Sukses

8 Jenis Kacang yang Ampuh Mengurangi Kolesterol Jahat, Yuk Simak

Mau menurunkan kolesterol jahat? Ketahui jenis kacang-kacangan ini.

Liputan6.com, Jakarta Kolesterol jahat atau LDL (Low-Density Lipoprotein) yang tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama yang dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya penyakit jantung dan stroke. Kondisi ini memerlukan perhatian khusus karena dapat berdampak serius pada kesehatan kardiovaskular.

Kacang-kacangan dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk kemampuannya dalam menurunkan kadar LDL dalam darah. Mengkonsumsi kacang-kacangan secara rutin dapat menjadi strategi pencegahan yang sederhana namun efektif untuk melawan kolesterol jahat. Berbagai jenis kacang mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar LDL dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh.

Selain itu, kacang-kacangan juga kaya akan serat, protein, lemak sehat, serta antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan jantung. Mari kenali lebih lanjut delapan jenis kacang yang ampuh dalam mengurangi kolesterol jahat, sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (2/10/2024).

2 dari 9 halaman

1. Kacang hijau

Penelitian dari Harvard mengungkapkan bahwa orang yang mengonsumsi kacang tanah setidaknya dua kali seminggu memiliki risiko 15% lebih rendah terkena penyakit jantung dan risiko 13% lebih rendah terkena Penyakit Kardiovaskular (CVD) dibandingkan mereka yang jarang atau tidak pernah makan kacang tanah.

Kacang tanah kaya akan nutrisi yang mendukung kesehatan jantung, seperti lemak sehat, serat, magnesium, dan vitamin E. Penyakit jantung sering dikaitkan dengan tekanan darah tinggi, namun nutrisi penting dalam kacang tanah dapat membantu mengurangi risiko tersebut.

3 dari 9 halaman

2. Kacang Kenari

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Circulation oleh American Heart Association mengungkapkan bahwa mengonsumsi setengah cangkir kenari setiap hari selama dua tahun dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dan jumlah partikel LDL yang terkait dengan risiko penyakit kardiovaskular.

Kenari mengandung asam lemak Omega-3, yang juga terdapat dalam ikan berminyak seperti salmon dan tuna. Konsumsi Omega-3 membantu menurunkan risiko irama jantung yang tidak normal, menurunkan kadar trigliserida, serta memperlambat proses penyumbatan arteri.

4 dari 9 halaman

3. Kacang Mete

Berdasarkan studi yang dilakukan pada tahun 2017, memasukkan kacang mete ke dalam pola makan di Amerika bisa membantu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL.

Kacang mete merupakan sumber kaya dari beberapa mineral seperti seng, tembaga, magnesium, selenium, dan vitamin K. Selain itu, mereka mengandung flavonoid dan tingkat antioksidannya meningkat ketika dipanggang.

5 dari 9 halaman

4. Kacang Almond

Penelitian menunjukkan bahwa kacang almond kaya akan vitamin E, yang merupakan antioksidan penting dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mendukung metabolisme yang sehat.

Selain itu, konsumsi kacang almond juga berhubungan dengan kemampuan dalam menjaga kadar kolesterol baik dan menurunkan kadar kolesterol jahat. Almond memiliki kandungan asam lemak jenuh yang rendah, namun kaya akan asam lemak tak jenuh yang bermanfaat. Selain itu, almond juga mengandung serat, pitosterol, dan protein nabati yang mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.

6 dari 9 halaman

5. Kacang Hazel Nut

Riset telah membuktikan bahwa antosianin dalam hazelnut memiliki dampak positif dalam mengurangi kadar kolesterol dalam darah. Sebuah penelitian pada tahun 2013 mengungkapkan bahwa peserta yang mengikuti diet tinggi hazelnut mengalami penurunan kadar kolesterol LDL. Para ilmuwan menyimpulkan bahwa mengonsumsi hazelnut secara rutin setiap hari tanpa meningkatkan total asupan kalori adalah metode terbaik untuk meraih manfaat kesehatan dari hazelnut.

7 dari 9 halaman

6. Kacang Pistachio

Pistachio kaya akan serat dan lemak tak jenuh ganda, yang terbukti membantu menjaga kadar kolesterol yang sehat dan mengurangi risiko penyakit jantung. Kacang ini memiliki jumlah serat serta lemak tak jenuh ganda dan tunggal yang signifikan, yang semuanya berperan dalam menjaga keseimbangan kolesterol dan menurunkan risiko penyakit jantung. Dengan kandungan serat dan lemak yang tinggi, pistachio berkontribusi pada peningkatan kesehatan jantung secara menyeluruh.

8 dari 9 halaman

7. Kacang Makadamia

Kacang ini mengandung karbohidrat dan gula dalam jumlah rendah, serta memiliki serat yang cukup tinggi. Makadamia kaya akan lemak tak jenuh tunggal, yang telah terbukti dapat meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat. Sebuah penelitian yang mengkaji enam studi menemukan bahwa konsumsi kacang macadamia dapat membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dengan menurunkan kadar kolesterol, serta mengurangi peradangan dan stres oksidatif yang dapat merusak sel.

9 dari 9 halaman

8. Kacang Pikan

Kacang pikan sarat dengan berbagai nutrisi penting, seperti magnesium, seng, vitamin A, serat, pitosterol, protein, dan lemak tak jenuh. Berkat kandungan nutrisinya yang melimpah, kacang pikan adalah pilihan yang tepat untuk membantu menurunkan kolesterol jahat.

Kacang pikan juga kaya akan serat dan lemak tak jenuh tunggal, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Oleh karena itu, mengonsumsi kacang pikan secara rutin dapat berkontribusi dalam mengurangi risiko serangan jantung atau stroke.

Itulah daftar jenis kacang yang bisa menjadi senjata ampuh dalam melawan kolesterol jahat dalam tubuh. Dengan memasukkan kacang-kacangan ini ke dalam pola makan yang sehat dan seimbang, Sahabat dapat memperkuat pertahanan tubuh terhadap risiko penyakit jantung dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Ayo, jadikan kacang-kacangan sebagai bagian penting dari gaya hidup sehat!

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence