Sukses

Atrium Senen Ganti Nama, Daftar Tenant dan Informasi Umum Lainnya

Atrium Senen, yang kini berganti nama menjadi Millennium Mall, memiliki lebih dari 800 tenant.

Liputan6.com, Jakarta - Pusat perbelanjaan ikonik di Jakarta Pusat, Atrium Senen, telah resmi berganti nama menjadi Millennium Mall. Perubahan ini diumumkan pada 7 Juni 2024, oleh PT Nusa Mandiri Properti sebagai pengelola baru. Transformasi ini menandai era baru bagi mal yang telah menjadi bagian integral dari kehidupan warga Jakarta selama lebih dari tiga dekade.

Atrium Senen, yang kini berganti nama menjadi Millennium Mall, memiliki lebih dari 800 tenant yang menawarkan berbagai produk dan layanan. Perubahan nama ini diharapkan dapat membawa angin segar bagi pengunjung dan penyewa toko, sambil tetap mempertahankan karakteristik unik yang telah menjadikan Atrium Senen sebagai destinasi belanja favorit.

Informasi mengenai perubahan nama Atrium Senen ini penting bagi berbagai pihak, termasuk pengunjung setia, pemilik usaha yang beroperasi di dalam mal, serta masyarakat umum yang tertarik dengan perkembangan pusat perbelanjaan di Jakarta. Perubahan ini mencerminkan dinamika bisnis ritel dan properti di ibukota, serta upaya pengelola untuk tetap relevan di tengah persaingan yang semakin ketat.

Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Rabu (18/9/2024).

2 dari 4 halaman

Atrium Senen Ganti Nama Millennium Mall

Atrium Senen ganti nama menjadi Millennium Mall pada Jumat, 7 Juni 2024, menandai babak baru dalam sejarah pusat perbelanjaan ini. Perubahan ini diumumkan oleh PT Nusa Mandiri Properti, yang telah resmi mengambil alih pengelolaan mal sejak 1 September 2023.

Sebelumnya, Atrium Senen dikelola oleh PT Plaza Adika Lestari di bawah naungan Cowell Group. Transformasi nama ini tidak hanya sebatas perubahan identitas, tetapi juga merefleksikan visi baru pengelola dalam mengembangkan mal ini ke depannya.

PT Nusa Mandiri Properti, sebagai pengelola baru, membawa perspektif segar dalam pengelolaan Millennium Mall. Perusahaan ini dikenal bergerak di bidang retail dan properti, dengan salah satu pemegang saham utamanya adalah Timothy Savitri, seorang pengusaha muda yang memiliki portofolio bisnis beragam meliputi pertambangan, pangan, F&B, dan agrobisnis. Latar belakang bisnis yang kaya ini diharapkan dapat membawa inovasi dan pendekatan baru dalam pengembangan Millennium Mall.

Perubahan nama dari Atrium Senen menjadi Millennium Mall mencerminkan upaya revitalisasi dan pembaruan citra pusat perbelanjaan ini. Meskipun berganti nama, Millennium Mall tetap mempertahankan lokasi strategisnya di Jalan Senen Raya, Jakarta Pusat, yang telah menjadi salah satu kekuatan utamanya selama bertahun-tahun. Perubahan ini diharapkan dapat menarik pengunjung baru sambil tetap mempertahankan basis pelanggan setia yang telah terbentuk selama puluhan tahun.

Millennium Mall, sebagai kelanjutan dari Atrium Senen, membawa warisan sebagai salah satu pusat perbelanjaan pionir di Jakarta. Berdiri sejak tahun 1992, mal ini telah menjadi bagian integral dari perkembangan kawasan Senen dan sekitarnya. Konsep superblok yang ditawarkan, menggabungkan mal, ruko, hotel bintang empat, dan gedung perkantoran, menjadikannya destinasi multifungsi yang menarik bagi berbagai segmen masyarakat.

 

3 dari 4 halaman

Daftar Tenant Atrium Senen

Millennium Mall, yang sebelumnya dikenal sebagai Atrium Senen, menawarkan beragam pilihan tenant yang memenuhi berbagai kebutuhan pengunjung. Berikut adalah daftar tenant yang dapat ditemui di mal ini:

Kuliner

Restoran Cepat Saji: McD, KFC, Pizza Hut

Kafe dan Minuman: Starbucks, J.Co, Kopi Kenangan

Makanan Asia: Yoshinoya, Sushi Tei, Pepper Lunch

Kuliner Lokal: Sate Khas Senayan, Bakmi GM, Es Teler 77

Fashion dan Aksesoris

Department Store: Matahari, Ramayana

Brand Internasional: Uniqlo, H&M, Zara

Sepatu dan Tas: Bata, Eiger, Bodypack

Perhiasan: Frank & Co, Mondial

Elektronik dan Gadget

Toko Ponsel: iBox, Samsung Experience Store

Elektronik: Electronic City, Best Denki

Komputer dan Aksesoris: Gramedia Digital

Hiburan

Bioskop: CGV Cinemas

Pusat Permainan: Timezone, Fun World

Toko Buku: Gramedia

Kecantikan dan Kesehatan

Apotek: Guardian, Century

Salon: Johnny Andrean, Irwan Team

Optik: Melawai, Seis

Layanan

Bank: BCA, Mandiri, BNI

Laundry: Laundry Kiloan Express

Travel Agent: Panorama Tours

Supermarket

Transmart Carrefour

Farmers Market

 

4 dari 4 halaman

Informasi Umum Atrium Senen

Millennium Mall, yang sebelumnya dikenal sebagai Atrium Senen, memiliki sejarah panjang sebagai salah satu pusat perbelanjaan pionir di Jakarta. Melansir dari laman resmi Sarana Jaya, mal ini pertama kali dibuka pada tahun 1992, menjadikannya salah satu superblok pertama di ibukota. Lokasi strategisnya di Jalan Senen Raya No.135, Jakarta Pusat, telah menjadikannya pusat aktivitas komersial yang ramai selama lebih dari tiga dekade.

Konsep terpadu yang ditawarkan Millennium Mall mencakup tidak hanya area perbelanjaan, tetapi juga ruko, hotel bintang empat, dan gedung perkantoran. Luas total kompleks ini mencapai lebih dari 100.000 meter persegi, menjadikannya salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Jakarta Pusat. Mal ini terdiri dari lima lantai, dengan masing-masing lantai memiliki tema dan fokus tenant yang berbeda.

Keunikannya

Salah satu keunikan Millennium Mall adalah keberadaan Pusat Onderdil Plaza Atrium (POPA) di lantai 5. Melansir dari informasi resmi pengelola, POPA terdiri dari lebih dari 500 toko onderdil, menjadikannya destinasi utama bagi pencari suku cadang kendaraan di Jakarta. Fasilitas ini telah menjadi ikon tersendiri dan menarik pengunjung khusus dari kalangan otomotif.

Millennium Mall beroperasi setiap hari dari pukul 10.00 hingga 21.30 WIB, memberikan akses yang luas bagi pengunjung untuk berbelanja dan menikmati berbagai fasilitas. Aksesibilitas mal ini didukung oleh lokasinya yang dekat dengan stasiun kereta api Senen dan terminal bus, menjadikannya mudah dijangkau dengan transportasi umum.

Dalam upaya mengikuti perkembangan zaman, Millennium Mall telah melakukan beberapa renovasi dan pembaruan. Salah satunya adalah penambahan Food Colony di lantai 4 pada tahun 2014, yang mengusung konsep industrial modern. Area kuliner ini menawarkan 30 tenant dengan berbagai pilihan masakan khas Indonesia, memperkaya pengalaman kuliner pengunjung.

Â