Liputan6.com, Jakarta Migrain bukan hanya sekadar sakit kepala biasa, tetapi juga dapat menimbulkan gejala seperti nyeri kepala yang hebat, disertai mual, serta kepekaan terhadap cahaya dan suara. Kondisi ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Oleh karena itu, saat tanda-tanda awal migrain muncul, sangat penting untuk segera beristirahat dan menghentikan aktivitas yang sedang berlangsung. Setelah itu, kamu pasti memerlukan cara untuk meredakan migrain tersebut.
Baca Juga
Meskipun obat-obatan bisa menjadi solusi utama untuk mengatasi masalah ini, seringkali sulit untuk segera mendapatkan obat saat rasa sakit sudah menyerang. Jadi sangat penting untuk mengetahui tips-tips yang bisa segera dilakukan untuk mengatasi migrain.
Advertisement
Ingin tahu tipsnya? Yuk, langsung simak sembilan tips mengatasi migrain tanpa obat sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Sabtu (26/10/2024):
1. Mematikan Lampu
Salah satu metode yang dapat membantu meredakan migrain, terutama migrain di sebelah kiri, adalah dengan mematikan lampu. Hal ini karena sakit kepala sering kali meningkatkan kepekaan terhadap cahaya dan suara. Ketika mengalami migrain, beristirahat di ruangan yang gelap dan tenang dapat membantu mengurangi intensitas nyeri dan ketidaknyamanan.
Jika diperlukan, kamu bisa mencoba tidur selama 15-30 menit untuk meredakan gejala migrain. Dengan mengurangi paparan cahaya, otak memiliki kesempatan untuk beristirahat dan pulih dari kondisi yang memicu migrain.
Advertisement
2. Cobalah Meditasi
Meditasi bisa menjadi solusi untuk mengatasi migrain dengan menenangkan pikiran dan tubuh. Dengan menyediakan waktu sejenak untuk duduk dan fokus pada pernapasan, meditasi ini membantu kamu mengurangi stres dan ketegangan, yang seringkali menjadi pemicu migrain.
Selain itu, meditasi juga dapat meningkatkan kesadaran tubuh dan mengalihkan perhatian dari rasa sakit, sehingga membantu mengurangi intensitas gejala migrain. Dengan melakukannya secara rutin, kamu bisa merasakan manfaat yang signifikan dalam mengurangi sakit migrain.
3. Kompres dengan Air Dingin atau Hangat
Selanjutnya, kamu dapat menggunakan kompres dengan air dingin atau hangat pada dahi atau belakang leher. Es memiliki efek anestesi yang dapat meredakan gejala migrain, sedangkan kompres hangat dapat membantu merilekskan otot yang tegang dan mengurangi ketegangan.
Cobalah kedua jenis kompres untuk menemukan yang paling nyaman dan efektif dalam meredakan sakit kepala yang mengganggu. Dengan mengurangi ketegangan otot dan memberikan efek anestesi, kompres dapat membantu mengurangi intensitas dan durasi migrain sebelah kiri.
Advertisement
4. Menghirup Aroma Lavender
Kamu juga bisa mencoba menghirup aroma lavender untuk meredakan sakit migrain. Aroma lavender diketahui memiliki sifat relaksasi yang dapat menenangkan pikiran dan tubuh. Cobalah mencium aroma lavender, minum teh lavender, atau menghirup minyak esensial yang mengandung aroma lavender.
Dengan cara-cara tersebut, kamu dapat merangsang reseptor penciuman yang terhubung dengan bagian otak yang mengatur emosi dan persepsi rasa sakit. Ini dapat membantu mengurangi stres dan ketegangan yang memicu migrain, serta memberikan efek menenangkan.
5. Minum Air Putih yang Banyak
Mengonsumsi cairan yang cukup dapat secara efektif membantu mengatasi migrain sebelah. Dehidrasi sering menjadi penyebab sakit kepala, termasuk migrain. Dengan minum cukup cairan, kamu dapat mengembalikan keseimbangan air dan elektrolit dalam tubuh, yang dapat membantu meredakan gejala migrain.
Kamu juga bisa mencoba menambahkan irisan lemon atau jeruk nipis untuk memberikan rasa yang lebih segar pada air putih. Namun, disarankan untuk membatasi konsumsi kafein karena dapat menyebabkan dehidrasi lebih lanjut.
Advertisement
6. Pijat Pelipis
Memijat area pelipis bisa menjadi metode yang ampuh untuk meredakan migrain. Pijatan ini dapat membantu mengurangi ketegangan otot yang mungkin memicu migrain. Namun, efektivitasnya bisa berbeda-beda tergantung pada preferensi dan sensitivitas masing-masing individu.
Beberapa orang mungkin sangat sensitif terhadap sentuhan saat mengalami migrain sehingga pijatan malah dapat memperburuk kondisi mereka. Namun, bagi sebagian orang lainnya, pijatan pada pelipis dapat meningkatkan sirkulasi darah dan memberikan rasa relaksasi pada kepala.
7. Berolahraga Ringan
Tips lain untuk mengatasi migrain adalah dengan melakukan olahraga ringan. Berolahraga dapat meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi stres, dan merangsang pelepasan hormon alami yang membantu tubuh merasa lebih baik secara emosional. Kamu bisa mencoba aktivitas seperti berjalan kaki atau yoga.
Namun, sebelum memulai olahraga, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dengan demikian, kamu bisa mendapatkan rekomendasi jenis aktivitas fisik yang sesuai dengan kondisi kesehatanmu dan efektif dalam meringankan migrain.
Â
Advertisement
8. Tidur yang Cukup
Kurang tidur atau tidur yang tidak teratur dapat memicu migrain. Pastikan untuk mendapatkan tidur yang cukup dan menjaga pola tidur yang teratur untuk membantu mengurangi frekuensi serangan migrain.
9. Konsumsi Makanan Sehat
Makan makanan yang kaya akan magnesium, seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran hijau, dapat membantu mencegah migrain. Hindari makanan yang bisa memicu serangan, seperti makanan olahan atau yang tinggi gula.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement