Sukses

Memahami 7 Tipe MBTI Saat Dilanda Depresi, Mana yang Lebih Bijak Mengatasi?

Tipe kepribadian juga dapat memainkan peran penting dalam mempengaruhi cara seseorang mengalami dan mengatasi depresi.

Liputan6.com, Jakarta Depresi adalah gangguan mental yang serius dan bisa memengaruhi siapa saja, tanpa memandang kepribadian atau tipe individu. Namun, tipe kepribadian juga dapat memainkan peran penting dalam mempengaruhi cara seseorang mengalami dan mengatasi depresi.

Dalam kerangka Myers-Briggs Type Indicator (MBTI), ada beberapa tipe kepribadian yang mungkin lebih rentan mengalami depresi.  Melalui pemahaman ini, kamu dapat menawarkan dukungan yang lebih tepat dan membantu diri sendiri atau orang lain dalam perjalanan menuju pemulihan.

Dalam artikel ini, mari membahas masing-masing tipe MBTI tersebut serta memberikan wawasan tentang cara-cara mengenali dan mengatasi depresi dengan bijak. Simak penjelasan selengkapnya sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Kamis (3/10/2024):

2 dari 5 halaman

1. INFJ

INFJ biasanya adalah individu yang berpikir mendalam dan sangat peka terhadap perasaan orang lain. Mereka sering kali mengarahkan energi mereka untuk membantu orang lain, namun kadang-kadang bisa mengabaikan kebutuhan mereka sendiri.

Depresi pada INFJ sering muncul dari perasaan terisolasi dan kekecewaan dalam hubungan interpersonal. Mengatasi depresi bagi INFJ melibatkan menemukan keseimbangan antara membantu orang lain dan merawat diri sendiri.

2. INFP

INFP adalah tipe yang sangat emosional dan artistik. Mereka cenderung memiliki idealisme yang tinggi dan sering terperangkap dalam pemikiran yang mendalam.

Depresi pada INFP dapat timbul dari perasaan tidak dihargai atau ketidakcocokan antara idealisme mereka dan realitas. Untuk mengatasi depresi, INFP perlu belajar menerima kenyataan dan menemukan cara untuk mengekspresikan diri mereka secara kreatif.

3 dari 5 halaman

3. INTJ

INTJ adalah tipe yang analitis, logis, dan memiliki pandangan ke depan yang baik. Mereka sering kali tenggelam dalam pemikiran yang kompleks dan menetapkan standar tinggi untuk diri mereka sendiri.

Depresi pada INTJ dapat muncul ketika mereka merasa gagal mencapai tujuan mereka atau merasa terisolasi dari lingkungan sosial. Penting bagi INTJ untuk mengatasi depresi dengan mencari dukungan sosial dan mengembangkan keterampilan emosional.

4. ISTJ

ISTJ adalah tipe yang terorganisir, konsisten, dan berorientasi pada fakta. Mereka cenderung memprioritaskan tanggung jawab dan memiliki kecenderungan perfeksionis.

Depresi pada ISTJ sering kali berkaitan dengan perasaan tertekan oleh ekspektasi yang terlalu tinggi terhadap diri sendiri atau kegagalan dalam mencapai tujuan. ISTJ perlu belajar untuk menghargai diri mereka sendiri dan mengenali batasan yang sehat.

4 dari 5 halaman

5. ISFJ

ISFJ adalah tipe yang sangat perhatian, setia, dan peduli terhadap kebutuhan orang lain. Mereka sering kali merasa terbebani oleh tanggung jawab dan sulit untuk menyampaikan kebutuhan mereka sendiri.

Depresi pada ISFJ dapat terjadi ketika mereka merasa tidak dihargai atau kehilangan kendali atas situasi. Untuk mengatasi depresi, ISFJ perlu belajar untuk menghargai diri mereka sendiri dan mengkomunikasikan kebutuhan mereka dengan jelas.

6. ESFJ

ESFJ adalah sosok yang ramah dan penuh perhatian, tetapi mereka seringkali merasa bertanggung jawab atas kebahagiaan orang lain. Ketika mengalami depresi, mereka perlu ingat bahwa mereka juga penting. Menghabiskan waktu dengan teman-teman terdekat dan berbagi perasaan mereka dapat memberikan dukungan emosional yang dibutuhkan.

 

5 dari 5 halaman

7. ENFJ

ENFJ adalah pemimpin yang empatik, tetapi mereka bisa merasa terbebani oleh kebutuhan orang lain. Saat depresi, penting bagi ENFJ untuk mencari dukungan dan membagi beban mereka dengan orang terdekat. Melakukan aktivitas yang merangsang kreativitas dan mengingat tujuan pribadi dapat membantu mereka menemukan kembali semangat hidup.

Penting untuk diingat bahwa tidak semua individu dengan tipe MBTI ini akan mengalami depresi, namun memahami karakteristik mereka dapat membantu kita mengenali dan mengatasi depresi dengan lebih bijak. Jika kamu atau seseorang yang dikenal mengalami depresi, penting untuk mencari bantuan profesional dan dukungan sosial yang memadai.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence