarkan pengalaman unik dan pemandangan yang memukau, menjadikan Dieng sebagai surga bagi para pecinta alam dan fotografi.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang Dieng dan wisata Dieng yang dimaksudkan, Selasa (13/8/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Mengenal Lebih Dekat Negeri di Atas Awan

Dieng di mana? Pertanyaan ini sering muncul di benak para calon wisatawan yang penasaran dengan keindahan alam dan kekayaan budaya Dieng. Melansir dari Pemerintah Kabupaten Wonosobo, Desa Dieng merupakan daerah topografi pegunungan yang dikenal dengan dataran tinggi Dieng.

Secara geografis, Dieng terletak di Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah. Kawasan ini dikelilingi oleh pegunungan, termasuk Gunung Prau, Gunung Pangonan, dan Gunung Pakuwojo, yang menambah pesona alamnya.

Dieng di mana tepatnya?

Desa Dieng berada di ketinggian 2.090 meter di atas permukaan laut (mdpl), menjadikannya salah satu daerah pemukiman tertinggi di Pulau Jawa. Ketinggian ini membuat Dieng memiliki iklim yang unik dan sejuk. Suhu di Dieng berkisar antara 12-20°C di siang hari dan 6-10°C di malam hari.

Bahkan pada musim kemarau, khususnya bulan Juli dan Agustus, suhu udara di pagi hari dapat mencapai 0°C, memunculkan fenomena embun beku yang oleh penduduk setempat disebut "bun upas" atau "embun racun".

Arti Nama Dieng

Nama Dieng sendiri memiliki arti yang menarik. Melansir dari Pemerintah Kabupaten Wonosobo, nama Dieng berasal dari bahasa Sansekerta "Die Hieyang" yang berarti indah dan langka. Kata "Di" dalam Dieng dimaknai sebagai gunung atau tempat tinggi, sementara "Hyang" merujuk pada dewa atau makhluk ilahiah. Karena keindahan dan keunikannya, Dieng sering dijuluki sebagai "negeri di atas awan" atau "tempat bersemayamnya para dewa".

Dieng di mana keindahannya tersembunyi? Jawabannya ada di berbagai objek wisata yang tersebar di kawasan ini. Dieng memiliki banyak tempat wisata yang sudah sangat terkenal, mulai dari wisata alam, budaya, hingga kuliner.

Beberapa destinasi populer di Dieng antara lain Kompleks Candi Arjuna, Telaga Warna, Kawah Sikidang, dan Bukit Sikunir. Setiap tempat wisata ini menawarkan pengalaman unik dan pemandangan yang memukau, menjadikan Dieng sebagai surga bagi para pecinta alam dan fotografi.

Dieng di mana sejarahnya terukir? Dieng memiliki sejarah panjang yang tercermin dalam peninggalan-peninggalan budayanya. Kompleks Candi Arjuna, misalnya, merupakan bukti kejayaan masa Wangsa Syailendra yang diperkirakan dibangun antara abad ke-7 hingga abad ke-17.

Selain itu, terdapat juga situs-situs bersejarah seperti Batu Tulis dan Goa-goa Dieng yang sarat dengan nilai sejarah dan mitologi. Keberadaan situs-situs ini menambah daya tarik Dieng sebagai destinasi wisata budaya yang menarik untuk dieksplorasi.

3 dari 4 halaman

Wisata Dieng Terkenal

Dieng menawarkan beragam destinasi wisata yang memukau. Berikut adalah beberapa wisata Dieng yang terkenal dan wajib dikunjungi:

1. Telaga Warna dan Telaga Pengilon

Wisata Dieng yang terkenal ini menawarkan pemandangan dua danau yang berdampingan dengan warna air yang berbeda. Telaga Warna memiliki air yang berwarna-warni akibat kandungan belerang, sementara Telaga Pengilon berwarna biru jernih.

Pengunjung dapat menikmati keindahan kedua telaga ini dari jembatan kayu yang telah disediakan. Tiket masuk ke area ini berkisar antara Rp10.000 - Rp15.000 per orang. Telaga ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 17.00 WIB.

2. Kompleks Candi Arjuna

Salah satu wisata Dieng yang terkenal adalah Kompleks Candi Arjuna. Kompleks ini terdiri dari lima candi Hindu yang berderet, yaitu Candi Arjuna, Srikandi, Puntadewa, Sembadra, dan Semar. Candi-candi ini merupakan peninggalan masa Wangsa Syailendra dan menjadi bukti kejayaan Hindu di tanah Jawa.

Pengunjung dapat menikmati arsitektur kuno dan belajar tentang sejarah Hindu di Jawa. Tiket masuk ke kompleks candi ini sekitar Rp10.000 per orang. Kompleks candi ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 17.00 WIB.

3. Bukit Sikunir

Wisata Dieng yang terkenal berikutnya adalah Bukit Sikunir. Bukit ini terkenal sebagai spot terbaik untuk menyaksikan sunrise di Dieng. Dari puncak bukit, pengunjung dapat menikmati pemandangan matahari terbit dengan latar belakang pegunungan dan kabut.

Untuk mencapai puncak, pengunjung perlu mendaki selama sekitar 30-45 menit. Tiket masuk ke Bukit Sikunir berkisar antara Rp10.000 - Rp15.000 per orang. Bukit ini buka 24 jam, namun pengunjung biasanya mulai mendaki sekitar pukul 03.00 - 04.00 WIB untuk menyaksikan sunrise.

4. Kawah Sikidang

Kawah Sikidang adalah salah satu wisata Dieng yang terkenal dengan fenomena alam uniknya. Kawah ini memiliki lubang-lubang yang mengeluarkan uap panas dan lumpur mendidih. Nama "Sikidang" berasal dari legenda tentang seekor kijang yang melompat-lompat di atas kawah.

Pengunjung dapat melihat aktivitas vulkanik dari jarak aman melalui jembatan kayu yang telah disediakan. Tiket masuk ke Kawah Sikidang sekitar Rp10.000 per orang. Kawah ini buka setiap hari dari pukul 07.00 hingga 17.00 WIB.

5. Dieng Plateau Theater (DPT)

Wisata Dieng yang terkenal ini menawarkan pengalaman edukasi tentang sejarah dan fenomena alam Dieng. DPT memutar film dokumenter berdurasi 25 menit yang menjelaskan tentang terbentuknya Dataran Tinggi Dieng dan keunikan alamnya.

Theater ini dilengkapi dengan teknologi audio-visual modern yang membuat pengalaman menonton menjadi lebih immersive. Tiket masuk ke DPT sekitar Rp30.000 - Rp35.000 per orang. DPT buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.

4 dari 4 halaman

6. Gunung Prau

Wisata Dieng yang terkenal ini menawarkan pengalaman mendaki yang menakjubkan. Gunung Prau berada di ketinggian 2.565 mdpl dan terkenal dengan pemandangan sunrise-nya yang memukau. Dari puncak, pengunjung dapat menikmati pemandangan "bukit teletubbies" dan lautan awan.

Pendakian biasanya memakan waktu 2-3 jam dari basecamp. Tiket masuk ke area pendakian sekitar Rp10.000 - Rp15.000 per orang. Gunung ini buka 24 jam, namun pendakian biasanya dimulai tengah malam untuk menyaksikan sunrise di puncak.

7. Tuk Bima Lukar

Wisata Dieng yang terkenal ini adalah mata air yang diyakini sebagai sumber Sungai Serayu. Menurut mitos setempat, siapa pun yang sering mandi atau mencuci muka di mata air ini akan awet muda. Pengunjung dapat menikmati kesejukan air dan keindahan alam di sekitarnya. Tidak ada biaya masuk khusus untuk mengunjungi Tuk Bima Lukar, namun pengunjung mungkin perlu membayar biaya parkir. Tempat ini dapat dikunjungi sepanjang hari.

8. Batu Ratapan Angin

Salah satu wisata Dieng yang terkenal adalah Batu Ratapan Angin. Tempat ini menawarkan pemandangan spektakuler dari ketinggian, dengan view Telaga Warna dan pegunungan di sekitarnya. Pengunjung dapat menikmati sunset yang indah dari sini. Tiket masuk ke area ini sekitar Rp5.000 - Rp10.000 per orang. Batu Ratapan Angin buka setiap hari dari pagi hingga sore hari.

9. Goa Semar

Wisata Dieng yang terkenal ini adalah goa alam yang memiliki nilai sejarah dan spiritual. Goa Semar dipercaya sebagai tempat bertapa dan mencari ketenangan. Pengunjung dapat menjelajahi goa dan merasakan suasana mistis di dalamnya. Tiket masuk ke Goa Semar biasanya sudah termasuk dalam paket wisata Dieng. Goa ini buka setiap hari dari pagi hingga sore hari.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.