Liputan6.com, Jakarta Belakangan ini, kamu mungkin semakin sering melihat banyak anak yang memakai kacamata. Penting diperhatikan bahwa memeriksakan mata anak secara rutin, walaupun tidak ada keluhan, harus diprioritaskan para orang tua.
Anak seringkali belum menyadari adanya gangguan penglihatan pada matanya dan belum bisa mengungkapkannya pada orangtua. Pemeriksaan mata anak adalah penilaian yang dilakukan dokter mata pediatrik atau dokter spesialis mata anak.
Baca Juga
Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai alasan-alasan mengapa pemeriksaan mata anak sangat penting dilakukan dan kapan waktu yang tepat dalam pelaksanaannya. Berikut penjelasan selengkapnya sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Kamis (22/8/2024).
Advertisement
1. Pentingnya memeriksa mata anak
Pemeriksaan mata sejak dini sangat penting dilakukan untuk memastikan mata anak sehat dan tidak memiliki masalah penglihatan yang bisa mengganggu dan berpotensi memengaruhi kesehatan anak. Memeriksa mata anak sejak dini menjadi penting dilakukan karena anak membutuhkan penglihatan yang tajam di semua jarak, koordinasi kedua mata yang akurat, dan gerakan bola mata yang baik ke segala arah.
Advertisement
2. Kapan sebaiknya pemeriksaan mata anak dilakukan?
Anak sebaiknya diperiksakan atanya secara rutin sejak usia 6 bulan. Mata anak harus diperiksa lagi pada usia 3 dan usia pra sekolah, yaitu usia 5 atau 6 tahun. Anak usia sekolah harus menjalani pemeriksaan mata setidaknya setiap tahun jika tidak diperlukan koreksi penglihatan. Sedangkan anak yang membutuhkan kacamata harus diperiksakan setiap 6 bulan sekali atau seperti yang direkomendasikan oleh dokter mata.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence