Liputan6.com, Jakarta Kolesterol LDL, sering disebut sebagai kolesterol jahat, memiliki peran signifikan dalam pembentukan plak pada dinding arteri yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Mengingat tingginya kandungan lemak dalam santan, konsumsi berlebihan dapat menjadi perhatian utama bagi individu dengan kadar kolesterol tinggi.
Oleh karena itu, penting untuk memahami cara-cara mengonsumsinya dengan aman untuk menjaga kesehatan jantung. Bagi mereka yang menyukai hidangan bersantan namun khawatir akan dampak buruknya terhadap kesehatan, ada beberapa strategi yang dapat diterapkan untuk meminimalkan risiko yang terkait.
Baca Juga
Dengan memilih bahan dan metode memasak yang tepat, serta memantau asupan secara keseluruhan, Anda dapat menikmati makanan bersantan tanpa khawatir meningkatkan kadar kolesterol. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menikmati santan dengan lebih aman dan tetap menjaga kesehatan kardiovaskular, dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Jum'at(18/10/2024).
Advertisement
Tips Memakai Santan
1. Pilih santan rendah lemak
Ketika membeli santan, usahakan memilih yang memiliki kadar lemak yang lebih rendah. Santan rendah lemak biasanya mengandung lemak yang lebih sedikit dibandingkan dengan santan biasa. Ini dapat membantu mengurangi asupan kolesterol dari santan.
2. Gunakan santan dalam jumlah yang cukup
Agar tidak mengonsumsi kolesterol berlebihan, gunakan santan dalam jumlah yang tepat saat memasak. Tidak perlu menambahkannya dalam porsi besar. Cobalah membuat hidangan yang lebih ringan dengan santan, seperti kuah santan yang lebih encer atau menggunakan setengah dari jumlah santan yang biasanya dipakai dalam resep.
3. Kombinasikan santan dengan bahan lain
Untuk mengurangi penggunaan santan, Anda bisa mencampurkannya dengan bahan lain. Misalnya, jika ingin membuat kari, Anda dapat mencampur santan dengan kaldu sayuran atau air kelapa untuk mendapatkan rasa yang nikmat tanpa harus menggunakan banyak santan.
Advertisement
Cara Bijak Menggunakan Santan
4. Pilih pengganti santan yang lebih sehat
Jika ingin menghindari penggunaan santan, Anda dapat mencari alternatif yang lebih sehat. Beberapa opsi yang bisa dipertimbangkan adalah susu almond, susu kedelai, atau yogurt alami untuk menggantikan santan dalam masakan. Meskipun cita rasanya mungkin sedikit berbeda, pilihan ini lebih sehat karena memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah.
5. Gunakan santan secara bijaksana
Santan memang mengandung lemak yang cukup tinggi, namun ini tidak berarti harus dihindari sepenuhnya. Anda dapat menikmatinya dengan catatan mengonsumsinya secara bijaksana. Usahakan untuk menyeimbangkan antara konsumsi santan dan makanan lain yang rendah lemak serta kaya serat.
6. Perhatikan jumlah porsi makan
Apapun jenis makanan yang Anda konsumsi, penting untuk memperhatikan ukuran porsinya. Jumlah kolesterol yang masuk ke dalam tubuh tergantung pada kandungan kolesterol dalam makanan dan seberapa banyak Anda mengonsumsinya. Pastikan porsi santan yang digunakan dalam masakan tidak berlebihan.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menikmati santan tanpa harus khawatir tentang kolesterol. Selalu ingat untuk mengonsumsinya dengan bijak dan seimbang dengan pola makan yang sehat.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence