Sukses

Cara Cek KIP SMA Secara Online, Bisa Masuk ke Link pip.kemdikbud.go.id

KIP merupakan program bantuan pendidikan yang diinisiasi oleh pemerintah Indonesia untuk membantu siswa dari keluarga kurang mampu agar tetap dapat mengenyam pendidikan.

Liputan6.com, Jakarta Kartu Indonesia Pintar (KIP) merupakan program bantuan pendidikan yang diinisiasi oleh pemerintah Indonesia untuk membantu siswa dari keluarga kurang mampu agar tetap dapat mengenyam pendidikan. Program ini mencakup berbagai jenjang pendidikan, termasuk Sekolah Menengah Atas (SMA), dan bertujuan untuk mengurangi angka putus sekolah akibat kendala ekonomi. KIP tidak hanya memberikan bantuan biaya pendidikan, tetapi juga mencakup berbagai kebutuhan sekolah lainnya seperti seragam, buku, dan perlengkapan belajar.

Bagi siswa SMA, KIP menjadi instrumen penting yang dapat memastikan keberlangsungan pendidikan mereka tanpa terbebani masalah finansial. Proses pengecekan status KIP SMA kini telah dipermudah melalui platform digital, memungkinkan siswa dan orang tua untuk memverifikasi kepemilikan kartu serta memantau penggunaan dana bantuan secara transparan. Kemudahan akses informasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi program, tetapi juga mendorong akuntabilitas dalam pengelolaan dana bantuan pendidikan.

Berikut ini Liputan6.com ulas mengenai cara cek KIP SMA secara online yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Senin (26/8/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Mengenal KIP

Kartu Indonesia Pintar (KIP) merupakan program bantuan pendidikan yang diinisiasi oleh pemerintah Indonesia sebagai bagian dari upaya komprehensif untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan bagi seluruh warga negara. Program ini ditujukan khususnya bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu, dengan tujuan utama mengurangi angka putus sekolah dan memastikan bahwa setiap anak Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan berkualitas.

KIP tidak hanya mencakup bantuan untuk biaya sekolah, tetapi juga mencakup kebutuhan pendidikan lainnya seperti seragam, buku, dan perlengkapan sekolah, sehingga beban finansial yang dihadapi keluarga dalam menyekolahkan anak-anak mereka dapat dikurangi secara signifikan.

Awalnya, KIP berbentuk kartu fisik yang berfungsi sebagai identitas penerima bantuan. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan akan sistem yang lebih efisien, KIP kini telah bertransformasi menjadi sistem digital yang terintegrasi dengan database nasional. Transformasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi dalam penyaluran bantuan, tetapi juga memungkinkan pemantauan yang lebih baik terhadap penggunaan dana dan ketepatan sasaran program.

Penerima KIP mencakup siswa dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat, dengan kriteria utama adalah berasal dari keluarga pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), keluarga miskin dan rentan miskin, serta anak yatim piatu dan anak dengan disabilitas.

Implementasi KIP melibatkan koordinasi yang erat antara berbagai kementerian dan lembaga pemerintah, termasuk Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Sosial, dan Kementerian Keuangan. Program ini juga mendorong partisipasi aktif dari pemerintah daerah dalam proses identifikasi dan verifikasi calon penerima bantuan, memastikan bahwa bantuan tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan lokal.

3 dari 5 halaman

Tujuan KIP

Dikutip dari laman Kemendikbud, dirancang untuk membantu anak-anak usia sekolah dari keluarga miskin/rentan miskin /prioritas tetap mendapatkan layanan pendidikan sampai tamat pendidikan menengah, baik melalui jalur formal sd sampai sma/smk dan jalur non formal paket a smpai paket c dan pendidikan khusus.

Melalui program ini pemerintah berupaya mencegah peserta didik dari kemungkinan putus sekolah, dan diharapkan dapat menarik siswa putus sekolah agar kembali melanjutkan pendidikannya. KIP juga diharapkan dapat meringankan biaya personal pendidikan peserta didik, baik biaya langsung maupun tidak langsung.

4 dari 5 halaman

Cara Cek KIP SMA Secara Online

Cara cek KIP SMA dapat dilakukan melalui situs resmi PIP Kemdikbud atau SIPINTAR Enterprise. Berikut adalah langkah-langkah lengkap untuk memeriksa penerima KIP SMA, yakni:

  1. Kunjungi situs web https://pip.kemdikbud.go.id atau SIPINTAR Enterprise.
  2. Pilih opsi "Cari Penerima KIP SMA" atau "Cek KIP SMA".
  3. Masukkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) siswa di kolom yang disediakan.
  4. Selanjutnya, sertakan juga Nomor Induk Kependudukan (NIK) siswa.
  5. Isi Captcha sesuai dengan petunjuk yang diberikan. Captcha berfungsi untuk memastikan bahwa Anda bukan robot.
  6. Klik tombol "Cari Penerima KIP SMA" atau "Cek Penerima KIP SMA".
  7. Jika siswa memenuhi syarat sebagai penerima KIP SMA, maka informasi akan ditampilkan. Informasi yang ditampilkan meliputi data penerima KIP SMA, seperti nama siswa, nama sekolah, dan status penerima KIP SMA.
5 dari 5 halaman

Jumlah Bantuan yang Diterima

Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) memperoleh bantuan pendidikan yang berbeda-beda tergantung jenjang pendidikan yang ditempuh. Berdasarkan Peraturan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 14 Tahun 2022, berikut adalah tata cara lengkap cek KIP SMA dengan rincian jumlah bantuan yang diterima, yakni:

1. Untuk jenjang SD/SDLB/Program Paket A, bantuan yang diterima sebagai berikut:

  1. Rp 225.000 untuk kelas VI semester genap
  2. Rp 450.000 untuk kelas I, II, III, IV, dan V semester genap
  3. Rp 225.000 untuk kelas I semester gasal
  4. Rp 450.000 untuk kelas II, III, IV, V, dan VI semester gasal

2. Untuk jenjang SMP/SMPLB/Program Paket B, bantuan yang diterima sebagai berikut:

  1. Rp 375.000 untuk kelas IX semester genap
  2. Rp 750.000 untuk kelas VII dan VIII semester genap
  3. Rp 375.000 untuk kelas VII semester gasal
  4. Rp 750.000 untuk kelas VIII dan IX semester gasal

3. Untuk jenjang SMA/SMALB/Program Paket C/SMK, bantuan yang diterima sebagai berikut:

  1. Rp 500.000 untuk kelas XII semester genap
  2. Rp 1.000.000 untuk kelas X dan XI semester genap
  3. Rp 500.000 untuk kelas X semester gasal
  4. Rp 1.000.000 untuk kelas XI dan XII semester gasal

4. Untuk jenjang SMK Program 4 Tahun, bantuan yang diterima sebagai berikut:

  1. Rp 500.000 untuk kelas XIII semester genap
  2. Rp 1.000.000 untuk kelas X, XI, dan XII semester genap
  3. Rp 500.000 untuk kelas X semester gasal
  4. Rp 1.000.000 untuk kelas XI, XII, dan XIII semester gasal

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.