Sukses

Tanpa Kompor, Ini Rahasia Memasak Pisang Kepok agar Tetap Kuning Cerah

Salah satu cara paling praktis untuk mengolah pisang kepok adalah dengan merebusnya.

Liputan6.com, Jakarta Pisang kepok adalah salah satu jenis pisang yang sangat digemari di Indonesia, terkenal karena rasanya yang nikmat dan kandungan gizinya yang kaya. Berbeda dengan varian pisang lainnya, pisang kepok memiliki tekstur yang lebih padat dan keras, sehingga perlu diolah terlebih dahulu agar dapat dinikmati dengan sempurna.

Salah satu cara paling praktis untuk mengolah pisang kepok adalah dengan merebusnya. Namun, sering kali orang mengalami masalah dengan perubahan warna pisang yang menjadi hitam selama perebusan.

Untungnya, ada trik khusus yang bisa diterapkan agar pisang kepok tetap berwarna kuning cerah dan proses perebusannya lebih hemat energi, sehingga Anda dapat menikmati pisang yang tidak hanya lezat tetapi juga menarik secara visual. Yuk intip beberapa triknya yang telah dilansir Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (28/10/2024). 

2 dari 5 halaman

Langkah Mudah Merebus Pisang Kepok Agar Tetap Kuning Menggunakan Rice Cooker

Merujuk pada berbagai sumber yang tersedia dan video di kanal YouTube Sarah Verhoeven, berikut ini adalah panduan untuk menjaga agar pisang kepok tetap memiliki warna cerah saat direbus.

Untuk menjaga warna kuning pisang kepok tetap menarik ketika direbus, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menyiapkan rice cooker dan pisang kepok. Dalam video YouTube-nya, Sarah Verhoeven menjelaskan bahwa metode ini sangat praktis karena tidak memerlukan kompor. "Caranya sangat mudah, Anda hanya perlu menggunakan rice cooker tanpa menyalakan kompor," jelasnya.

Langkah awal, isi panci rice cooker dengan air hingga ketinggiannya melebihi pisang yang akan direbus. Sarah menunjukkan dalam videonya bahwa ia merebus lima buah pisang kepok. Pastikan jumlah air cukup untuk merendam semua pisang dengan baik.

3 dari 5 halaman

Proses Merebus Pisang dalam Rice Cooker

Setelah menyiapkan pisang dan air, langkah berikutnya adalah memasukkan pisang kepok ke dalam rice cooker. Tekan tombol 'masak' dan biarkan selama 20 menit agar pisang matang dengan sempurna. Proses ini tidak hanya memastikan pisang matang dengan baik, tetapi juga menjaga warna kuningnya tetap menarik.

Setelah 20 menit berlalu, matikan rice cooker dan keluarkan pisang yang telah matang. Berdasarkan hasil dari video, pisang kepok terlihat lembut dan tetap mempertahankan warna kuning cerahnya. Metode ini sangat cocok untuk anak kos atau siapa saja yang ingin memasak pisang kepok dengan cara yang mudah dan tanpa ribet.

4 dari 5 halaman

Manfaat untuk Kesehatan dari Pisang Kepok Rebus

Pisang kepok tidak hanya memanjakan lidah dengan rasanya yang enak, tetapi juga kaya akan nutrisi yang menyehatkan. Menurut informasi dari Halodoc, pisang kepok memiliki kandungan karbohidrat kompleks, protein, vitamin A dan C, serta zat besi yang cukup tinggi. Menariknya, pisang kepok yang direbus ternyata lebih baik untuk kesehatan, terutama dalam mendukung fungsi ginjal yang optimal.

Perebusan membuat nutrisi dalam pisang kepok lebih mudah diserap oleh tubuh, sehingga manfaatnya dapat dirasakan dengan lebih maksimal. Selain itu, pisang kepok rebus mengandung lemak yang rendah, menjadikannya pilihan tepat bagi mereka yang ingin menjaga pola makan yang sehat dan seimbang.

5 dari 5 halaman

Pisang Kepok Kuning dibandingkan dengan Pisang Kepok Putih

Apakah Anda tahu bahwa pisang kepok tersedia dalam dua varian warna yang menarik, yaitu kepok kuning dan kepok putih? Meskipun dari luar keduanya terlihat mirip, sebenarnya ada perbedaan mencolok dalam hal rasa dan warna daging buahnya. Pisang kepok kuning memiliki rasa manis yang lebih kuat, sedangkan pisang kepok putih cenderung lebih asam, sehingga sering digunakan sebagai pakan burung.

Berkat rasa manisnya yang lebih menonjol, pisang kepok kuning lebih sering dipilih untuk diolah menjadi berbagai hidangan lezat. Mulai dari digoreng, direbus, hingga dijadikan camilan manis lainnya seperti nagasari atau pisang karamel, kepok kuning selalu berhasil menggugah selera para penikmatnya.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence