6 Gejala Kembung pada Bayi, Pahami Sebelum Berdampak Fatal

Ilustrasi Cara Mengatasi Perut Kembung Pada Bayi (sumber: Unshplash)

Liputan6.com, Jakarta Memahami kondisi kesehatan anak adalah tanggung jawab penting bagi setiap orang tua. Salah satu masalah umum yang sering dialami oleh bayi adalah perut kembung. Gejala kembung pada bayi bisa bervariasi, mulai dari perubahan perilaku hingga tanda fisik yang jelas.

Mengenali gejala-gejala ini sangat penting agar orang tua dapat memberikan penanganan yang cepat dan tepat. Bayi yang mengalami kembung sering kali menjadi rewel tanpa alasan yang jelas.

Berikut adalah beberapa tanda bahwa bayi Anda mungkin mengalami kembung yang perlu diketahui. Simak penjelasan selengkapnya sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Senin (7/10/2024).

Salah satu gangguan yang sering terjadi pada perut adalah perut kembung. Hal tersebut dapat disebabkan oleh banyak hal, bisa karena penyakit dari lambung, gangguan pencernaan, dan lain-lain. Bagaimana cara untuk mengatasinya?

2 dari 4 halaman

1. Bayi Menangis Terus-Menerus

tanda - Vania — Gambar bayi oleh/https://www.freepik.com/pch.vector

Salah satu indikasi paling umum dari bayi yang mengalami kembung adalah menangis tanpa henti tanpa alasan yang jelas. Tangisan ini sering kali lebih nyaring dan berlangsung lebih lama dari biasanya. Bayi yang merasa kembung mengalami ketidaknyamanan dan nyeri, sehingga mereka menangis sebagai cara untuk menyampaikan perasaan tersebut.

2. Perut Terlihat Membesar dan Keras

Bayi yang mengalami kembung sering kali memiliki perut yang tampak membesar dan terasa kaku saat disentuh. Pembesaran perut ini disebabkan oleh akumulasi gas dalam saluran pencernaan bayi. Jika merasakan perut bayi yang kaku dan membesar, ini dapat menjadi salah satu indikasi bahwa bayi sedang kembung.

3 dari 4 halaman

3. Kentut atau Bersendawa Berlebihan

Kentut dan bersendawa adalah mekanisme tubuh untuk melepaskan gas yang terperangkap. Bayi yang mengalami kembung mungkin akan lebih sering melakukan kedua hal ini sebagai cara alami untuk mengurangi gas di perut mereka. Jika bayi sering kentut atau bersendawa, ini bisa menjadi indikasi bahwa mereka sedang kembung.

4. Sulit Tidur dan Gelisah

Bayi yang mengalami kembung sering kali mengalami kesulitan tidur dan tampak gelisah. Ketidaknyamanan yang mereka rasakan dapat membuat mereka sulit untuk beristirahat dengan tenang. Jika bayi terlihat gelisah dan mengalami kesulitan tidur, ini bisa menjadi salah satu indikasi kembung yang perlu diperhatikan.

4 dari 4 halaman

5. Mengangkat Kaki ke Arah Dada

Ilustrasi popok bayi. (dok. unsplash @zelleduda)

Bayi yang kembung sering kali mengangkat kaki mereka ke arah dada sebagai metode untuk mengurangi ketidaknyamanan yang mereka alami. Gerakan ini membantu mengurangi tekanan pada perut dan dapat membantu melepaskan gas yang terperangkap. Jika melihat bayi sering mengangkat kaki ke dada, ini bisa menjadi tanda bahwa bayi kembung.

6. Kesulitan Tidur

Kembung dapat mengganggu pola tidur bayi. Jika bayi sering terbangun dari tidurnya atau tampak gelisah saat tidur, ini bisa menjadi tanda bahwa mereka merasa tidak nyaman akibat kembung. Rasa sakit atau tekanan di perut dapat membuat bayi sulit untuk tidur nyenyak, bahkan bisa membuat mereka lebih rewel saat terjaga.

Mengenali gejala kembung pada bayi sangat penting agar dapat memberikan penanganan yang tepat dan segera. Jika bayi menunjukkan beberapa gejala di atas, cobalah untuk membantu mereka dengan menggendong, memijat lembut perutnya, atau memberikan waktu untuk tengkurap guna membantu mengeluarkan gas tersebut.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence