Sukses

10 Manfaat Teri Nasi bagi Kesehatan Tubuh, Kaya Omega 3 dan Zat Besi

Teri nasi kaya akan kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh.

Liputan6.com, Jakarta Teri nasi, atau yang dikenal dengan nama ilmiah Anchovy adalah jenis ikan laut kecil yang populer di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya. Ikan ini memiliki ukuran yang sangat kecil, biasanya hanya sekitar 2-3 cm panjangnya, dengan tubuh yang transparan dan mata yang besar. Teri nasi sering dikonsumsi dalam bentuk kering atau segar dan menjadi bahan penting dalam berbagai hidangan tradisional Indonesia.

Meskipun ukurannya kecil, teri nasi kaya akan kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh. Ikan ini merupakan sumber protein hewani yang baik, kalsium yang tinggi, serta mengandung berbagai vitamin dan mineral penting seperti zat besi, fosfor, dan vitamin A. Selain itu, teri nasi juga mengandung asam lemak omega-3 yang penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf.

Bagi bayi yang sedang dalam tahap MPASI (Makanan Pendamping ASI), teri nasi dapat menjadi pilihan makanan yang bergizi. Kandungan kalsiumnya yang tinggi sangat baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi bayi, sementara proteinnya mendukung perkembangan otot dan jaringan tubuh.

Berikut ini Liputan6.com ulas mengenai manfaat teri nasi bagi kesehatan tubuh yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Sabtu (21/9/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Kaya DHA dan EPA

Konsentrasi DHA dan EPA dalam teri nasi ternyata melebihi kadar yang ditemukan pada ikan salmon. Selain itu, teri nasi juga cenderung lebih ekonomis dibandingkan dengan ikan salmon. Komponen DHA dan EPA yang terkandung dalam teri nasi berperan penting dalam meningkatkan kemampuan kognitif anak dan mereduksi risiko terjadinya inflamasi. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa konsumsi rutin teri nasi dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan memperkuat sistem kekebalan tubuh pada anak-anak.

2. Kaya Zat Besi

Dalam setiap 100 gram teri nasi terkandung 3,0 mg zat besi, jumlah yang lebih tinggi dibandingkan dengan daging sapi yang hanya mengandung 2,6 mg zat besi per 100 gram. Zat besi memainkan peran vital dalam pembentukan hemoglobin dan optimalisasi perkembangan otak anak. Kecukupan zat besi juga penting untuk mencegah anemia, terutama pada anak-anak dalam masa pertumbuhan. Teri nasi dapat menjadi alternatif sumber zat besi yang baik bagi anak-anak yang mungkin tidak menyukai atau alergi terhadap daging merah.

3. Tinggi Protein

Protein yang terkandung dalam 100 gram teri nasi mencapai 32,5 gram, jauh melampaui kandungan protein ikan salmon yang hanya 21,62 gram per 100 gram. Asupan protein yang memadai sangat berperan dalam proses tumbuh kembang anak. Protein dari teri nasi juga mengandung asam amino esensial yang lengkap, yang penting untuk pembentukan jaringan tubuh dan perkembangan sistem kekebalan anak. Selain itu, protein teri nasi mudah dicerna, menjadikannya pilihan yang baik untuk MPASI.

3 dari 4 halaman

4. Tinggi Kalsium untuk Pencegahan Stunting

Kandungan kalsium dalam 100 gram ikan teri nasi dapat mencapai sekitar 1.000 miligram (mg). Kalsium merupakan mineral utama yang dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan kepadatan tulang. Komposisi asam amino pada teri nasi juga sangat esensial dalam upaya pencegahan stunting pada bayi. Studi terkini menunjukkan bahwa pemberian teri nasi secara teratur dalam diet anak dapat membantu mencapai pertumbuhan optimal dan mengurangi risiko stunting, terutama di daerah dengan prevalensi stunting yang tinggi.

5. Mengurangi Risiko Anemia

Teri nasi yang kaya akan zat besi berperan dalam mengurangi risiko Anemia Defisiensi Besi yang mungkin terjadi pada bayi. Menyertakan teri nasi dalam menu MPASI bayi dapat meminimalisir risiko tersebut, sehingga anak tidak mudah jatuh sakit dan lebih resisten terhadap infeksi. Selain zat besi, teri nasi juga mengandung vitamin B12 yang penting untuk pembentukan sel darah merah. Kombinasi zat besi dan vitamin B12 ini membuat teri nasi menjadi makanan yang efektif dalam mencegah dan mengatasi anemia pada anak-anak.

6. Kaya Omega-3

Asam lemak omega-3 merupakan jenis lemak sehat yang esensial bagi pertumbuhan dan perkembangan otak anak. Selain itu, asam lemak omega-3 juga berkontribusi dalam meningkatkan kualitas tidur, mempertajam fokus, dan menurunkan risiko asma pada anak-anak. Meskipun kurang dikenal, teri nasi ternyata menjadi sumber omega-3 yang potensial untuk anak-anak, dengan kandungan 1 gram asam lemak omega-3 per 100 gram porsi. Jumlah ini setara atau bahkan melebihi kandungan omega-3 pada kebanyakan jenis ikan lainnya, menjadikan teri nasi sebagai alternatif yang ekonomis dan bergizi untuk memenuhi kebutuhan omega-3 anak.

7. Menjaga Kesehatan Jantung

Komponen asam lemak omega-3 dalam teri nasi berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung. Studi ilmiah menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 dapat menurunkan level trigliserida dalam darah, menghambat pembentukan plak pada pembuluh arteri, serta menurunkan tekanan darah. Untuk memaksimalkan manfaat teri nasi ini, disarankan untuk menghindari metode pengolahan dengan cara menggoreng atau mengasinkan. Penggorengan dapat meningkatkan kadar lemak jenuh, sementara pengasinan meningkatkan kandungan sodium yang dapat membahayakan penderita hiperkolesterolemia dan penyakit jantung.

4 dari 4 halaman

8. Baik untuk Kesehatan Tulang

Salah satu manfaat utama teri nasi adalah kemampuannya dalam menjaga kekuatan tulang. Hal ini disebabkan oleh kandungan mineral yang tinggi dalam teri nasi, terutama kalsium dan fosfor, yang sangat penting bagi kesehatan tulang. Konsumsi makanan kaya kalsium seperti teri nasi secara rutin dapat menjadi strategi efektif dalam mencegah osteoporosis di masa mendatang. Selain itu, kombinasi kalsium dan vitamin D yang juga terdapat dalam teri nasi dapat meningkatkan penyerapan kalsium oleh tubuh.

9. Menjaga Kesehatan Mata

Menjaga kesehatan mata merupakan salah satu manfaat penting yang dapat diperoleh dari konsumsi teri nasi. Kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi dalam teri nasi berperan dalam mencegah degenerasi makula, suatu kondisi yang dapat mengganggu penglihatan terutama pada usia lanjut. Selain itu, teri nasi juga mengandung vitamin A yang penting untuk kesehatan retina dan membantu penglihatan dalam kondisi cahaya rendah.

10. Mendukung Tumbuh Kembang Anak

Teri nasi menjadi pilihan makanan yang ideal untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak berkat profil nutrisi yang komprehensif, meliputi protein, mineral, dan asam lemak omega-3. Nutrisi-nutrisi ini memainkan peran krusial dalam pembentukan sel otak dan tulang. Asupan asam lemak omega-3 yang cukup juga berkontribusi dalam meningkatkan daya ingat dan kemampuan belajar anak. Selain itu, protein berkualitas tinggi dalam teri nasi mendukung pembentukan jaringan tubuh dan sistem kekebalan anak, sementara mineral seperti zink dan selenium penting untuk pertumbuhan optimal dan perkembangan kognitif.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.