Liputan6.com, Jakarta Menunggu momen pertama kali bayi bisa duduk sendiri adalah salah satu hal yang paling dinantikan oleh orang tua. Duduk merupakan tonggak perkembangan penting yang menunjukkan kemajuan dalam keterampilan motorik bayi. Kemampuan duduk sendiri tidak hanya menandakan bahwa otot-otot bayi semakin kuat, tetapi juga bahwa koordinasi tubuhnya semakin berkembang.
Namun, mengetahui kapan si kecil siap untuk duduk bisa menjadi tantangan tersendiri. Setiap bayi berkembang dengan kecepatan yang berbeda, dan penting bagi orang tua untuk mengenali tanda-tanda kesiapan si kecil. Memahami tanda-tanda tersebut dapat membantu orang tua memberikan dukungan yang tepat dan memastikan bayi mencapai pencapaian ini dengan aman dan nyaman.
Mengenali tanda-tanda bahwa bayi siap duduk adalah kunci untuk memahami kapan waktu yang tepat bagi mereka untuk mencapai pencapaian ini. Beberapa tanda yang menunjukkan bahwa bayi sudah siap duduk meliputi kemampuan mengangkat kepala dengan stabil, menunjukkan minat untuk duduk, dan kemampuan menjaga keseimbangan saat didudukkan, berikut informasi yang dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis(12/9/2024).
Advertisement
Bayi Siap Duduk
1. Mengangkat Kepala dengan Stabil
Salah satu indikasi bahwa bayi siap duduk adalah kemampuannya untuk mengangkat dan menahan kepala dengan stabil. Bayi yang dapat mengangkat kepala tanpa goyah menunjukkan bahwa otot lehernya sudah cukup kuat untuk mendukung posisi duduk.
2. Mengontrol Tubuh Bagian Atas
Kemampuan untuk mengontrol tubuh bagian atas, terutama punggung dan bahu, adalah tanda bahwa bayi siap untuk duduk. Bayi yang bisa duduk dengan sedikit dukungan atau bahkan tanpa bantuan menunjukkan bahwa otot punggungnya sudah cukup kuat.
3. Menggunakan Lengan untuk Menopang Tubuh
Saat bayi mulai menggunakan lengan untuk menopang tubuhnya saat berada dalam posisi tengkurap, ini menunjukkan bahwa bayi siap duduk. Mereka akan mulai menekan lengan ke lantai untuk mengangkat dada dan perut mereka.
Advertisement
Bayi Mulai Duduk
4. Menunjukkan Ketertarikan untuk Duduk
Bayi yang sering berusaha untuk duduk sendiri atau menunjukkan ketertarikan dengan mencoba menarik diri ke posisi duduk menandakan bahwa mereka mungkin sudah siap. Amati gerakan mereka saat bermain atau saat berada di pangkuan.
5. Duduk dengan Bantuan
Awalnya, bayi mungkin bisa duduk dengan sedikit bantuan, seperti bersandar pada bantal atau di pangkuan. Jika bayi dapat duduk dengan dukungan ini selama beberapa menit tanpa terjatuh, ini merupakan tanda yang baik.
Tanda Bayi Mulai Duduk
6. Menggerakkan Tubuh dengan Koordinasi
Koordinasi gerakan tubuh yang baik merupakan indikasi bahwa bayi siap untuk duduk. Bayi yang bisa menggerakkan tangan dan kaki secara serasi, seperti saat bermain dengan mainan di depannya, menunjukkan perkembangan motorik yang positif.
7. Menunjukkan Keseimbangan yang Baik
Keseimbangan adalah elemen penting dalam kemampuan duduk. Bayi yang mampu mempertahankan keseimbangan dalam posisi duduk, meskipun hanya beberapa detik, menunjukkan bahwa mereka siap untuk duduk lebih lama.
Mengenali tanda-tanda kesiapan bayi untuk duduk sangat penting untuk memastikan perkembangan motorik mereka berjalan dengan baik. Dengan memperhatikan tanda-tanda ini, orang tua dapat memberikan dukungan yang tepat dan membantu bayi mencapai tonggak perkembangan ini dengan aman dan nyaman.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement