Liputan6.com, Jakarta Nobuyo Oyama, pengisi suara yang dikenal luas karena perannya sebagai Doraemon dalam serial anime ikonik Jepang, meninggal dunia pada usia 90 tahun pada 29 September 2024. Kabar duka ini dikonfirmasi oleh agensinya, Actors 7, yang menyebut bahwa Oyama meninggal karena faktor usia. Pemakaman tertutup telah dilaksanakan dengan dihadiri oleh keluarga terdekat.
Nobuyo Oyama telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan jutaan anak-anak di Asia, terutama berkat perannya sebagai pengisi suara karakter Doraemon dalam serial televisi Doraemon yang ditayangkan sejak 1979 hingga 2005. Suara Oyama telah menghidupkan karakter robot kucing biru dari masa depan.
Baca Juga
Robot Kucing ini menggunakan alat-alat ajaib dari kantongnya untuk membantu seorang anak laki-laki bernama Nobita yang selalu menghadapi berbagai kesulitan. Karakter Doraemon yang membantu Nobita dengan penuh kasih sayang menjadi simbol persahabatan. Suara Oyama menjadi bagian tak terpisahkan dari karakter Doraemon dan kenangan abadi bagi banyak penggemarnya. Berikut ulasan lebih lanjut tentang hari-hari terahir Nobuya Oyama yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (12/10/2024).
Advertisement
Diolok-olok karena Suara Beratnya
Oyama yang lahir di Tokyo pada 16 Oktober 1933, sudah mulai menunjukkan bakatnya di dunia akting suara sejak usia muda, meskipun masa kecilnya tidak mudah. Suara beratnya sering diolok-olok teman-teman sekelasnya hingga membuatnya enggan berbicara di depan umum.
Namun berkat dorongan ibunya, Oyama tidak berhasil menemukan bakatnya. Sang ibu menyarankan agar ia memanfaatkan suaranya daripada menyembunyikannya. Itulah yang mendorongnya bergabung dengan klub penyiaran di sekolah, yang menjadi awal dari kariernya di dunia akting suara.
Masa Keemasan Hingga Pensiun
Sebelum dikenal sebagai pengisi suara Doraemon, Oyama pernah tampil dalam acara boneka NHK berjudul Boo Foo Woo dari tahun 1960 hingga 1967. Namun, perannya sebagai Doraemon-lah yang membuatnya terkenal di seluruh dunia. Berkat suaranya yang ikonik, edisi Doraemon tahun 1979 hingga 2005 sering disebut sebagai "edisi Oyama" oleh para penggemar, untuk membedakannya dari adaptasi lain dalam waralaba ini.
Doraemon memang bukan hanya serial televisi, karakter ini telah berkembang menjadi sebuah waralaba global yang mencakup puluhan film animasi, permainan video, album musik, dan seri manga. Serial Doraemon tidak hanya populer di Jepang, tetapi juga dikenal luas di negara-negara lain seperti Hong Kong dan Vietnam.
Peran Oyama dalam serial Doraemon berakhir pada tahun 2005, setelah ia didiagnosis dengan stroke pada tahun 2008 dan kemudian Alzheimer di tahun-tahun berikutnya. Meskipun kesehatannya menurun, kontribusinya terhadap dunia akting suara terus dikenang. Selama masa pensiunnya, ia mengabdikan waktunya untuk melatih para aktris pengisi suara muda, dan menjadi kepala di Institut Seni Suara di Tokyo hingga tahun 2007.
Advertisement
Duka Penggemar
Meninggalnya Nobuyo Oyama membawa kesedihan mendalam bagi banyak penggemar Doraemon, terutama karena baru-baru ini, Noriko Ohara, pengisi suara Nobita, juga meninggal dunia pada Juli 2024. Penggemar di seluruh dunia memberikan penghormatan terakhir melalui media sosial, mengingat Oyama sebagai bagian tak terlupakan dari masa kecil mereka.
Salah satu pengguna media sosial menulis, "Ketika aku memikirkan Doraemon, suara Nobuyo Oyama selalu terngiang di pikiranku." Pengisi suara terkenal lainnya, Kazuhiko Inoue, yang dikenal karena perannya dalam Naruto dan JoJo’s Bizarre Adventure, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Oyama atas kontribusinya yang luar biasa di dunia akting suara.
Selama lebih dari dua dekade, suara Nobuyo Oyama menjadi bagian dari petualangan Doraemon dan Nobita, serta memberikan dampak mendalam pada para penggemar dari berbagai generasi. Dedikasi dan kecintaannya terhadap profesi ini tidak hanya terlihat dari kontribusinya sebagai Doraemon, tetapi juga melalui karya-karyanya di bidang lainnya, termasuk buku dan acara televisi lainnya.
Oyama juga sempat menghadapi banyak tantangan dalam hidupnya, termasuk dua kali keguguran dan perjuangannya melawan kanker rektum. Meskipun demikian, ia terus mempertahankan semangatnya dan selalu menghargai perannya sebagai pengisi suara. “Akting adalah pekerjaan seumur hidup,” kata Oyama dalam salah satu wawancara terakhirnya pada tahun 2010.
Kini, meskipun Nobuyo Oyama telah tiada, suaranya sebagai Doraemon akan terus hidup dalam kenangan jutaan orang di seluruh dunia. Kontribusinya dalam dunia akting suara tak hanya berpengaruh di Jepang, tetapi juga secara global, menjadikan Doraemon sebagai karakter yang dicintai lintas generasi.