Liputan6.com, Jakarta Kesulitan tidur bisa menjadi masalah yang sangat mengganggu, memengaruhi aktivitas sehari-hari dan kesehatan secara keseluruhan. Tidur adalah kebutuhan dasar manusia yang esensial untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
Kurangnya tidur dapat menimbulkan berbagai ketidaknyamanan dan bahkan memicu gangguan kesehatan yang lebih serius. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui cara-cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kesulitan tidur.
Bagi kamu yang sering mengalami kesulitan tidur, beberapa metode berikut ini mungkin bisa membantu mengatasi masalah tersebut secara efektif, memberikan tidur yang lebih nyenyak dan berkualitas. Dirangkum dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Sabtu (7/9/2024), berikut adalah 7 tipsnya!
Advertisement
1. Membentuk kebiasaan tidur yang teratur
Salah satu metode paling efektif untuk meningkatkan kualitas tidur adalah dengan menetapkan dan memelihara rutinitas tidur yang konsisten. Usahakan untuk tidur dan bangun pada jam yang sama setiap hari, termasuk di akhir pekan.
Rutinitas yang konsisten membantu mengatur ritme sirkadian tubuh, sehingga kamu bisa tertidur dan bangun dengan lebih mudah dan teratur. Pola tidur yang tidak konsisten dapat mengganggu ritme sirkadian, membuat proses memulai tidur menjadi lebih sulit.
Advertisement
2. Ciptakan suasana tidur yang nyaman
Untuk mengundang rasa kantuk dan keinginan tidur, menciptakan lingkungan tidur yang nyaman adalah kunci utama. Pastikan kamar tidur Anda dalam keadaan gelap, sejuk, dan tenang. Gunakan tirai tebal untuk menghalangi cahaya dari luar, serta atur suhu kamar sesuai dengan preferensi Anda.
Jika Anda lebih suka tidur dalam keadaan dingin, mandi sebelum tidur dapat membantu mengurangi rasa gerah. Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan aroma terapi atau suara penenang untuk menciptakan suasana yang lebih nyaman. Selain itu, pastikan kasur dan bantal Anda mendukung postur tubuh yang baik untuk tidur yang lebih nyenyak.
3. Hindari blue light dari ponsel sebelum tidur
Salah satu aspek krusial yang sering diabaikan adalah mengatur durasi penggunaan perangkat elektronik. Cahaya biru yang dipancarkan oleh layar ponsel, tablet, dan komputer dapat menghambat produksi hormon melatonin yang penting untuk tidur. Hormon ini berfungsi untuk merangsang rasa kantuk, namun sinar dari layar gadget dapat mengganggu proses ini.
Cobalah untuk menghindari penggunaan gadget setidaknya satu jam sebelum tidur. Jika penggunaan gadget tidak bisa dihindari, aktifkan mode malam atau gunakan aplikasi yang mengurangi emisi cahaya biru.
Advertisement
4. Jauhi kafein dan makanan berat sebelum waktu tidur
Kafein yang terdapat dalam kopi, teh, dan beberapa minuman bersoda memiliki kemampuan untuk membuatmu tetap terjaga, berkat efeknya yang dapat meningkatkan konsentrasi dan kewaspadaan otak. Namun, sebaiknya hindari konsumsi kafein setidaknya 3 jam sebelum tidur.
Selain itu, usahakan untuk tidak mengonsumsi makanan berat atau pedas beberapa jam sebelum tidur, karena hal tersebut dapat menyebabkan gangguan pencernaan yang bisa mengganggu kualitas tidurmu.
5. Lakukan kegiatan santai sebelum tidur
Usahakan untuk menyelesaikan semua tugas kantor di tempat kerja dan hindari membawanya pulang. Jika kamu tetap bekerja saat sudah waktunya tidur, kamu akan kesulitan untuk segera terlelap. Sebaiknya, lakukan aktivitas yang menenangkan sebelum tidur agar pikiran dan tubuh menjadi rileks.
Cobalah untuk tidak terlalu memikirkan hal-hal yang mengganggu dan tinggalkan kekhawatiranmu sejenak. Teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga dapat membantu tubuh menjadi lebih santai dan mudah mengantuk. Membaca buku atau mendengarkan musik yang menenangkan juga bisa menjadi pilihan yang baik.
Advertisement
6. Kurangi waktu tidur siang
Kesulitan tidur di malam hari sering kali muncul karena kebiasaan tidur siang yang berlebihan. Jika tidur siang terlalu lama atau terlalu dekat dengan waktu tidur malam, ritme tidur alami kita bisa terganggu. Otak kita masih dalam kondisi aktif dan belum cukup lelah, sehingga sulit untuk tertidur di malam hari karena tubuh merasa masih perlu banyak beraktivitas.
Untuk menghindari masalah ini, cobalah untuk membatasi tidur siang tidak lebih dari 20-30 menit dan lakukan sebelum jam 3 sore. Tidur siang yang singkat dapat memberikan dorongan energi tanpa mengganggu tidur malam yang berkualitas.
7. Mengatasi stres dan kecemasan
Tingkat stres dan kecemasan yang tinggi seringkali menjadi biang keladi dari sulitnya tidur nyenyak di malam hari. Mengelola stres dan kecemasan dengan baik bisa menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas tidurmu.
Cobalah untuk menemukan teknik manajemen stres yang cocok untukmu, seperti menulis jurnal, menonton film, menikmati video lucu, berbincang dengan teman, atau melakukan aktivitas favorit yang membuatmu rileks dan terhibur. Dengan cara ini, kadar stresmu akan berkurang secara alami, sehingga tidak mengganggu produksi hormon melatonin yang membantu kamu merasa mengantuk.
Dengan mencoba beberapa atau semua metode di atas, kamu dapat memperbaiki kualitas tidurmu dan bangun dengan perasaan lebih segar serta bugar setiap hari.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement