Liputan6.com, Jakarta Dalam keheningan malam, doa tahajjud menjadi penghubung istimewa antara hamba dan Sang Pencipta. Doa tahajjud tidak hanya sekadar rangkaian kata-kata, tetapi merupakan curahan hati yang tulus dan penuh harap akan ridha Allah SWT. Bagi mereka yang terbangun di sepertiga malam terakhir, doa tahajjud menjadi senjata ampuh untuk memohon pengampunan dan keberkahan hidup.
Keistimewaan doa tahajjud terletak pada waktu pelaksanaannya yang dikenal sebagai sa'atul ijabah atau waktu terkabulnya doa. Pada saat ini, ketika kebanyakan manusia terlelap dalam tidurnya, Allah SWT berkenan turun ke langit dunia dan menyeru para hamba-Nya yang berdoa. Doa tahajjud yang dipanjatkan dengan ketulusan hati memiliki kekuatan luar biasa untuk mengubah takdir dan membuka pintu-pintu rahmat Allah.
Memahami bacaan dan makna doa tahajjud menjadi penting agar ibadah malam ini semakin bermakna. Doa tahajjud yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW tidak hanya berisi permohonan, tetapi juga ungkapan syukur dan pengakuan atas kebesaran Allah. Dengan menghayati setiap kata dalam doa tahajjud, seorang hamba dapat merasakan kedekatan yang lebih intim dengan Allah SWT, sekaligus memperkuat keyakinan bahwa setiap doa yang dipanjatkan akan didengar dan dikabulkan oleh-Nya.
Advertisement
Lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber bacaan doa tahajjud dan keutamaannya, pada Jumat (11/10).
I. Landasan Syar
Sholat tahajjud memiliki landasan yang kuat dalam Al-Qur'an dan hadits. Allah SWT berfirman dalam QS Al-Isra ayat 79:
وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا
Wa minal laili fatahajjad bihī nāfilatal lak, 'asā ay yab'aṡaka rabbuka maqāmam maḥmūdā
Artinya: "Dan pada sebagian malam, lakukanlah shalat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji."
Ayat ini menegaskan bahwa sholat tahajjud merupakan ibadah tambahan yang sangat dianjurkan, bahkan bisa menjadi sarana untuk mencapai derajat yang terpuji di sisi Allah SWT. Sholat tahajjud menjadi momen istimewa di mana seorang hamba dapat bermunajat kepada Allah dalam keheningan malam, jauh dari hiruk-pikuk duniawi.
II. Tata Cara Sholat Tahajjud
Sholat tahajjud dilaksanakan pada waktu malam setelah bangun tidur. Berikut adalah langkah-langkah melaksanakan sholat tahajjud:
1. Berwudhu dan mensucikan diri.
2. Berdiri menghadap kiblat di tempat yang suci.
3. Membaca niat sholat tahajjud:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushallī sunnata tahajjudi rak'ataini lillāhi ta'ālā
Artinya: "Aku menyengaja sholat sunnah Tahajud dua rakaat karena Allah ta'ala."
4. Melaksanakan sholat minimal 2 rakaat, maksimal 12 rakaat.
5. Setiap 2 rakaat diakhiri dengan salam.
Sholat tahajjud sebaiknya dilaksanakan pada sepertiga malam terakhir, yaitu antara pukul 01.00 - 04.00, karena ini merupakan waktu yang paling utama.
Advertisement
III. Doa Setelah Sholat Tahajjud
Setelah melaksanakan sholat tahajjud, disunnahkan untuk membaca doa. Berikut adalah doa yang dibaca Rasulullah SAW setelah sholat tahajjud:
اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ
Allāhumma rabbanā lakal hamdu. Anta qayyimus samāwāti wal ardhi wa man fī hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samāwāti wal ardhi wa man fī hinna. Wa lakal hamdu anta nūrus samāwāti wal ardhi wa man fī hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa'dukal haq. Wa liqā'uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan nāru haq. Wan nabiyyūna haq. Wa Muhammadun shallallāhu alaihi wasallama haq. Was sā'atu haq.
Allāhumma laka aslamtu. Wa bika āmantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khāshamtu. Wa ilaika hākamtu. Fagfirlī mā qaddamtu, wa mā akhkhartu, wa mā asrartu, wa mā a'lantu, wa mā anta a'lamu bihi minnī. Antal muqaddimu wa antal mu'akhkhiru. Lā ilāha illā anta. Wa lā haula, wa lā quwwata illā billāh.
Artinya: "Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.
Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah."
IV. Dzikir dan Wirid Setelah Sholat Tahajjud
Untuk menyempurnakan ibadah tahajjud, disunnahkan untuk membaca dzikir dan wirid setelah sholat. Berikut adalah rangkaian dzikir yang dianjurkan:
1. Membaca Istighfar 100 kali:
اَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
Astaghfirullāhal 'adhīma wa-atūbu ilaihi
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung dan aku bertaubat kepada-Nya."
2. Membaca Shalawat atas Nabi Muhammad SAW 100 kali:
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Allāhumma Shalli 'Alā Sayyidinā Muhammad Wa'alā Āli Sayyidinā Muhammadin
Artinya: "Ya Allah, berikanlah kesejahteraan kepada Nabi Muhammad dan keluarganya."
3. Membaca Asmaul Husna 140 kali:
يا لطيفُ يا مُعِزُّ يا حميدُ يا جليلُ
Yā lathīfu-yā mu'izzu-yā hamīdu-yā jalīlu
Artinya: "Wahai Dzat Yang Maha Lembut, Wahai Dzat Yang Maha Memuliakan, Wahai Dzat Yang Maha Terpuji, Wahai Dzat Yang Maha Agung."
V. Keutamaan dan Keistimewaan Sholat Tahajjud
Sholat tahajjud memiliki berbagai keutamaan dan keistimewaan, di antaranya:
- Mendapatkan keselamatan dan kebahagiaan di dunia dan akhirat.
- Mendapatkan kecintaan dan perhatian dari orang-orang di sekitarnya.
- Wajahnya akan memancarkan cahaya keimanan.
- Allah memelihara dirinya dari mara bahaya.
- Setiap perkataannya akan dituruti oleh orang lain.
- Wajahnya akan bercahaya ketika dibangkitkan dari alam kubur.
- Ketika penghisaban, akan mendapatkan kitab catatan amal dengan tangan kanan.
- Hisabnya akan dimudahkan.
- Berjalan di atas shirath seperti kilat.
Keutamaan-keutamaan ini didasarkan pada berbagai hadits dan riwayat, menunjukkan betapa istimewanya ibadah sholat tahajjud di sisi Allah SWT. Dengan memahami keutamaan ini, diharapkan dapat meningkatkan semangat dan keikhlasan kita dalam melaksanakan sholat tahajjud.
Dengan memahami tata cara, doa, dan keutamaan sholat tahajjud, diharapkan kita dapat lebih bersemangat dalam melaksanakan ibadah malam ini. Semoga Allah SWT senantiasa memberi kita kekuatan dan istiqomah dalam beribadah, khususnya dalam melaksanakan sholat tahajjud. Aamiin.
Advertisement