Sukses

7 Metode Alami dan Cepat untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Kadar kolesterol yang tinggi bisa menjadi ancaman serius bagi kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Tingginya kadar kolesterol bisa menjadi masalah kesehatan yang serius. Kolesterol yang tinggi bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke. Kondisi ini, yang dikenal sebagai hiperkolesterolemia, terjadi ketika kadar kolesterol dalam tubuh melebihi batas normal.

Kolesterol adalah sejenis lemak yang ada dalam darah dan diperlukan oleh tubuh untuk berfungsi dengan baik. Namun, jika kadar kolesterol terlalu tinggi, bisa menyebabkan penumpukan plak di dinding arteri, yang kemudian mempersempit pembuluh darah dan mengganggu aliran darah. Menurut panduan medis, kadar kolesterol yang sehat adalah kurang dari 200 mg/dl. Jika kadar kolesterol mencapai lebih dari 240 mg/dl, maka dianggap tinggi.

Penyebab utama kolesterol tinggi adalah pola makan yang tidak sehat dan gaya hidup yang tidak seimbang. Mengonsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh dan kolesterol, seperti makanan cepat saji, daging merah, telur, mentega, dan produk olahan lainnya, dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Selain itu, kurangnya aktivitas fisik dan gaya hidup yang kurang aktif juga turut berkontribusi pada peningkatan kadar kolesterol. Berikut beberapa cara untuk menurunkan kadar kolesterol yang tinggi sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Senin (7/10/2024).

2 dari 5 halaman

1. Menjaga pola makan yang sehat

 

Menerapkan pola makan yang sehat adalah langkah awal yang penting untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi. Batasi konsumsi makanan tinggi lemak jenuh seperti daging merah, produk susu berlemak tinggi, dan makanan olahan. Sebaliknya, pilihlah makanan yang kaya serat seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Ini akan membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).

2. Melakukan aktivitas fisik secara rutin

Olahraga atau aktivitas fisik yang teratur sangat penting dalam menurunkan kadar kolesterol tinggi. Aktivitas aerobik seperti berjalan, berlari, atau bersepeda dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Usahakan untuk berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari atau minimal 150 menit dalam seminggu.

 

3 dari 5 halaman

3. Mempertahankan berat badan ideal

 

Berat badan berlebih atau obesitas dapat memengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh. Menurunkan dan menjaga berat badan ideal dapat membantu menurunkan kadar kolesterol yang tinggi. Batasi asupan kalori yang berlebihan dan secara bertahap turunkan berat badan dengan mengombinasikan pola makan sehat dan rutin berolahraga.

4. Konsumsi makanan yang mendukung penurunan kolesterol

Beberapa jenis makanan terbukti efektif dalam menurunkan kadar kolesterol yang tinggi. Konsumsilah makanan yang kaya omega-3 seperti ikan salmon, sarden, atau biji chia. Makanan yang tinggi serat seperti oatmeal, apel, atau kacang-kacangan juga dapat membantu menurunkan kolesterol. Selain itu, gunakan minyak zaitun, alpukat, atau kacang-kacangan sebagai pengganti lemak jenuh.

 

4 dari 5 halaman

5. Menghindari merokok dan alkohol

Merokok dan konsumsi alkohol dapat mempengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh. Merokok dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kadar kolesterol baik (HDL). Konsumsi alkohol berlebihan juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Oleh karena itu, berhentilah merokok dan batasi konsumsi alkohol.

6 Mengurangi Stres

Stres yang berkepanjangan dapat mempengaruhi kadar kolesterol. Mengelola stres melalui teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau hobi dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dengan cara menjaga keseimbangan hormonal dan meningkatkan kesehatan mental.

 

5 dari 5 halaman

7. Konsultasikan dengan dokter

Yang terakhir, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat memberikan saran dan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda. Jika kadar kolesterol tinggi tidak berkurang dengan langkah-langkah di atas, dokter mungkin akan meresepkan obat penurun kolesterol.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence