Sukses

Resep Sambal Geprek, Pedas Menggigit untuk Hidangan Ayam Geprek

Mari simak resep sambal geprek di bawah ini.

Liputan6.com, Jakarta Mencari resep sambal geprek yang autentik dan pedas membakar lidah? Sambal geprek telah menjadi salah satu varian sambal yang paling dicari di Indonesia, terutama sejak booming-nya ayam geprek di berbagai sudut kota. Cita rasa pedas yang khas dan tekstur kasar dari resep sambal geprek tradisional menjadikannya pendamping sempurna untuk berbagai hidangan, khususnya ayam goreng yang digeprek.

Di era digital seperti sekarang, banyak orang mencari resep sambal geprek yang bisa dibuat sendiri di rumah. Tidak mengherankan, karena selain lebih hemat, membuat sambal geprek sendiri memungkinkan kita untuk mengatur level kepedasan sesuai selera. Kombinasi cabai rawit segar, bawang putih, dan garam yang diuleg kasar menciptakan harmoni rasa yang sulit ditolak.

Berikut ini kami bagikan resep sambal geprek autentik yang bisa Anda praktikkan di rumah. Dengan bahan-bahan sederhana dan langkah-langkah yang mudah diikuti, Anda bisa menciptakan sambal geprek yang tak kalah lezat dengan yang dijual di restoran. 

Mari simak resep sambal geprek di bawah ini, yang telah Liputan6.com rangkum pada Kamis (24/10/2024).

2 dari 6 halaman

Resep Sambal Geprek

Bahan-bahan Sambal Geprek:

  • 15 buah cabai rawit merah
  • 5 buah cabai merah keriting
  • 4 siung bawang putih
  • 1/2 sdt garam
  • 1/4 sdt penyedap rasa (opsional)
  • 3 sdm minyak panas

Cara Membuat Sambal Geprek:

1. Goreng cabai rawit, cabai keriting, dan bawang putih hingga setengah matang (jangan sampai gosong)

2. Uleg kasar semua bahan yang sudah digoreng

3. Tambahkan garam dan penyedap rasa, uleg sebentar

4. Siram dengan minyak panas

5. Sambal geprek siap disajikan

Tips Membuat Sambal Geprek:

1. Gunakan cabai rawit segar untuk hasil terbaik

2. Jangan terlalu halus menguleg sambal agar teksturnya tetap kasar

3. Siram dengan minyak panas untuk aroma yang lebih harum

4. Simpan sisa sambal dalam wadah tertutup di kulkas

3 dari 6 halaman

Ragam Sambal Nusantara untuk Berbagai Hidangan

Sambal Bawang

Bahan-bahan:

  • 20 cabai rawit merah
  • 6 siung bawang merah
  • 4 siung bawang putih
  • Garam secukupnya
  • Minyak untuk menggoreng

Cara Membuat:

1. Goreng semua bahan hingga layu

2. Uleg kasar semua bahan

3. Tumis kembali dengan minyak panas

4. Tambahkan garam sesuai selera

 

Sambal Matah

Bahan-bahan:

  • 10 siung bawang merah, iris tipis
  • 5 batang serai, ambil bagian putihnya, iris halus
  • 10 cabai rawit merah, iris halus
  • 5 lembar daun jeruk, buang tulang daun, iris halus
  • 1 sdm air jeruk nipis
  • 1/2 sdt terasi bakar
  • Garam secukupnya
  • 4 sdm minyak panas

Cara Membuat:

1. Campurkan semua bahan yang sudah diiris dalam mangkuk

2. Tambahkan terasi bakar yang sudah dihaluskan

3. Beri perasan jeruk nipis dan garam

4. Siram dengan minyak panas, aduk rata

 

Sambal Terasi

Bahan-bahan:

  • 10 cabai merah keriting
  • 5 cabai rawit merah
  • 5 siung bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 1 buah tomat merah
  • 1 terasi bakar
  • Garam secukupnya
  • Gula merah secukupnya

Cara Membuat:

1. Goreng semua bahan kecuali terasi hingga layu

2. Uleg semua bahan termasuk terasi hingga halus

3. Tumis kembali dengan minyak panas

4. Tambahkan garam dan gula merah sesuai selera

4 dari 6 halaman

Sambal-sambal Khas Daerah Indonesia

Sambal Dabu-dabu (Manado)

Bahan-bahan:

  • 10 cabai rawit merah, cincang kasar
  • 8 siung bawang merah, cincang
  • 2 buah tomat hijau, potong dadu
  • 2 buah jeruk nipis
  • Garam secukupnya
  • Minyak panas

Cara Membuat:

1. Campurkan cabai, bawang, dan tomat yang sudah dipotong

2. Tambahkan perasan jeruk nipis dan garam

3. Siram dengan minyak panas, aduk rata

 

Sambal Korek (Jakarta)

Bahan-bahan:

  • 15 cabai rawit merah
  • 3 siung bawang putih
  • Garam secukupnya
  • Minyak panas

Cara Membuat:

1. Uleg cabai rawit dan bawang putih hingga kasar

2. Tambahkan garam

3. Siram dengan minyak panas

 

Sambal Bajak (Jawa)

Bahan-bahan:

  • 15 cabai merah keriting
  • 5 cabai rawit merah
  • 6 bawang merah
  • 4 bawang putih
  • 2 tomat merah
  • 2 sdm gula merah
  • Garam secukupnya
  • Minyak untuk menumis

Cara Membuat:

1. Haluskan semua bahan kecuali gula merah

2. Tumis bumbu halus hingga matang dan berminyak

3. Tambahkan gula merah dan garam

4. Masak hingga mengental dan minyak keluar

5 dari 6 halaman

Tips Menyimpan dan Menyajikan Sambal dengan Benar

Cara Menyimpan Sambal agar Tahan Lama:

  • Gunakan Wadah Kedap Udara: Menyimpan sambal dalam wadah yang kedap udara sangat penting untuk menjaga kesegarannya. Wadah ini akan melindungi sambal dari paparan udara yang bisa mempercepat pembusukan. Pastikan untuk memilih wadah yang benar-benar tertutup rapat, seperti toples kaca atau plastik yang berkualitas.
  • Simpan dalam Kulkas: Sambal sebaiknya disimpan di dalam kulkas untuk memperlambat proses pembusukan. Sambal yang disimpan dengan benar di kulkas bisa bertahan hingga satu minggu. Namun, perhatikan untuk tidak menyimpannya terlalu lama, karena sambal akan kehilangan rasanya dan kualitasnya seiring waktu.
  • Gunakan Sendok Bersih: Saat mengambil sambal, pastikan selalu menggunakan sendok yang bersih. Hal ini untuk mencegah kontaminasi bakteri yang bisa mempercepat sambal menjadi basi. Hindari penggunaan sendok yang sudah terkena makanan lain untuk menjaga higienitas sambal.
  • Tutup Rapat Setelah Digunakan: Setelah selesai mengambil sambal, pastikan untuk menutup kembali wadah sambal dengan rapat. Menutup rapat wadah sambal membantu mencegah masuknya udara dan menjaga rasa serta tekstur sambal tetap enak.

Cara Menyajikan Sambal Sesuai Jenis Hidangan:

  • Sambal Geprek: Sambal geprek memiliki tekstur kasar dan pedas yang cocok disajikan langsung di atas ayam yang sudah digeprek. Sambal ini akan meresap ke dalam ayam, menciptakan sensasi pedas yang kuat dan menggugah selera.
  • Sambal Matah: Sambal matah yang segar dan beraroma khas bawang sangat cocok disajikan sebagai pelengkap hidangan ikan atau ayam bakar. Penyajian sambal matah harus dilakukan segera setelah disiapkan untuk menjaga kesegaran dan rasanya.
  • Sambal Terasi: Sambal terasi, dengan cita rasa terasi yang khas, sangat pas dijadikan pelengkap untuk lalapan, seperti mentimun, daun kemangi, atau kol. Selain itu, sambal terasi juga nikmat disantap dengan nasi hangat.
  • Sambal Dabu-dabu: Sambal khas Manado ini dikenal dengan rasa asam dan segarnya yang cocok untuk hidangan seafood, seperti ikan bakar. Sambal dabu-dabu paling enak disajikan langsung setelah dicampur dengan bahan-bahan segar, seperti tomat, bawang merah, dan jeruk.
  • Sambal Korek: Sambal korek memiliki cita rasa yang pedas dan sedikit berminyak, menjadikannya teman sempurna untuk hidangan gorengan, seperti ayam goreng atau tempe goreng. Sambal ini juga cocok untuk disajikan dengan sate atau bakso.
  • Sambal Bajak: Sambal bajak, yang memiliki rasa sedikit manis, cocok disajikan dengan nasi dan berbagai lauk-pauk. Sambal ini sering kali dipadukan dengan hidangan tradisional Indonesia, seperti nasi liwet atau nasi uduk.
6 dari 6 halaman

Manfaat Kesehatan dari Konsumsi Sambal

Meningkatkan Metabolisme Tubuh: Salah satu manfaat utama dari konsumsi sambal adalah peningkatan metabolisme tubuh. Ini disebabkan oleh kandungan capsaicin yang terdapat dalam cabai. Capsaicin diketahui dapat meningkatkan suhu tubuh, yang membantu mempercepat pembakaran kalori. Dengan demikian, mengonsumsi sambal secara teratur dalam jumlah yang wajar dapat membantu proses penurunan berat badan.

  • Sumber Vitamin C yang Tinggi: Cabai, bahan utama sambal, kaya akan vitamin C. Vitamin ini sangat penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan menjaga kesehatan kulit. Mengonsumsi sambal secara rutin bisa membantu tubuh mendapatkan asupan vitamin C yang cukup, sehingga lebih tahan terhadap berbagai penyakit, seperti flu dan infeksi ringan.
  • Mengurangi Peradangan dan Nyeri Sendi: Capsaicin, selain meningkatkan metabolisme, juga memiliki sifat anti-inflamasi. Kandungan ini membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh, yang sering kali menjadi penyebab nyeri sendi atau otot. Oleh karena itu, bagi mereka yang menderita radang sendi atau masalah inflamasi lainnya, mengonsumsi sambal dalam jumlah sedang dapat memberikan manfaat.
  • Meningkatkan Mood dan Mengurangi Stres: Makanan pedas, termasuk sambal, dapat merangsang produksi endorfin, yaitu hormon yang dapat meningkatkan perasaan senang dan bahagia. Sensasi pedas dari sambal dapat memicu tubuh melepaskan endorfin lebih banyak, sehingga mengonsumsi sambal bisa membantu memperbaiki mood dan mengurangi stres. Ini bisa menjadi solusi alami untuk meredakan ketegangan emosional.

Setiap sambal memiliki karakteristik dan penggunaan yang berbeda. Sambal geprek cocok untuk ayam geprek, sambal bawang untuk gorengan, sambal matah untuk ikan bakar, dan sambal terasi untuk lalapan. Sesuaikan pilihan sambal dengan hidangan yang akan disajikan untuk hasil terbaik.