Liputan6.com, Jakarta Siapa yang ingin memiliki leher yang berkeriput? Kerutan di area leher dapat membuat penampilan terlihat lebih tua dari usia sebenarnya. Faktanya, leher adalah salah satu bagian tubuh yang paling rentan terhadap tanda-tanda penuaan.
Kulit pada leher memiliki tekstur yang tipis dan kurang elastis, sehingga kerutan mudah muncul akibat paparan sinar matahari, polusi, dan gaya hidup yang kurang sehat. Namun, jangan khawatir, ada banyak cara untuk mengurangi kerutan di leher tanpa harus menjalani operasi.
Baca Juga
Kerutan di leher sebenarnya bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk faktor genetik, gaya hidup, dan faktor lingkungan. Meskipun faktor genetik tidak dapat diubah, kamu tetap bisa mencegah dan mengurangi kerutan dengan menjalani gaya hidup sehat dan menggunakan produk perawatan kulit yang tepat. Mari lihat cara efektif untuk menghilangkan kerutan di leher berikut ini, sebagaimana dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber pada Sabtu (12/10/2024).
Advertisement
1. Konsisten Melakukan Pijatan Leher
Â
Pijatan lembut di area leher dapat meningkatkan aliran darah dan merangsang produksi kolagen, yang merupakan protein penting untuk menjaga elastisitas kulit. Gunakan jari-jari tanganmu atau roller wajah khusus untuk leher saat melakukan pijatan. Penting untuk mengaplikasikan pelembab atau serum wajah yang mengandung kolagen sebelum memulai pijatan ini.
2. Konsisten Menggunakan Produk Perawatan Kulit yang Tepat
Produk perawatan kulit yang sesuai dapat membantu mengurangi kerutan di leher dan mencegah munculnya kerutan baru. Pilihlah produk yang mengandung retinol, hyaluronic acid, atau vitamin C. Retinol dikenal sebagai bahan aktif yang dapat merangsang produksi kolagen dan mempercepat regenerasi kulit. Hyaluronic acid berfungsi untuk melembabkan kulit, membuatnya tampak lebih kenyal. Sementara itu, vitamin C adalah antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.
Advertisement
3. Aplikasikan Sunscreen Setiap Hari
Â
Paparan sinar matahari adalah salah satu faktor utama penyebab kerutan di leher. Sinar UV dapat merusak kolagen dan mengurangi elastisitas kulit. Oleh karena itu, penggunaan sunscreen setiap hari sangat penting, baik saat cuaca cerah maupun mendung. Pilihlah sunscreen dengan SPF 30 atau lebih tinggi, dan aplikasikan secara merata di area leher.
4. Tidur dengan Memilih Bantal yang Sesuai
Cara tidur Anda dapat mempengaruhi timbulnya kerutan di leher. Kebiasaan tidur dalam posisi tengkurap dapat meningkatkan risiko kerutan karena gesekan kulit dengan bantal. Oleh karena itu, disarankan untuk tidur dalam posisi terlentang atau menyamping. Pilihlah bantal yang cukup tinggi untuk mendukung leher dan kepala dengan baik.
5. Asupan Makanan dengan Gizi Seimbang
Makanan yang Anda konsumsi berperan penting dalam kesehatan kulit. Untuk menghindari kerutan di leher, konsumsilah makanan yang kaya akan vitamin C, vitamin E, dan antioksidan. Buah-buahan seperti jeruk, stroberi, dan kiwi adalah sumber vitamin C yang baik.
Sementara itu, vitamin E dapat ditemukan dalam almond, bayam, dan minyak zaitun. Makanan yang kaya antioksidan seperti blueberry, raspberry, dan brokoli juga dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
6. Olahraga dan Latihan Leher
Melakukan latihan khusus untuk leher dapat membantu menguatkan otot-otot di sekitar leher dan mengurangi kerutan. Latihan sederhana seperti menengadah, memutar kepala, atau melakukan gerakan ke atas dan ke bawah dapat membantu mengencangkan kulit di area tersebut. Lakukan latihan ini secara rutin untuk hasil yang optimal.
Â
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement