Sukses

5 Tanda Anemia yang Sering Diabaikan, Namun Bisa Mengancam Kesehatan

Anemia adalah kondisi medis yang terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat untuk mengangkut oksigen ke jaringan tubuh.

Liputan6.com, Jakarta Anemia adalah kondisi medis yang terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat untuk mengangkut oksigen ke jaringan tubuh. Meskipun gejala anemia sering kali dianggap sepele atau diabaikan, mengenali tanda-tanda awal sangat penting untuk mencegah masalah kesehatan yang lebih serius. Gejala yang muncul bisa jadi merupakan sinyal bahwa tubuh membutuhkan perhatian medis lebih lanjut.

Beberapa tanda anemia sering kali terlihat ringan namun bisa menandakan kekurangan zat besi atau masalah kesehatan lainnya. Misalnya, kelelahan ekstrem, pusing, dan kulit pucat mungkin dianggap sebagai efek samping dari gaya hidup yang sibuk, padahal ini bisa jadi indikasi adanya anemia. Tanpa penanganan yang tepat, kondisi ini dapat mengganggu fungsi tubuh dan kualitas hidup secara keseluruhan.

Penting untuk menyadari tanda-tanda anemia dan segera mencari bantuan medis jika mengalaminya. Deteksi dini dan perawatan yang tepat dapat mencegah komplikasi serius dan membantu menjaga kesehatan tubuh. Dengan memahami dan memperhatikan gejala yang sering diabaikan, kita dapat mengurangi risiko anemia dan memastikan tubuh tetap berfungsi dengan baik, dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (20/8/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1. Mengalami Kelelahan dan Kelemahan Sepanjang Hari

Salah satu tanda utama anemia adalah kelelahan yang berlebihan, meskipun sudah mendapatkan istirahat yang cukup. Kelelahan ini berbeda dari kelelahan biasa karena tidak akan hilang meskipun tidur atau beristirahat. Ketika tubuh kekurangan oksigen, ia harus bekerja lebih keras untuk memperoleh energi, yang pada akhirnya membuat kamu merasa lemah dan lesu.

3 dari 6 halaman

2. Nyeri Kepala dan Pusing

Sakit kepala yang sering dan perasaan pusing sering kali menyertai anemia. Gejala ini dapat muncul akibat kurangnya oksigen yang mencapai otak. Jika kamu sering merasa pusing atau bahkan kehilangan keseimbangan, ini bisa menjadi indikasi bahwa tubuhmu kekurangan sel darah merah.

4 dari 6 halaman

3. Tangan dan Kaki yang Dingin

Apakah kamu merasakan dingin pada tangan dan kaki meskipun suhu lingkungan tidak terlalu rendah? Sensasi dingin pada ekstremitas ini bisa menjadi salah satu tanda anemia. Ketika sirkulasi darah tidak cukup untuk menjaga suhu tubuh, kamu mungkin akan merasakan kedinginan, terutama di tangan dan kaki.

5 dari 6 halaman

4. Kulit Pucat atau Kuning

Perubahan warna pada kulit bisa menjadi pertanda bahwa tubuhmu kekurangan sel darah merah. Kulit yang tampak pucat, terutama di area wajah, kelopak mata, dan kuku, merupakan indikasi klasik anemia. Dalam beberapa kasus, anemia juga dapat membuat kulit terlihat kekuningan.

6 dari 6 halaman

5. Sesak Napas dan Detak Jantung yang Cepat

Ketika tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen, jantung akan berusaha lebih keras untuk mendistribusikannya ke seluruh tubuh. Hal ini dapat mengakibatkan detak jantung yang cepat atau tidak teratur, serta sesak napas, terutama saat melakukan aktivitas ringan atau bahkan saat beristirahat.

Meskipun gejala-gejala anemia ini bisa disebabkan oleh kondisi lain, sangat penting untuk tidak mengabaikannya. Jika kamu mengalami beberapa dari gejala di atas, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat. Penanganan yang cepat dan tepat dapat mencegah komplikasi serius yang mungkin muncul akibat anemia. Jaga kesehatanmu dengan baik!

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.